Pemenang dan Pecundang dari Laga MU 3-2 Ipswich: Maguire Pahlawan, Onana Bikin Ngelus Dada

Pemenang: Matthijs de Ligt

Bek asal Belanda ini menjadi salah satu pemain terbaik dalam laga ini. De Ligt mencetak gol penting yang membuat United unggul 2-1 di babak pertama.

Selain mencetak gol, ia juga tampil solid di lini pertahanan dengan memenangkan semua tekel, tiga duel, serta melakukan enam kali pemulihan bola. Performa ini menjadi dorongan besar bagi kepercayaan dirinya.

Pecundang: Andre Onana

Kiper asal Kamerun ini kembali tampil di bawah ekspektasi, bahkan membuat blunder yang sangat fatal.

Ia bertanggung jawab atas dua gol yang bersarang ke gawang United—yang pertama akibat miskomunikasi dengan lini belakang, dan yang kedua karena gagal mengantisipasi umpan silang dari Jaden Philogene.

Pemenang: Harry Maguire

Seperti De Ligt, Maguire juga turut mencatatkan namanya di papan skor dengan mencetak gol kemenangan bagi United.

Bek tengah ini sekali lagi membuktikan perannya yang krusial, seperti saat mencetak gol-gol penting melawan Leicester City dan Porto.

Selain berkontribusi dalam serangan, Maguire juga tampil kuat di pertahanan dengan memenangkan delapan duel—lebih banyak dari pemain lainnya di lapangan. Keputusan klub untuk memperpanjang kontraknya tampaknya semakin terlihat tepat.

Pecundang: Patrick Dorgu

Malam yang buruk bagi Dorgu. Ia terlibat dalam gol pertama Ipswich saat mencoba memberi backpas kepada Andre Onana tetapi berujung gol bagi lawan.

Kemudian, Dorgu harus meninggalkan lapangan lebih cepat karena kartu merah akibat tekel keras terhadap Omari Hutchinson.

Pelanggaran tersebut bisa saja berujung cedera serius bagi Hutchinson. Akibat kartu merah langsung, Dorgu kini harus absen dalam tiga pertandingan ke depan.

Pemenang: Bruno Fernandes

Gelandang asal Portugal ini terus menunjukkan betapa pentingnya perannya bagi Manchester United.

Dalam laga ini, Bruno menciptakan empat peluang dan memberikan satu assist yang menambah catatan kontribusinya musim ini.

Bruno juga sering turun ke area yang lebih dalam untuk membantu membangun serangan, menjadikannya sebagai motor utama permainan tim Amorim.

Pecundang: Rasmus Hojlund

Striker muda ini mengalami malam yang sulit tanpa satu pun kontribusi positif di sepanjang laga.

Hojlund kini sudah melewati 17 pertandingan tanpa mencetak gol, dan melawan Ipswich, ia hanya menyentuh bola 12 kali sepanjang laga.

Tidak mencatatkan satu pun tembakan ke gawang, performa buruknya semakin menguatkan urgensi United untuk merekrut penyerang baru, seperti Victor Osimhen, pada bursa transfer musim panas nanti.

Pecundang: Alejandro Garnacho

Garnacho sebenarnya tampil cukup baik di babak pertama dan beberapa kali memberikan ancaman dari sisi kiri. Namun, ia harus ditarik keluar saat United kehilangan Dorgu.

Keputusan Amorim menggantinya dengan Noussair Mazraoui tidak diterima dengan baik oleh para pendukung di stadion. Garnacho pun terlihat kecewa dan langsung menuju ruang ganti, sesuatu yang kini menjadi perhatian Amorim.

Dengan persaingan ketat di lini serang, Garnacho harus bekerja lebih keras untuk membuktikan dirinya sebagai pemain yang tak tergantikan di skuat Amorim.

Klasemen Premier League

Sumber: United In Focus