5 Pelajaran Fiorentina 2-1 AC Milan: Davide Astori 'Pimpin' La Viola Bungkam Rossoneri!

Mengenang Davide Astori

Laga melawan AC Milan menjadi momen yang spesial bagi Fiorentina. Sebab, ini adalah momen peringatan kapten mereka yakni Davide Astori.

Astori meninggal pada 2018, tepatnya pada 4 Maret. Astori meninggal di hotel jelang laga Fiorentina lawan Udinese. Astori terus dikenang Fiorentina dan fans mereka, termasuk ketika menjamu AC Milan.

Fans Fiorentina membuat coreo 'DA 13' pada duel lawan Milan. 13 adalah nomor punggung yang dipakai Astori ketika masih hidup. Pada menit ke-13, ada tribute khusus untuk Astori. Milan ikut mengenang momen tersebut. Sang kapten dikenang dan Fiorentina menang bersama kenangan bersama Astori.

Akhirnya, AC Milan Kebobolan

AC Milan, sebelum kalah dari Fiorentina, menunjukkan performa sangat bagus. Milan selalu menang. Bukan hanya menang, Milan dengan formasi 3-4-2-1 juga tidak pernah kebobolan.

Trio Pierre Kalulu, Malick Thiaw, dan Fikayo Tomori tampil sangat bagus. Milan juga sudah diperkuat Mike Maignan di posisi kiper.

Namun, kokohnya pertahanan Milan menjadi rapuh di hadapan Fiorentina. Jonathan Ikone dan Nico Gonzalez menebar banyak ancaman dari sisi sayap. La Viola banyak menyerang area di belakang Theo Hernandez dan dari situ gol-gol mereka tercipta.

Emang Butuh Penyerang Baru

AC Milan butuh penyerang baru, tidak bisa ditawar lagi. Sebab, Milan tidak bisa hanya bergantung pada Olivier Giroud di lini serang. Pelapis Giroud belum cukup meyakinkan.

Milan punya Zlatan Ibrahimovic, tetapi sudah uzur dan baru pulih dari cedera. Jadi, dia tak bisa diandalkan. Sementara, performa Divock Origi jauh panggang dari api. Origi belum mampu mencapai level terbaiknya.

Selain catatan gol yang tidak cukup meyakinkan, faktor usia juga membuat Milan butuh penyerang baru. Giroud sudah 36 tahun dan Ibrahimovic berusia 41. Jadi, mau sampai kapan bergantung pada pemain uzur?

Luka Jovic Masih Bertaji

Satu nama yang patut disorot pada duel Fiorentina vs AC Milan adalah Luka Jovic. Namanya sudah laga terpinggirkan, usai gagal total di Real Madrid.

Performa Jovic bersama Fiorentina tidak cukup konsisten. Akan tetapi, pemain 25 tahun itu bisa diandalkan. Minimal sebagai pengganti. Jovic telah bikin empat gol dari 23 laga di Serie A sejauh ini.

Catatan terbaik Jovic terjadi di UEFA Conference League. Pemain asal Serbia itu tampil sangat menentukan untuk Fiorentina. Jovic mencetak enam gol dari sembilan laga La Viola di UEFA Conference League. Fiorentina pun lolos ke babak 16 Besar.

Pekan Depan Liga Champions Lho!

Kekalahan AC Milan datang pada waktu yang tidak tepat. Sebab, Rossoneri kalah jelang duel lawan Tottenham pada leg kedua babak 16 Besar Liga Champions 2022/2023. Laga penting ini akan digelar di London Utara.

Milan mengantongi kemenangan 1-0 pada leg pertama di San Siro. Milan hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke perempat final. Namun, apakah kekalahan dari Fiorentina akan mengubah mentalitas Milan jelang duel lawan Tottenham?

"Ini adalah babak gugur dan penampilan malam ini (lawan Fiorentina) tidak akan memengaruhi kami. Sama seperti dua kekalahan beruntun Tottenham tidak akan memengaruhi mereka," ucap Pioli.

Klasemen Serie A 2022/2023