Sulit Jelaskan Posisi Bermain Favorit di Liverpool, Cody Gakpo: Yang Penting Main!

Sulit Tentukan Posisi Favorit

Bahkan Gakpo sendiri mengakui bahwa ia tidak yakin di mana ia berada dalam posisi terbaiknya atau bahkan lebih suka, dan ia senang di mana pun ia dapat menguasai bola dan mempengaruhi permainan.

"Sulit [untuk memilih posisi terbaik saya], itu tergantung pada permainan atau lawan," jelasnya.

"Saya hanya ingin berada dalam posisi untuk banyak menguasai bola. Saya suka membawa bola dari lini tengah ke lini serang. Saya hanya ingin mencetak banyak gol dan asisst!"

Mulai Nyaman dengan False Nine

Seperti diketahui, Gakpo mulai bersinar musim lalu sebagai penyerang tengah, meskipun tidak selalu sebagai penyerang tengah tradisional, namun lebih banyak memainkan peran sebagai pemain false nine seperti yang dilakukan Roberto Firmino.

Itu adalah posisi yang tidak sepenuhnya biasa ia mainkan, tetapi mulai menikmatinya setelah mendapat dorongan dari Klopp.

"Sekarang saya bermain di Liverpool, saya pikir itu adalah posisi yang bagus. Saya menjadi yakin bahwa menjadi seorang penyerang cocok untuk saya," katanya.

"Itu adalah periode yang sulit ketika saya pertama kali tiba. Dia [Klopp] mengatakan apa yang dia inginkan dari saya. Pada awalnya, tentu saja, butuh waktu untuk membiasakan diri, tetapi saya menikmati bermain di posisi itu dalam beberapa bulan terakhir."

Sanjung Gakpo

Klopp sangat senang dengan keserbagunaan dan kecerdasan yang ditunjukkan oleh Gakpo sejak tiba di bulan Januari, senang melihatnya berkembang di lini depan, tetapi mengetahui bahwa ia dapat mengisi posisi lain.

"Dia adalah seorang pesepakbola super dan orang yang cerdas," kata Klopp.

"Dan kemudian Anda bertemu dengannya dan Anda berpikir: 'Ah OK, sekarang saya mengerti mengapa. Ia sangat menyukai sepak bola, setiap informasi yang kami berikan kepadanya begitu alamiah untuk diterapkannya di atas lapangan.

"Ia berada di posisi yang belum pernah ia mainkan sebelumnya, namun ia sangat menikmatinya. Kami membutuhkannya di sana dan dia sangat keren karena dia bisa bermain di tiga atau empat posisi, tetapi dia telah beradaptasi dengan cepat," pungkasnya.

Sumber: The Athletic

Penulis: Yoga Radyan