
Bola.net - Legenda Manchester United, Patrice Evra, kembali mencuri perhatian publik. Kali ini, pria berusia 43 tahun itu melontarkan komentar kontroversial seusai kekalahan Arsenal dari PSG di semifinal Liga Champions.
Melalui akun media sosial X (sebelumnya Twitter), Evra mengunggah sebuah video beberapa menit setelah laga usai di Paris, di mana Arsenal tumbang 1-2 (agregat 1-3) dari PSG.
Hasil tersebut membuat langkah The Gunners terhenti, sekaligus memperpanjang puasa gelar Mikel Arteta yang terakhir kali membawa Arsenal juara pada 2020 lewat trofi Piala FA.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Sindiran Patrice Evra
Dalam video berdurasi singkat itu, Evra menampilkan gaya khasnya—sarkas, penuh sindiran, namun dibalut dengan tawa dan ‘banter’.
Ia menyatakan simpatinya pada Arteta dan para pemain Arsenal, namun kembali menyentil para pendukung The Gunners yang menurutnya terlalu mudah percaya bahwa 'musim depan' akan selalu menjadi waktu kebangkitan mereka.
"Saya cinta Arteta, dia teman baik. Tapi masalahnya bukan di pemain Arsenal, melainkan di fans mereka. Mereka terlalu mudah percaya. Mereka janji ini itu, tapi akhirnya nihil,” ujar Evra.
Analogi Aneh Patrice Evra
Namun, yang paling mengejutkan adalah saat ia menyamakan kegagalan Arsenal seperti momen intim yang terganggu secara mendadak—analogi yang membuat banyak netizen mengernyitkan dahi.
"Bayangkan Anda sedang bersenang-senang dengan pasangan Anda, dan tepat saat momen klimaks, seseorang menarikmu. Rasanya menyakitkan dan bikin frustrasi. Begitulah Arsenal. Mereka ingin punya ‘bayi’ Liga Champions atau Premier League, tapi selalu gagal di detik akhir,” sindirnya.
Unggahan bertajuk "Only Love and Banter" itu ditutup dengan teriakan khas Evra, “I love this game!”, dan dalam waktu kurang dari 12 jam, sudah ditonton hampir 2 juta kali.
Kontroversi Patrice Evra
Evra memang dikenal kerap melontarkan komentar nyeleneh seputar dunia sepak bola, namun pernyataannya kali ini menuai pro dan kontra. Sebagian menganggapnya lucu dan menghibur, sementara yang lain menyebutnya tidak pantas dan tidak menghargai perjuangan Arsenal.
Yang jelas, satu hal tidak berubah—Evra selalu tahu cara mencuri perhatian, bahkan ketika tidak lagi bermain di lapangan hijau.
Apakah komentar ini sekadar guyonan khas Evra, atau justru sindiran keras yang mencerminkan ekspektasi publik terhadap Arsenal? Yang pasti, 'musim depan' akan selalu jadi harapan baru bagi para penggemar Meriam London.
Jadwal Final Liga Champions
- Pertandingan: PSG vs Inter Milan
- Venue: Allianz Arena, Munchen
- Waktu: Minggu, 1 Juni 2025
- Jam kick off: 02:00 dini hari WIB
- Siaran langsung: SCTV, beIN Sports
- Live streaming: Vidio.
Sumber: X @evra
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 05:37
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 05:35
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 05:32
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 04:29
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 04:17
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 04:05
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...