Mimpi Buruk Belum Berakhir, Arsenal Kini Bisa Terlempar dari 5 Besar Klasemen Premier League
Ari Prayoga | 9 Mei 2025 08:51
Bola.net - Musim 2024/2025 yang semula penuh harapan bagi Arsenal kini menghadirkan bayang-bayang kekecewaan. Tersingkir dari Liga Champions, skuad asuhan Mikel Arteta kini juga dipastikan mengakhiri musim tanpa satu pun trofi—dan lebih buruk lagi, kehilangan tiket ke Liga Champions musim depan.
Harapan untuk mengangkat piala telah pupus, tapi perjuangan belum sepenuhnya usai. Arsenal masih harus bertarung demi mempertahankan posisi di lima besar Premier League—ambang batas baru untuk lolos ke Liga Champions musim depan, seiring status Inggris sebagai salah satu liga terkuat Eropa musim ini.
Namun situasi di klasemen tak berpihak sepenuhnya pada The Gunners. Manchester City, yang kini hanya terpaut tiga poin di bawah mereka, kembali menemukan ritme permainan. Jika Arsenal tak segera bangkit, Pep Guardiola bisa kembali menjaga rekor finish di atas Arsenal selama melatih di Inggris.
Lebih mengkhawatirkan lagi, performa Arsenal belakangan ini jauh dari kata meyakinkan. Dari 10 laga terakhir di Premier League, mereka hanya mampu meraih tiga kemenangan. Liverpool yang konsisten malah terlihat melenggang menuju tangga juara tanpa banyak tekanan dari London Utara.
Pertaruhan Arsenal
Kini, Arsenal tak hanya sedang mempertaruhkan gengsi dan harga diri, tetapi juga masa depan mereka di kompetisi elite Eropa. Posisi mereka masih bisa disalip oleh klub-klub seperti Newcastle, Chelsea, Nottingham Forest, bahkan Aston Villa, jika hasil buruk terus berlanjut.
Ujian besar sudah menanti akhir pekan ini, saat Arsenal bertandang ke markas juara Premier League, Liverpool. The Gunners belum pernah menang di Anfield sejak 2012—saat Lukas Podolski dan Santi Cazorla mencetak gol kemenangan. Sejak itu, Anfield lebih sering jadi tempat mimpi buruk daripada kemenangan manis.
Setelah itu, laga krusial lainnya akan menghadang: menghadapi Newcastle yang kini menempati posisi keempat dengan 63 poin. Kemenangan dalam duel ini bisa jadi tiket otomatis ke Liga Champions, mengingat Arsenal akan mengoleksi 70 poin—angka yang tak bisa dikejar lagi oleh Aston Villa dan hanya bisa disamai oleh satu antara Chelsea atau Nottingham Forest yang masih akan saling berhadapan.
Untungnya Akan Hadapi Southampton
Laga penutup musim kontra Southampton pun tampaknya menguntungkan. Tim yang kini berada di dasar klasemen itu berpotensi mencatatkan diri sebagai salah satu tim terburuk dalam sejarah Premier League jika tak mampu menambah poin di tiga laga terakhir.
Secara matematis, Arsenal hanya butuh dua poin dari tiga laga terakhir—melawan Liverpool, Newcastle, dan Southampton—untuk mengamankan tiket Liga Champions.
Modal lain yang bisa diandalkan adalah selisih gol mereka yang jauh lebih baik dibanding para pesaing: unggul 12 gol atas Newcastle dan Chelsea, 21 dari Nottingham Forest, serta 27 dari Aston Villa.
Namun bila hanya mampu meraih satu poin atau bahkan gagal total, pintu akan terbuka lebar bagi pesaing-pesaing mereka. Aston Villa, misalnya, masih memiliki peluang jika mampu menyapu bersih kemenangan atas Bournemouth, Tottenham, dan Manchester United.
Bagi Arteta dan anak asuhnya, tiga laga tersisa akan menjadi ujian mental dan konsistensi. Satu langkah salah saja bisa membuat musim ini berakhir sebagai salah satu kekecewaan terbesar dalam beberapa tahun terakhir.
Klasemen Premier League
Sumber: The Sun
Jangan Lewatkan!
- Arsenal Siap Belanja Besar di Musim Panas, Targetkan 4 Rekrutan Top
- Patrice Evra Sindir Gagalnya Arsenal ke Final Liga Champions dengan Analogi Nyeleneh
- Mikel Arteta Nilai Arsenal Tim Terbaik di Liga Champions, Luis Enrique: Saya Tidak Setuju!
- Sindiran Menohok Luis Enrique Usai PSG Bekuk Arsenal: Ligue 1 Bukan Liga Petani!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04 -
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
Tim Nasional 6 September 2025, 20:34
LATEST UPDATE
-
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24