Mike Dean Terima Ancaman Pembunuhan, Thomas Soucek pun Ikut Cemas
Richard Andreas | 9 Februari 2021 08:30
Bola.net - Gelandang West Ham, Thomas Soucek ikut cemas dengan pelecehan ekstrem dan ancaman yang menyerang Mike Dean, wasit Premier League yang mengusirnya pada duel Fulham vs West Ham beberapa waktu lalu.
Benar, Soucek menerima hukuman kartu merah yang tidak seharusnya. Dia tidak sengaja menyenggol Aleksandar Mitrovic, seharusnya bukan pelanggaran, tapi Dean justru mengeluarkan kartu merah.
Insiden ini tentu ramai dibicarakan. Dean diserang habis karena dinilai membuat keputusan yang keliru, dan tayangan ulang pun membuktikan itu.
Masalahnya, Soucek sendiri tidak senang jika masalah ini sampai menyerang pribadi Dean. Apa katanya? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Ancaman pembunuhan
Mengutip Sky Sports, Mike Dean tidak hanya diserang caci maki, dia bahkan sampai mendapatkan ancaman pembunuhan di media sosial.
Ancaman pembunuhan tersebut muncul di media sosial setelah Dean mengeluarkan dua kartu merah kontroversial untuk bek Southampton, Jan Bednarek dan gelandang West Ham, Tomas Soucek.
Dua keputusan yang diambil Mike Dean setelah meninjau layar VAR tersebut akhirnya dianulir oleh FA setelah Southampton dan West Ham sukses dalam banding yang mereka ajukan.
Selain dirinya sendiri, keluarga Mike Dean juga turut menjadi sasaran caci maki oleh netizen di media sosial. Semua ujaran kebencian tersebut sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Kata Soucek
Soucek merupakan korban Mike Dean, benar, tapi baginya yang terjadi di lapangan biarlah tetap di lapangan. Dia tidak suka masalah di lapangan terus dibawa sampai menyerang kehidupan pribadi.
"Keputusan apa pun yang dibuat di lapangan seharusnya tetap di lapangan," tulis Soucek di media sosial Twitter-nya.
"Saya tidak suka mendengar hal itu sampai mengganggu kehidupan pribadi dan saya mengirim dukungan penuh untuk Mike Dean dan keluarganya."
"Tidak ada tempat untuk pelecehan apa pun. Itu sudah terjadi dan sekarang saya fokus pada sisa musim ini," tutupnya.
Pernyataan Premier League
Operator Premier League lewat sang petinggi, Richard Masters pun turut mengecam adanya caci maki dan ancaman pembunuhan terhadap Mike Dean.
"Benar-benar tidak dapat diterima bahwa kami melihat perilaku kasar yang ditujukan pada pemain, manajer, dan ofisial pertandingan secara teratur di platform media sosial," tutur Masters.
"Mike dan keluarganya mendapat dukungan penuh kami dalam melaporkan hal ini ke polisi. Sekali lagi kejadian ini menyoroti perlunya intervensi proaktif yang lebih besar dari perusahaan media sosial untuk menghentikan pelecehan online dan mengidentifikasi pelanggar."
Sumber: Sky Sports
Baca ini juga ya!
- Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League: Arsenal Kembali Terlempar dari 10 Besar
- Terima Ancaman Pembunuhan, Mike Dean Minta Cuti jadi Wasit Premier League
- MU Resmi Beri Kontrak Profesional untuk Shola Shoretire, The Next Jadon Sancho
- Mohamed Salah Diklaim Bikin Pemain Liverpool Frustrasi, Sebabnya?
- Kata Reece James, Momen Timo Werner Meledak Hanya Tinggal Menunggu Waktu
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40 -
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41 -
Pesan Carragher pada Liverpool: Jangan Sampai Arsenal Juara!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:28
LATEST UPDATE
-
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04