Momen Unik Saat Ruben Amorim 'Langgar' Aturan di Laga Manchester United vs Chelsea
Editor Bolanet | 21 September 2025 04:30
Bola.net - Kemenangan dramatis Manchester United atas Chelsea dengan skor 2-1 diwarnai sebuah insiden yang tidak biasa. Insiden ini melibatkan pelatih Ruben Amorim, dan aturan ketat Premier League.
Laga yang berlangsung di Old Trafford, Sabtu (20/9/2025) malam, memang berjalan sangat panas. Hujan gol, dua kartu merah, dan tensi tinggi menjadi bumbu utama pertandingan ini.
Namun, di tengah semua drama tersebut, Ruben Amorim terlihat seolah 'diizinkan' untuk melanggar aturan. Ia berkali-kali kedapatan keluar dari area teknisnya tanpa mendapat teguran.
Penyebab di balik kelonggaran aturan yang diberikan oleh ofisial pertandingan ini ternyata cukup unik. Kondisi lapangan yang ekstrem menjadi alasan utamanya.
Aksi Tak Biasa di Pinggir Lapangan
Sepanjang pertandingan, Ruben Amorim menunjukkan semangat yang luar biasa dari pinggir lapangan. Ia tidak henti-hentinya memberikan instruksi kepada para pemainnya.
Akan tetapi, aksinya itu seringkali melewati batas area teknis yang telah ditentukan. Pelatih asal Portugal itu bahkan beberapa kali terlihat hampir masuk ke dalam lapangan.
Pemandangan ini sangat kontras dengan pelatih Chelsea, Enzo Maresca, yang patuh berdiri di dalam areanya. Amorim bahkan seringkali berada di posisi yang lebih maju dari sang rival.
Dalam situasi normal, seorang manajer pasti akan langsung mendapat peringatan keras dari wasit keempat. Namun, malam itu, aturan seolah tidak berlaku untuk Amorim.
'Banjir' Jadi Penyebab Utama
Laga Manchester United vs Chelsea memang digelar di tengah kondisi cuaca yang sangat buruk. Hujan deras yang mengguyur kota Manchester membuat beberapa area lapangan tergenang.
Celakanya, genangan air itu juga merendam area teknis yang seharusnya menjadi tempat berdiri Ruben Amorim. Area tersebut dilaporkan hampir sepenuhnya terendam air.
Inilah yang menjadi alasan logis di balik 'izin' yang didapat Amorim. Ofisial pertandingan tampaknya memberikan dispensasi khusus karena kondisi kahar tersebut.
Amorim pun terpaksa mencari area lain yang lebih kering di pinggir lapangan. Hal itu ia lakukan agar bisa tetap efektif memberikan arahan kepada Bruno Fernandes dan kawan-kawan.
Kemenangan Krusial di Tengah Tekanan
Insiden unik ini menjadi latar dari kemenangan yang sangat krusial bagi Ruben Amorim. Tiga poin ini setidaknya mampu meredakan tekanan yang ia hadapi setelah start musim yang lambat.
Usai laga, Amorim memuji bagaimana timnya memulai pertandingan dengan sangat agresif. Namun, ia juga sedikit menyayangkan kartu merah Casemiro yang membuat laga menjadi lebih rumit.
"Kami memulai pertandingan dengan sangat baik, sangat agresif. Kami sangat agresif dalam perebutan bola kedua," kata Amorim usai laga.
"Kami mendapat kartu merah untuk Casemiro, kami selalu suka mempersulit permainan kami sendiri, tetapi ini adalah hari yang baik," lanjutnya.
Urgensi untuk Meraih Kemenangan
Amorim secara terbuka mengakui bahwa timnya merasakan urgensi yang sangat besar untuk menang. Menurutnya, kartu merah kiper Chelsea sangat membantu memuluskan jalan mereka.
Meski begitu, ia tetap menuntut timnya untuk bisa tampil lebih klinis. Ia merasa MU seharusnya bisa mengunci kemenangan lebih cepat jika mampu memaksimalkan peluang.
"Saya merasakan urgensinya, tentu saja kartu merah itu membantu kami," ujar Amorim.
"Kami harus lebih klinis untuk menyelesaikan pertandingan lebih cepat," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Meski Bekuk Chelsea, Manchester United Masih Suka Persulit Diri
Liga Inggris 21 September 2025, 09:47 -
Rapor Chelsea Pemain saat Tumbang di Old Trafford: Sanchez Jadi Biang Kekalahan
Liga Inggris 21 September 2025, 08:42 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 21 September 2025, 06:53 -
Man of the Match Manchester United vs Chelsea: Bruno Fernandes
Liga Inggris 21 September 2025, 06:22
LATEST UPDATE
-
Hasil Inter Miami vs DC United: Messi Borong Dua Gol dan Bawa Herons Menang
Bola Dunia Lainnya 21 September 2025, 09:09 -
Rapor Chelsea Pemain saat Tumbang di Old Trafford: Sanchez Jadi Biang Kekalahan
Liga Inggris 21 September 2025, 08:42 -
Prediksi BRI Super League: PSM Makassar vs Persija Jakarta 21 September 2025
Bola Indonesia 21 September 2025, 08:23 -
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 21 September 2025, 08:02 -
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 21 September 2025, 08:02 -
Prediksi BRI Super League: Persijap Jepara vs Persita Tangerang 21 September 2025
Bola Indonesia 21 September 2025, 08:00 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 21 September 2025, 07:58 -
Lazio vs Roma di Derby della Capitale, Gasperini: Menang Harga Mati
Liga Italia 21 September 2025, 07:31 -
Man of the Match Udinese vs AC Milan: Christian Pulisic
Liga Italia 21 September 2025, 07:19 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 21 September 2025, 07:08 -
Lazio Lagi Terpuruk, Pedro Justru Sebut Derby della Capitale Momen Sempurna untuk Bangkit!
Liga Italia 21 September 2025, 07:00 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 21 September 2025, 06:53 -
Pelatih Barcelona Sebut Lamine Yamal Akan Memenangkan Ballon d'Or
Liga Spanyol 21 September 2025, 06:30 -
Man of the Match Manchester United vs Chelsea: Bruno Fernandes
Liga Inggris 21 September 2025, 06:22
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haaland Lampaui Ronaldo dan Messi
Editorial 19 September 2025, 22:58 -
6 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Pertahanan Chelsea di Bursa Transfer Januari
Editorial 18 September 2025, 23:53 -
7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi Menjadi Legenda: Wirtz & Kerkez Berikutnya?
Editorial 18 September 2025, 23:22 -
5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho atau Simeone Paling yang Sering Diusir?
Editorial 18 September 2025, 22:49