Rapor Pemain Chelsea Usai Dibabat Habis Brighton: Cucurella Kena Mental, Udah Silva Istirahat Dulu Aja Deh!

Kepa - 6

Kiper Chelsea, Kepa bisa dibilang tidak bisa disalahkan atas kekalahan 4-1 Chelsea pada tadi malam.

Tiga gol pertama Chelsea lahir dari kesalahan lini pertahanan mereka. Ia tidak bisa berbuat banyak untuk menghentikan Chelsea kebobolan tiga gol di babak pertama.

Ia membuat beberapa penyelamatan bagus di babak pertama sebelum digantikan Edouard Mendy di babak kedua.

Trevoh Chalobah - 5

Performa Chalobah di laga ini bisa dikatakan sebagai salah satu performa terburuknya bersama Chelsea sejauh ini.

Ia kerap dibuat kesulitan oleh kecepatan para penyerang Brighton. Ia juga kerap telat kembali saat Brighton melakukan serangan balik.

Ia juga membuat intersep yang buruk sehingga Chelsea bobol untuk kali ketiga di babak pertama.

Thiago Silva - 4

Thiago Silva mengawali laga ini dengan performa yang solid. Ia membuat clearance di mulut gawang saat laga baru berjalan satu menit dengan sundulannya.

Namun sang bek membuat banyak sekali kesalahan. Dua gol pertama Brighton di laga ini bisa dikatakan disebabkan oleh Silva yang dengan mudah kehilangan bola.

Performanya agak membaik di babak kedua, namun dosanya di babak pertama terlalu fatal dan itu menjadi penyebab kekalahan Chelsea di laga ini.

Marc Cucurella - 5

Di laga ini, Potter kembali bereksperimen dengan memasang Cucurella sebagai bek tengah. Eksperimen ini terbukti sebuah kesalahan.

Ini disebabkan sang bek kesulitan untuk tampil maksimal di posisi itu. Ia tidak berdaya berhadapan dengan mantan rekan-rekannya di partai tersebut.

Ia juga terlihat tertekan dari intimidasi tuan rumah sehingga performanya tidak maksimal di laga ini.

Raheem Sterling - 5

Diplot sebagai wingback di laga ini, performa Raheem Sterling bisa dikatakan buruk dalam bertahan maupun menyerang.

Dalam aspek bertahan, ia kesulitan untuk meladeni serangan-serangan cepat para penyerang Brighton. Namun itu bisa dimaklumi karena posisi ini bukan posisi terbaik sang winger.

Namun saat Chelsea membawa bola dan menyerang, kontribusinya sangat minim. Ia bahkan tidak melepaskan satupun tembakan di laga ini.

Mateo Kovacic - 5

Diplot sebagai pengatur permainan Chelsea, Mateo Kovacic gagak menuntaskan tugasnya dengan baik.

Ia kerap kalah duel dengan gelandang-gelandang Brighton, terutama saat berduel dengan Moises Caicedo. Ia juga tidak mampu mengalirkan bola dengan baik sehingga para penyerangnya kesulitan di laga ini.

Ruben Loftus-Cheek - 5

Setali tiga uang dengan Kovacic, performa Loftus-Cheek di laga ini juga bisa dikatakan jauh dari kata oke.

Sang gelandang kesulitan dalam duel-duel dengan gelandang Brighton. Namun sebenarnya ia punya nilai plus di mana ia kerap turun membantu pertahanan Chelsea.

Namun sayang gol bunuh diri yang ia buat menjadikan ratingnya tidak bisa bagus di laga ini.

Christian Pulisic - 5

Christian Pulisic di laga ini dimainkan sebagai wingback kanan. Sama kasusnya dengan Raheem Sterling, ia tidak maksimal di posisi ini.

Ia kerap dilewati para penyerang Brighton karena ia memang tidak biasa bermain di posisi tersebut. Namun kontribusinya saat menyerang ini yang mengecewakan.

Saat Chelsea baru kebobolan dua gol, ia punya peluang emas untuk memperkecil kedudukan. Namun sayang tembakan ke gawang kosong itu malah melebar dan tidak menjadi gol.

Mason Mount - 5

Diharapkan jadi pembeda di laga ini, performa Mason Mount jauh dari kata apik.

Tidak seperti biasanya, ia tidak bisa mengeluarkan kreativitasnya di laga ini. Ia juga mendapatkan beberapa peluang bagus namun peluang itu disia-siakan.

Conor Gallagher - 7

Salah satu pemain Chelsea terbaik di laga ini jatuh pada sosok Conor Gallagher.

Diplot di belakang penyerang, sang gelandang mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Ia memberikan energi di lini serang Chelsea, dan ia juga membuat beberapa peluang yang membuat Robert Sanchez ketar-ketir.

Kontribusi terbaiknya di laga ini terjadi ketika ia membuat umpan lambung yang dikonveri Kai Havertz menjadi gol.

Kai Havertz - 6

Dipasang di ujung tombak Chelsea pada laga ini, Havertz sebenarnya agak tenggelam.

Ia kesulitan untuk menembus lini pertahanan Chelsea. Ia melepaskan total empat tembakan di laga ini namun tidak ada yang benar-benar mengancam gawang Brighton.

Ia berhasil membuat gol cepat di babak kedua, namun ia tidak bisa memimpin lini serang Chelsea untuk menambah keunggulan mereka di laga ini.

Edouard Mendy - 5

Mendy masuk di awal babak kedua. Ia menggantikan Kepa yang mengalami cedera.

Di laga ini, penampilan Mendy cukup sembrono. Ia kerap berada di luar posisinya dan itu menjadi bulan-bulanan penyerang Brighton.

Gara-gara penempatan posisinya itu, Chelsea akhirnya kebobolan gol keempat di akhir laga.

Pierre-Emercik Aubameyang - 6

Aubameyang masuk menggantikan Raheem Sterling di menit ke-63.

Semenjak ia masuk, lini serang Chelsea jadi lebih hidup. Pergerakannya cukup merepotkan barisan pertahanan Chelsea.

Namun sayang ia hanya bisa melepaskan satu tembakan bagus di laga ini, dan peluang itu berhasil digagalkan Robert Sanchez.

Ben Chilwell - 6

Chilwell masuk bersamaan dengan Aubameyang. Ia menggantikan Marc Cucurella.

Jika dibandingkan dengan Cucurella, penampilan Chilwell jauh lebih bagus. Ia lebih solid saat membantu pertahanan Chelsea di laga ini.

Ia juga cukup rajin maju membantu serangan The Blues. Namun ia gagal membantu timnya mencetak tambahan gol di laga ini.

Hakim Ziyech - 5

Ziyech masuk di menit ke-79 menggantikan Conor Gallagher. Namun sang pemain gagal menjadi pembeda di laga ini.

Ia kesulitan untuk mengembangkan permainan dan tidak bisa membantu Chelsea membongkar pertahanan Brighton di laga ini.

Armando Broja - 6

Broja masuk bersamaan dengan Gallagher. Ia menggantikan Christian Pulisic.

Bermain selama 11 menit, sang striker muda tidak mendapatkan supply bola yang cukup sehingga ia tidak melepaskan satupun tembakan di laga ini.

Klasemen Premier League