Peran Eden Hazard Bisa Sulitkan Mauruzio Sarri
Asad Arifin | 24 Juli 2018 23:33
Bola.net - - Mantan penyerang West Ham United, Paolo Di Canio, menilai tugas Maurizio Sarri sebagai pelatih Chelsea akan sangat berat. Sebab, ada banyak pemain bintang di skuat Chelsea yang ingin tampil lebih menonjol.
Salah satunya adalah Eden Hazard yang merupakan andalan Chelsea. Jika tak mampu mengakomodasi dengan baik kemampuan Hazard di lapangan, bukan tidak mungkin hal itu bisa menjadi bumerang bagi Sarri.
Hazard selama ini selalu mendapatkan peran yang sangat bebas di sektor penyerangan Chelsea. Peran yang sama juga didapatkan pemain berusia 27 tahun saat bermain di Belgia. Hazard pun bisa tampil maksimal dengan kebebasan yang didapat.
Namun, Sarri selama ini dikenal sebagai pelatih yang mengedepankan permainan kolektif. Mantan pelatih Napoli selalu memberi peran dan proporsi tersendiri bagi setiap pemain.
Dilema Peran Hazard

Menurut Di Canio, jika memaksakan Hazard untuk beradaptasi dengan peran baru, bukan tidak mungkin itu akan jadi bumerang bagi Sarri. Sebab, pemain asal Belgia memang punya peran yang sentral dan terbiasa bermain bebas.
Jadi, Di Canio tidak sabar untuk segera melihat bagaimana Sarri akan mengatasi masalah tersebut.
Saya ingin melihat seperti apa dia akan membawa ide sepakbolanya di Chelsea. Ada pemain kelas dunia yang tidak ingin diredupkan perannya, buka Di Canio.
Contohnya, pemain seperti Hazard yang sudah biasa bermain bebas di lapangan, tapi kami tahu kalau Sarri ingin setiap pemain menghormati perannya di atas lapangan. Sarri harus bisa mengatasi hal ini, tandasnya.
Layak Melatih Chelsea

Meskipun meragukan kapasitas Sarri dalam mengelola banyaknya pemain bintang di skuat Chelsea, Di Canio menilai Sarri memang layak melatih The Blues. Sebab, dia sudah memberi bukti selama tiga musim bersama Napoli.
Saya ikut senang ketika Sarri ditunjuk jadi manajer Chelsea. Dia memang pantas untuk mendapatkannya, kata Di Canio.
Saat berada di Napoli, dia mampu meraih banyak poin dan begitu dekat dengan Juventus. Sekarang, dia akan menghadapi tantangan yang lain. Saya tidak membandingkan Napoli dengan Chelsea. Tapi, Chelsea adalah klub kelas dunia dan Premier League adalah liga terbaik, tutup Di Canio.
Simak Video Menarik Ini:

[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Erling Haaland Ungkap Rahasia di Balik Gol-Gol Gilanya, Apa Itu?!
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 07:26
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
-
Think Policy Terpilih dalam Program Bergengsi LSE 100x Impact Accelerator 2025/2026
News 24 Oktober 2025, 15:23
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56










