Review: Kegagalan Penalti Selamatkan Ancelotti

- Kegagalan Clint Dempsey menaklukkan Petr Cech saat eksekusi penalti di injury time babak kedua berhasil menyelamatkan Chelsea dari kekalahan sekaligus muka Carlo Ancelotti. Kedua tim pun mengakhiri laga di Craven Cottage Selasa (15/02) dini hari, dengan skor tanpa gol.

Setelah tampil cemerlang meski hanya menjadi pemain pengganti saat melawan Liverpool lalu, Florent Malouda akhirnya diberi kepercayaan penuh oleh Carlo Ancelotti. Pemain Prancis itu langsung turun sebagai starter untuk menemani Fernando Torres dan Nicolas Anelka di trisula penyerang The Blues. Sementara, Didier Drogba harus rela menyemangati rekan-rekannya dari bangku cadangan saja.

Namun hampir tak ada perubahan dalam skema serangan Chelsea dengan pekan lalu. Mereka seperti kesulitan mengembangkan permainan. Bahkan statistik mencatat, tidak ada satu shot on goal yang dihasilkan The Blues dalam babak pertama ini. Usaha Frank Lampard, Torres, Anelka, semuanya melenceng dari sasaran. Atau kalau tidak masih bisa diblok rapatnya barisan pertahanan Fulham.

Sementara kubu tuan rumah, meski lebih banyak tertekan mereka setidaknya tetap menorehkan dua shots on goal dari percobaan mereka di babak pertama ini. Keduanya didapatkan dari spekulasi melalui tendangan luar kotak penalti. Yakni oleh Damian Duff di menit ke 24 dan Clint Dempsey di penghujung babak pertama. Skor tanpa gol pun mengiringi kedua tim turun minum.

Di babak kedua, Chelsea langsung tampil menggebrak. Babak kedua baru berjalan 90 menit tim tamu langsung mendapatkan peluang. Umpan crossing Ramires dari sisi kiri pertahanan Fulham tepat mengarah kepada Torres. Sayang striker tim nasional Spanyol itu gagal memanfaatkannya. Tandukannya masih melebar di sisi kanan gawang Mark Schwarzer.

Chelsea akhirnya mendapatkan shot on goal mereka dari percobaan Ramires di menit ke 56, yang sayangnya tendangan keras mendatarnya itu masih bisa diantisipasi oleh Schwarzer.

Kesabaran Ancelotti nampaknya sudah habis melihat gol yang tak kunjung tercipta dari lini depannya. Di pertengahan babak kedua ia pun mengganti dua strikernya. Anelka ia ganti dengan Salomon Kalou di menit ke-65, menyusul kemudian Drogba ia masukkan untuk mengganti Torres di menit ke-71.

Ramires lagi-lagi melepaskan tendangan spekulasi, namun lagi-lagi pula Schwarzer masih mampu menepis tendangan pemain Brasil itu di menit ke 81.

Injury time selama tiga menit mampu dimanfaatkan Fulham dengan baik. Mereka akhirnya mendapatkan peluang emas melalui tendangan penalti. Wasit Mike Dean langsung menunjuk titik putih saat lutut David Luiz menyentuh kaki Dempsey dan membuatnya terjatuh di kotak terlarang. Beruntung Petr Cech mampu tampil gemilang, tendangan pemain Fulham itu masih bisa dibaca dengan tepat olehnya. Fulham pun gagal menang, dan Ancelotti gagal malu. Skor tanpa gol pun bertahan hingga laga berakhir.

Hasil seri ini tetap membuat Chelsea berada di peringkat 5 dengan raihan 44 angka dari 26 kali laga. Mereka tertinggal dua angka dari Spurs yang berada di peringkat 4, dan jauh tertinggal 12 angka dari pemuncak tahta Manchester United. Sementara Fulham, mereka melesat naik dua peringkat ke peringkat 12.   (bola/fjr)