Sarri Diminta Tak Lagi Mengkritik Pemain Chelsea di Depan Media
Richard Andreas | 27 Januari 2019 01:00
Bola.net - - Keputusan Maurizio Sarri untuk mengkritik pemain Chelsea secara langsung di depan media menuai berbagai respons negatif. Sarri dianggap mulai meniru cara Jose Mourinho dalam usaha meningkatkan mental para pemain.
Kritik Sarri itu muncul pasca Chelsea menelan kekalahan 0-2 dari Arsenal di Premier League. Pasca pertandingan, Sarri dengan tegas mengkritik mentalitas pemain The Blues. Dia menilai Eden Hazard dkk. tak punya mentalitas petarung.
Pada akhirnya kritik itu memang memunculkan respons positif. Di laga berikutnya, Chelsea sukses mengalahkan Tottenham untuk melaju ke final Carabao Cup. Meski demikian, Sarri diminta tak melakukan hal yang sama lagi.
Setidaknya itulah pendapat Ruud Gullit. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Berisiko
Menurut Gullit, mengkritik pemain di depan media sangatlah berisiko. Pemecatan Jose Mourinho dari kursi pelatih Manchester United adalah salah satu contoh yang jelas. Mengkritik pemain di depan media bisa jadi awal masalah besar yang merusak harmoni dalam tim.
"Sangatlah berisiko untuk mengkritik pemain anda di hadapan publik seperti yang diperbuat Sarri pekan ini - bahkan jika anda tahu anda benar," buka Gullit di BBC.
"Terkadang, sebagai manajer anda ingin bersikap terbuka soal apa yang anda pikirkan, baik atau buruk, dan untuk alasan yang tepat. Anda berharap pemain-pemain anda merespons dengan cara yang tepat."
"Namun, jika hal itu disalahartikan oleh mereka, anda punya masalah," lanjutnya.
Cuma Koran yang Untung
Alasan Gullit jelas, adu mulut di depan media tak akan menguntungkan tim, hanya media. Contohnya, perang komentar Jose Mourinho dengan Paul Pogba beberapa bulan lalu berakibat sangat buruk bagi MU. Gullit berharap Sarri tak meniru kesalahan tersebut.
"Satu hal yang sangat tidak anda inginkan adalah situasi permainan di media seperti yang dewasa ini terjadi di Chelsea. Satu-satunya pihak yang untung ketika hal itu terjadi adalah surat kabar."
"Sarri bicara soal Hazard, menyebut dia sebagai pemain individual dan bukan pemimpin. Lalu Hazard merespons dengan pada dasarnya mengatakan bahwa dia tidak peduli dengan pendapat pelatihnya," sambung dia.
"Ini sudah menjadi tanda masalah apa saja yang bisa muncul ketika anda mengkritik pemain anda [di depan media]."
Berita Video
Berita video 5 olahraga populer didunia, bulutangkis tidak termasuk di dalamnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Belum Cetak Gol untuk MU, Matheus Cunha Woles Aja: Tunggu Tanggal Mainnya!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 12:43 -
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40 -
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41
LATEST UPDATE
-
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59 -
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04