Tragedi Mengguncang Parade Kemenangan Liverpool, Everton Memberi Simpati
Editor Bolanet | 27 Mei 2025 09:01
Bola.net - Perayaan kemenangan Liverpool sebagai juara Premier League berubah menjadi tragedi usai sebuah mobil menabrak kerumunan suporter. Insiden terjadi di Water Street sekitar pukul 18.00 waktu setempat saat puluhan ribu fans memadati jalanan.
Kedua klub rival kota Liverpool, The Reds dan Everton, langsung menyatakan dukungan penuh terhadap penyelidikan polisi. Seorang pria berusia 53 tahun asal Inggris telah ditangkap sebagai tersangka dalam kasus ini.
Saksi mata menggambarkan bagaimana pengemudi sengaja melaju kencang menerobos kerumunan. Teriakan panik pun terdengar sebelum massa kemudian mengepung mobil dan menarik keluar sang pengemudi.
"Kami sedang berkoordinasi dengan Polisi Merseyside mengenai insiden di Water Street yang terjadi di akhir parade trofi," tulis Liverpool FC di akun X. "Doa kami untuk mereka yang terdampak insiden serius ini."
"Kami akan terus memberikan dukungan penuh pada layanan darurat dan otoritas setempat," lanjut pernyataan resmi klub.
Ucapan Simpati dari Everton dan Premier League
Legenda Liverpool Jamie Carragher tak bisa menyembunyikan kesedihannya atas insiden ini. "Ini akhir hari yang menyedihkan... semoga semua baik-baik saja," tulis Carragher di media sosial.
Everton sebagai rival sekota pun turut menyampaikan keprihatinan mendalam atas tragedi tersebut.
Premier League juga mengeluarkan pernyataan resmi yang mengecam kejadian ini. Mereka menawarkan dukungan penuh kepada Liverpool FC pasca insiden.
"Pikiran kami bersama semua yang terdampak insiden serius di kota kami," sambung pernyataan Everton.
"Seluruh jajaran Premier League terkejut dengan kejadian mengerikan di Liverpool," bunyi pernyataan liga. "Kami telah menghubungi Liverpool FC dan menawarkan dukungan penuh."
Investigasi Terus Berjalan
Polisi Merseyside mengonfirmasi 27 korban dibawa ke berbagai rumah sakit di Liverpool. Dua di antaranya mengalami luka serius, termasuk seorang anak-anak.
Proses investigasi masih terus berlangsung untuk mengungkap motif di balik insiden ini. Parade yang seharusnya menjadi momen bahagia berubah duka dalam sekejap.
"Kami sedang menyelidiki keadaan yang menyebabkan tabrakan ini," jelas pernyataan Polisi Merseyside. "Saat ini seorang pria 53 tahun telah kami amankan," tambah mereka.
"Dari total 27 pasien yang dibawa ke rumah sakit, dua di antaranya mengalami luka serius termasuk seorang anak," jelas David Kitchin dari Layanan Ambulans Barat Laut dalam konferensi pers seperti dikutip dari Metro.
Perayaan yang Berubah Duka
Sebelum insiden, puluhan ribu suporter Liverpool memadati jalanan untuk menyaksikan parade trofi Premier League. Pemain The Reds berkeliling kota dengan bus terbuka sehari usai mengangkat trofi.
Pelatih Arne Slot yang baru pertama musim melatih di Inggris langsung merasakan atmosfer istimewa fans Liverpool. Namun kebahagiaan itu kini tercoreng oleh tragedi tak terduga.
"Selalu spesial memenangkan sesuatu, tapi di klub tertentu rasanya lebih istimewa," kata Slot sebelum insiden.
"Saya merasakannya di Feyenoord dimana fans sangat bersemangat, dan di sini bahkan lebih."
"Tidak ada yang menyangka akan seperti ini. Jika melihat Premier League musim-musim sebelumnya, selalu ada dua atau tiga tim bersaing sampai akhir. Menjadi bagiannya saja sudah menyenangkan, apalagi bisa menang," tuturnya.
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- Perayaan Gelar Juara Liverpool Berujung Tragedi, Mobil Tabrak Kerumunan Suporter
- Demi Florian Wirtz, Liverpool Siap Pecahkan Rekor Transfer Klub
- Julian Alvarez Hadapi Pilihan Sulit: Tawaran Menggiurkan dari Tiga Raksasa Eropa
- Penantian 35 Tahun Liverpool Berakhir: Van Dijk Cium Trofi Premier League di Anfield
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Liverpool vs Atletico Madrid: Virgil van Dijk
Liga Champions 18 September 2025, 05:17 -
Michael Carrick Dinilai Pilihan Tepat Gantikan Ruben Amorim di Man Utd
Liga Inggris 18 September 2025, 04:01
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap Timnas Futsal Indonesia di Four Nations Cup 2025, 18-21 September 2025
Tim Nasional 18 September 2025, 11:15 -
Newcastle vs Barcelona: Lewandowski dan Raphinha, Senjata Utama Blaugrana
Liga Champions 18 September 2025, 10:49 -
Rapor Pemain PSG Saat Hancurkan Atalanta 4-0: Kvaratskhelia Magis, Marquinhos Kokoh!
Liga Champions 18 September 2025, 10:36 -
Ketika Marcus Thuram Menjadi Aktor Utama
Liga Champions 18 September 2025, 10:08 -
Manchester City vs Napoli: De Bruyne Datang sebagai Musuh di Rumah Lama
Liga Champions 18 September 2025, 10:04 -
EMTEK Masuk Daftar Fortune Indonesia 100: Indonesia's Biggest Companies 2025
News 18 September 2025, 09:44 -
Daftar Pembalap JuniorGP 2025: Veda Ega Pratama Jadi Wakil Indonesia
Otomotif 18 September 2025, 09:35 -
Jadwal Lengkap JuniorGP 2025: Ada Veda Ega Pratama Lho!
Otomotif 18 September 2025, 09:35 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Azerbaijan 2025 di Vidio, 19-21 September 2025
Otomotif 18 September 2025, 09:33
LATEST EDITORIAL
-
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13 -
Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel Messi
Editorial 16 September 2025, 21:39 -
10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejutan Besar
Editorial 16 September 2025, 18:35 -
5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champions Musim Ini
Editorial 16 September 2025, 17:08 -
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55