Review: Villa Permalukan Chelsea di Kandangnya

- Bermain di depan pendukung sendiri, Chelsea harus kembali menelan malu setelah mereka dilibas tamunya, Aston Villa 3-1 di Stamford Bridge, Minggu (31/12) malam.

The Blues sejatinya mendapat kabar gembira sebelum pertandingan menyusul kekalahan mengejutkan Manchester United atas Blackburn, hasil yang membuat kans juara mereka tetap hidup.

Dan tanpa ragu skuad Andre Villas-Boas pun menekan lawan sejak peluit panjang ditiup, namun The Villans pun pantang diam berpangku tangan dan sesekali memanfaatkan kelengahan lini belakang Chelsea.

Menit 22, Chelsea berhasil mendapatkan hadiah penalti menyusul pelanggaran Richard Dunne pada Didier Drogba di kotak terlarang. Drogba sendiri yang maju menjadi algojo mampu menaklukkan Brad Guzan, sekaligus membawa Chelsea unggul lewat golnya yang ke-150 untuk klub.

Namun tak sampai sepuluh menit, pertahanan keropos Chelsea kembali membuat mereka dalam masalah setelah sebuah serangan Villa membuahkan gol penyama kedudukan.

Umpan tarik Charles N'Zogbia berhasil disepak Stephen Ireland, namun bola mengenai tangan John Terry di garis gawang dan memantul kembali ke kaki gelandang plontos Villa itu yang tanpa ampun melesakkan bola dengan keras ke gawang tuan rumah.

Kendati saling menyerang, kedudukan imbang 1-1 tetap tak berubah hingga turun minum.

Tuan rumah kembali mengambil inisiatif penyerangan di babak kedua, namun kembali lini belakang mereka yang tak solid dimanfaatkan tim tamu.

Chelsea beruntung tak kebobolan di menit 53 ketika lewat serangan balik cepat, Gabriel Agbonlahor lolos dari pengawalan dan tinggal berhadapan dengan Petr Cech, namun kiper Chelsea itu lebih sigap mementahkan tendangan lawan.

Villas-Boas berusaha menyuntikkan tenaga baru ke dalam permainan pasukannya dengan memasukkan Frank Lampard dan Fernando Torres, namun upaya itu tak menemui hasil, salah satunya ketika tendangan Torres hanya menerpa mistar gawang Guzan.

Keasyikan menyerang, Chelsea kembali lengah dan Villa memanfaatkannya untuk berbalik unggul tujuh menit sebelum bubaran lewat tendangan Stiliyan Petrov yang dengan leluasa menerobos celah lebar di jantung pertahanan Chelsea yang ditinggalkan David Luiz.

Tiga menit kemudian Chelsea kembali harus menanggung malu setelah Lampard melakukan kesalahan kala umpannya bisa diantisipasi Ireland yang menerobos ke kotak penalti dan melepas bola pada Darren Bent, sebelum penyerang Inggris itu meneruskannya ke gawang Cech.

Waktu yang tersisa tak bisa dimanfaatkan oleh Chelsea untuk sekedar mencetak memperkecil ketinggalan, dan hingga peluit panjang ditiup wasit tanda pertandingan usai kedudukan 3-1 untuk keunggulan tim tamu tetap tak berubah.

Kekalahan ini membuat peluang Chelsea menjadi kampiun liga musim ini praktis semakin tipis. Tiga poin saja dari empat pertandingan membuat The Blues kini terlempar dari posisi empat besar. (bola/row)