Statistik Graham Potter di Brighton dan Chelsea Sering Kalah, Manchester United Gak Salah Pilih?
Asad Arifin | 15 Desember 2023 10:09
Bola.net - Graham Potter dilaporkan menjadi kandidat kuat manajer Manchester United jika Erik ten Hag dipecat. Lantas, bagaimana catatan Graham Potter bersama dua klub terakhirnya yakni Chelsea dan Brighton?
Saat ini, ada dua situasi yang membuat posisi Erik ten Hag sebagai manajer Manchester United tidak aman. Situasi pertama adalah performa tim yang sangat tidak stabil pada musim 2023/2024 ini.
Kedua, Setan Merah dilaporkan bakal masuk era baru. Sir Jim Ratcliffe dilaporkan bakal membeli 25 persen saham Manchester United dan memegang kendali tim pada bidang olahraga. Ratcliffe bakal punya otoritas untuk merombak tim.
Salah satu kabar yang beredar, Erik ten Hag masuk dalam daftar evaluasi dan sangat mungkin didepak. Graham Potter masuk dalam daftar manajer baru. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Graham Potter di Chelsea
Graham Potter ditunjuk sebagai manajer Chelsea pada awal musim 2022/2023 lalu. Saat itu, ada harapan agar Graham Potter bisa membangun ulang kejayaan Chelsea setelah situasi pelik yang menimpa Roman Abramovich.
Namun, karier Graham Potter di Chelsea tidak berjalan sesuai rencana. Pria 38 tahun itu hanya bertahan selama 206 hari sebagai manajer Chelsea.
Dikutip dari Transfermarkt, Graham Potter hanya memimpin Chelsea pada 31 laga resmi. Dari 31 laga tersebut, Graham Potter hanya mampu memberikan 12 kemenangan bagi Chelsea. Sedangkan, 11 laga berakhir dengan kekalahan.
Rekor Graham Potter di Brighton
Salah satu alasan Chelsea memilih Graham Potter sebagai manajer adalah performa apik di Brighton musim 2021/2022. Ketika itu, Graham Potter membawa Brighton jadi kuda hitam di Premier League.
Di Brighton, Graham Potter lebih sering kalah daripada menang. Dari 134 laga yang dimainkan, Potter merasakan 48 kekalahan dan 43 kali menang. Namun, hal ini wajar belaka jika melihat materi pemain Brighton.
Di bawah kendali Graham Potter, beberapa pemain Brighton tampil menonjol. Salah satunya adalah Leandro Trossard. Pemain asal Belgia itu kemudian dibeli Arsenal. Selain itu, ada nama Robert Sanchez, Alexis Mac Allister, Marc Cucurella, dan Moises Caicedo yang bermain apik.
Pilihan Tepat untuk Manchester United?
Jika melihat performa saat masih melatih Brighton, Graham Potter terlihat sangat menjanjikan. Dia mampu mengorbitkan banyak pemain menjadi bintang. Performa tim juga cukup stabil, terutama pada musim 2021/2022.
Hanya saja, jika mengacu pada performa Chelsea, Graham Potter terlihat tidak cukup menjanjikan. Dia kesulitan untuk mengelola proyek besar yang coba dibangun Chelsea.
Sumber: Transfermarkt
Klasemen Premier League 2023/2024
Baca ini juga ya Bolaneters:
- Head to Head dan Statistik: Chelsea vs Sheffield United
- Head to Head dan Statistik: Manchester City vs Crystal Palace
- Kiprah Tim Inggris di Eropa: Semua Jadi Juara Grup, Cuma MU dan Newcastle Juru Kunci
- 7 Prahara yang Dibuat Erik Ten Hag di Manchester United Musim Ini, Sudah Layak untuk Dipecat?
- Jadwal Lengkap Liverpool di Premier League 2023/2024
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Punya 'Bibit, Bebet, Bobot', Legenda MU Ini Yakin Senne Lammens Bakal Jadi Kiper Top
Liga Inggris 7 September 2025, 14:51 -
Sebelum Boyong Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat PDKT dengan Penyerang Liverpool Ini
Liga Inggris 7 September 2025, 12:59 -
Update Cedera Mason Mount: Tidak Serius, Bisa Lekas Main Lagi di MU!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:50 -
Andre Onana Beri Lampu Hijau untuk Pindah ke Trabzonspor!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:31 -
Ditinggal Rasmus Hojlund, Perasaan Bek MU Ini Campur Aduk
Liga Inggris 7 September 2025, 12:03
LATEST UPDATE
-
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 7 September 2025, 20:18 -
Hasil Race 2 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Lagi-Lagi Kalahkan Can Oncu
Otomotif 7 September 2025, 20:13 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Catalunya
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Balapan MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Sikat Marc Marquez, Enea Bastianini Podium
Otomotif 7 September 2025, 19:45
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24