Meski Manchester City Dirugikan, Guardiola Tetap Suka VAR
Ari Prayoga | 24 Agustus 2019 07:44
Bola.net - Manajer Manchester City, Josep Guardiola menegaskan bahwa ia selalu menyukai kehadiran teknologi VAR dalam pertandingan sepak bola, meski tak jarang timnya dirugikan.
Pekan lalu, Manchester City gagal meraih poin penuh ketika berhadapan dengan Tottenham setelah gol Gabriel Jesus di menit-menit akhir dianulir wasit setelah mendapat bantuan dari VAR.
Kejadian ini sama persis dengan apa yang dialami City ketika bertemu lawan yang sama pada babak perempat final Liga Champions musim lalu.
Pengakuan Guardiola
Terlepas dari semua kontroversi menyangkut VAR, Guardiola menyatakan ia selalu mendukung bantuan teknologi yang diaplikasikan di Premier League sejak musim ini.
"Saya suka VAR karena memberikan keadilan. Ini musim pertama [Premier League memakai VAR]. Wasit terbantu agar lebih fair. Saya rasa pada akhirnya akan tepat," ujar Guardiola seperti dikutip Manchester Evening News.
"Saya memiliki pendapat yang sama sejak awal. Saya mendukung teknologi. Namun dalam prosesnya, butuh waktu untuk menyesuaikan," lanjutnya.
Soal Gol Jesus
Guardiola juga mencoba beranjak dari gol Gabriel Jesus yang bisa saja mengantarkan Manchester City meraih kemenangan dramatis.
"Rasanya emosional ketika Anda mencetak gol seperti itu. Reaksinya [Jesus] normal. Dia tak kecewa. Reaksi dari para pemain Tottenham menunjukkan bahwa mereka tak mengerti mengapa gol itu dianulir. Mereka menerima bahwa itu adalah gol," tutur Guardiola.
"Reaksi dari para pemain kami normal. Kami harus terus melangkah. Semua sudah terjadi. Kami harus beranjak ke depan," tukasnya.
Manchester City akan melakoni laga pekan ketiga dengan melawan ke markas tim kuda hitam, Bournemouth pada Minggu (25/8/2019).
(Manchester Evening News)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41 -
Pesan Carragher pada Liverpool: Jangan Sampai Arsenal Juara!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:28 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 08:53
LATEST UPDATE
-
Prediksi AS Monaco vs Tottenham 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:16 -
Prediksi Galatasaray vs Bodo/Glimt 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:40 -
Prediksi Athletic Bilbao vs Qarabag 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:09 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44 -
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Dewa United 22 Oktober 2025
Bola Indonesia 21 Oktober 2025, 17:38 -
Union SG vs Inter: Rotasi Ganda di Lini Tengah Nerazzurri
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:33 -
PSV Eindhoven vs Napoli: Kota Teknologi Bertemu Kota Seni di Liga Champions
Liga Champions 21 Oktober 2025, 16:25 -
Arsenal vs Atletico Madrid: Bagaimana Rekor The Gunners Melawan Tim Asal Spanyol?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 16:19 -
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
Otomotif 21 Oktober 2025, 16:08 -
Jadwal Pekan ke-10 BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 21 Oktober 2025, 15:59
LATEST EDITORIAL
-
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58 -
5 Pemain yang Pernah Membela Liverpool dan Manchester United
Editorial 17 Oktober 2025, 21:02 -
4 Bek Tengah Incaran Real Madrid untuk Musim Depan
Editorial 17 Oktober 2025, 20:32