AC MIlan Jadi Klub Italia Pertama yang Mundur dari European Super League?
Yaumil Azis | 21 April 2021 08:31
Bola.net - Eksodus besar-besaran yang dilakukan 'big six' Premier League dari European Super League menginspirasi klub Italia, AC Milan. Kabarnya, mereka juga berencana ingin meninggalkan kompetisi tersebut.
European Super League menjadi topik hangat di kalangan pecinta sepak bola dunia sejak akhir pekan kemarin. Dan menurut Florentino Perez selaku inisiator, European Super League bakal digelar mulai bulan Agustus mendatang.
Protes dari berbagai kalangan kian lantang terdengar. Bahkan fans klub-klub peserta ESL pun sudah turun ke jalan. Setelah dibombardir sana-sini, para peserta ESL pun melunak.
Sejumlah klub memutuskan berhenti mengikuti ESL yang semuanya berasal dari Inggris. Manchester City menjadi awalan, disusul Manchester United, Arsenal, Chelsea, Liverpool, dan Tottenham.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Milan Berencana Mundur
Dengan begitu, ESL kini hanya menyisakan enam peserta saja. Tiga di antaranya dari Italia, yakni AC Milan, Inter Milan, dan Juventus. Nampaknya, jumlah pesertanya akan kembali berkurang dalam waktu dekat.
Menurut laporan the Athletic, Milan berencana menjadi klub pertama dari trio raksasa Italia yang menyatakan mundur dari ESL. Namun sampai sekarang, pihak klub belum memberikan pernyataan resmi apapun soal itu.
Tiga klub lainnya berasal dari Spanyol, yakni Real Madrid, Atletico Madrid, dan Barcelona. Dua nama pertama masih ingin mengikuti ESL sejauh ini, namun Barcelona memiliki klausul yang memungkinkan mereka untuk mundur.
European Super League Ditangguhkan
Setelah mendapatkan eksodus besar-besaran, European Super League tidak punya pilihan selain menangguhkan digelarnya kompetisi. Akan tetapi, pihak penyelenggara masih yakin kalau dunia sepak bola harus diubah.
"European Super League yakin bahwa status quo sepak bola Eropa saat ini perlu diubah," buka pernyataan resmi tersebut.
"Kami mengusulkan kompetisi Eropa baru karena sistem yang ada tidak berfungsi. Proposal kami bertujuan untuk memungkinkan olahraga berkembang sambil menghasilkan sumber daya dan stabilitas untuk piramida sepak bola penuh."
"Mengingat keadaan saat ini, kami akan mempertimbangkan kembali langkah-langkah yang paling tepat untuk membentuk kembali proyek," tegas pernyataan tersebut.
(The Athletic)
Baca Juga:
- Soal European Super League, Pioli Diminta Diam Saja Oleh Milan
- Eks Pelatih AC Milan: Saya Harap European Super League Ditangguhkan
- European Super League: Ini Rincian Banderol Skuad 12 Klub Inisiator ESL
- Ikut Liga Super Eropa, Cassano Minta Milan, Inter dan Juventus Dicoret dari Serie A
- Peringatan Bos UEFA: Yang Ikut European Super League Dilarang Main di Piala Dunia dan Euro!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41
LATEST UPDATE
-
Bayern Munchen 12 Kemenangan Beruntun: Mengukir Dominasi di Awal Musim 2025/2026
Liga Champions 23 Oktober 2025, 10:22 -
IHSG Rebound Pagi Ini, Kamis 23 Oktober 2025: Sektor Properti Pimpin Penguatan Signifikan
News 23 Oktober 2025, 09:34 -
Man of the Match AS Monaco vs Tottenham: Guglielmo Vicario
Liga Champions 23 Oktober 2025, 09:25 -
Man of the Match Bayern Munchen vs Club Brugge: Lennart Karl
Liga Champions 23 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Formula 1 2025
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17 -
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
Otomotif 23 Oktober 2025, 09:17
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04