Performa Jauh Lebih Baik - Masa Depan Antony dan Sancho Bikin Man United Dilema Berat

Sancho Buat Chelsea Ragu

Selebrasi Jadon Sancho (kiri) setelah mencetak gol ke gawang Real Betis di final UEFA Conference League, 29 Mei 2025. (c) AP Photo/Czarek Sokolowski

Sancho menunjukkan performa yang mengesankan di final Conference League dengan mencetak gol ketiganya dalam 10 pertandingan terakhir, berkontribusi pada raihan trofi pertama Chelsea sejak tahun 2022.

Meski demikian, performanya sepanjang musim dinilai belum konsisten, sehingga manajemen Chelsea masih menimbang apakah akan mengaktifkan klausul pembelian senilai 25 juta poundsterling.

Pelatih Enzo Maresca menyatakan belum mengambil keputusan final terkait masa depan Sancho, namun memberikan sinyal positif: "Jika kami finis keempat dan menang malam ini, itu juga berkat Jadon." Meskipun demikian, beredar kabar bahwa Chelsea menginginkan Sancho untuk menurunkan gajinya yang mencapai 300.000 poundsterling per minggu agar sesuai dengan struktur gaji klub.

Jika Chelsea memilih untuk tidak membeli Sancho, ia akan kembali ke Manchester United—sebuah skenario yang tampaknya tidak diinginkan oleh kedua belah pihak. Manchester United sendiri sudah siap untuk menjualnya, terutama setelah kedatangan Matheus Cunha dari Wolves.

Antony di Betis: Antara Kebahagiaan dan Keengganan MU Merugi

Antony merayakan gol untuk Real Betis dalam laga leg kedua semifinal UEFA Conference League 2024/2025 melawan Fiorentina, Jumat (9/5/2025) dini hari WIB. (c) Marco Bucco/LaPresse via AP

Antony mengalami kebangkitan karier di Betis, berhasil mencetak 9 gol dan menyumbang 5 assist dalam 26 penampilan. Kontribusinya membantu tim finis di posisi keenam La Liga dan mencapai final Conference League. Sayangnya, kekalahan dari Chelsea mengakhiri momen manisnya dengan pahit.

Real Betis sangat ingin mempertahankan Antony, namun Manchester United mematok harga minimal 32,5 juta poundsterling untuk menghindari kerugian finansial. Masalahnya, Betis tidak memiliki kemampuan finansial untuk membayar harga tinggi tersebut, sementara Antony sendiri telah mengungkapkan kebahagiaannya di Spanyol:

"Saya sangat senang di sini , tapi saya masih punya kontrak dengan MU."

Dengan Manchester United yang sudah memprioritaskan penjualannya, Antony kemungkinan besar akan hengkang secara permanen pada bursa transfer musim panas ini. Namun, apakah ada klub lain yang bersedia memenuhi harga yang diminta Manchester United masih menjadi pertanyaan besar.

MU Bergerak Cepat: Cunha Datang, Sancho dan Antony Pergi?

Aksi Antony usai laga Real Betis vs Real Madrid pada pekan ke-26 La Liga 2024/2025 (c) AP Photo/Jose Breton

Manchester United tampaknya sudah merencanakan kehidupan tanpa Sancho dan Antony dengan mendatangkan Matheus Cunha dari Wolves dengan biaya 62,5 juta poundsterling. Pemain asal Brasil ini diharapkan dapat menjadi penyegar di lini depan yang selama ini menghadapi berbagai masalah.

Kedatangan Cunha juga mengindikasikan perubahan strategi Manchester United di bawah asuhan Ruben Amorim, yang menginginkan timnya tampil lebih agresif dan kreatif. Jika Sancho dan Antony benar-benar hengkang, Manchester United masih perlu mencari pengganti yang andal di posisi winger.

Dengan musim baru yang semakin dekat, keputusan mengenai masa depan Sancho dan Antony harus segera diambil. Jika tidak, Manchester United berisiko kehilangan nilai jual kedua pemain tersebut atau terpaksa mempertahankan pemain yang sudah tidak memiliki motivasi untuk bermain bagi Setan Merah.