Agen Kontroversial Atur Skenario, Douglas Luiz Bikin Juventus Pusing Setelah Tolak Mourinho
Editor Bolanet | 2 Agustus 2025 15:00
Bola.net - Masa depan Douglas Luiz di Juventus semakin rumit dengan campur tangan agen Kia Joorabchian yang berpengaruh besar. Agen kontroversial ini disebut-sebut menjadi dalang di balik penolakan gelandang Brasil itu terhadap tawaran Fenerbahce.
Jose Mourinho sempat meyakinkan klubnya untuk mengajukan proposal pinjaman berbayar dengan opsi pembelian permanen. Namun, rencana The Special One kandas setelah kubu Douglas Luiz menilai Turki bukan destinasi yang tepat.
Juventus sendiri siap melepas pemain yang dibeli dari Aston Villa tersebut dengan syarat tertentu. Bianconeri ingin menghindari kerugian lebih besar dari investasi awal mereka musim lalu.
Premier League menjadi tujuan paling realistis bagi gelandang 26 tahun itu saat ini. Nottingham Forest memimpin perburuan, meski keputusan akhir sangat bergantung pada kepentingan para agen yang terlibat.
Bayang-bayang Kia Joorabchian
Pengaruh Joorabchian di Juventus bukanlah hal baru dalam dunia sepak bola. Setahun lalu, dia pernah terlibat dalam negosiasi Joshua Zirkzee sebelum akhirnya membawa striker Belanda itu ke Manchester United.
Kini agen berkebangsaan Iran-Inggris itu kembali menjadi sosok sentral dalam saga transfer Douglas Luiz. Menariknya, dia bukan satu-satunya perwakilan pemain Brasil tersebut dan keduanya tidak selalu sependapat.
Situasi semakin pelik ketika Douglas Luiz memutuskan absen dari kamp pramusim Juventus beberapa waktu lalu. Meski belum jelas siapa yang menyarankan langkah kontroversial itu, banyak pihak menduga ada campur tangan dari kubu agennya.
Drama Penolakan Fenerbahce
Sepuluh hari lalu, Mourinho berhasil membujuk manajemen Fenerbahce untuk mengajukan tawaran resmi. Pelatih asal Portugal itu bahkan sempat berbicara langsung dengan Douglas Luiz untuk meyakinkannya.
Klub Istanbul siap menawarkan kontrak pinjaman dengan gaji menarik plus opsi pembelian permanen. Proposal tersebut sebenarnya cukup menggiurkan bagi pemain yang sedang mencari menit bermain reguler.
Sayangnya, para agen Douglas Luiz memiliki pandangan berbeda soal masa depan klien mereka. Mereka menilai Turki bukan liga yang tepat atau mungkin menginginkan formula transfer yang berbeda dari tawaran Fenerbahce.
Jalan Kembali ke Premier League
Juventus tidak keberatan melepas Douglas Luiz asalkan dengan harga yang pantas. Klub Turin itu bahkan bersedia menerima skema pinjaman berbayar selama dua tahun dengan kewajiban pembelian di akhir periode.
Premier League tetap menjadi destinasi paling logis mengingat Douglas Luiz sudah akrab dengan kompetisi tersebut. Nottingham Forest saat ini unggul dalam perburuan, meski belum ada kesepakatan final.
Ironisnya, kepentingan para agen justru menjadi faktor penentu dibanding keinginan pemain itu sendiri. Hal ini menunjukkan betapa kompleksnya politik transfer modern yang melibatkan banyak pihak dengan agenda berbeda.
Dilema Juventus
Posisi Juventus dalam negosiasi ini cukup sulit karena harus menyeimbangkan aspek finansial dan sportif. Mereka tidak ingin merugi dari investasi yang sudah dikeluarkan untuk mendatangkan Douglas Luiz dari Aston Villa.
Di sisi lain, kehadiran pemain yang tidak sepenuhnya berkomitmen juga bisa mengganggu harmoni skuad. Thiago Motta tentu menginginkan pemain-pemain yang fokus dan siap berjuang untuk tim.
Sementara waktu terus berjalan, Juventus harus segera mengambil keputusan terbaik. Transfer musim panas tidak akan berlangsung selamanya dan klub perlu memastikan pengganti yang tepat jika Douglas Luiz benar-benar pergi.
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- Ditinggal Son Heung-Min, Tottenham Serobot Target Transfer Juventus Ini?
- Transfer Timothy Weah Menemui Titik Terang, Juventus dan Marseille Capai Kata Sepakat?
- Saran untuk Juventus: Jangan Rekrut Sandro Tonali!
- Juventus Bertumpu pada Kenan Yildiz, tapi Siapa Cadangannya?
- Dusan Vlahovic Selangkah Lebih Dekat jadi Pemain Baru AC Milan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aksi Gemilang Christian Pulisic di AC Milan Cetak Rekor Menarik
Liga Italia 21 September 2025, 15:35 -
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 21 September 2025, 08:02 -
Lazio vs Roma di Derby della Capitale, Gasperini: Menang Harga Mati
Liga Italia 21 September 2025, 07:31 -
Man of the Match Udinese vs AC Milan: Christian Pulisic
Liga Italia 21 September 2025, 07:19
LATEST UPDATE
-
Resep Ampuh Amorim: Agresivitas dan Mentalitas Baru Antarkan MU Kalahkan Chelsea
Liga Inggris 22 September 2025, 05:00 -
Man of the Match Barcelona vs Getafe: Ferran Torres
Liga Spanyol 22 September 2025, 04:20 -
Man of the Match Inter Milan vs Sassuolo: Federico Dimarco
Liga Italia 22 September 2025, 04:14 -
Prediksi BRI Super League: Borneo FC vs Persis Solo 22 September 2025
Bola Indonesia 22 September 2025, 04:08 -
Hasil Barcelona vs Getafe: Ferran Torres Brace, Blaugrana Menang 3-0
Liga Spanyol 22 September 2025, 04:05 -
Prediksi BRI Super League: Arema FC vs Persib Bandung 22 September 2025
Bola Indonesia 22 September 2025, 04:02 -
Hasil Inter Milan vs Sassuolo: Cheddira Sempat Bikin Tegang, Inter Tetap Menang
Liga Italia 22 September 2025, 03:52 -
Cetak Gol ke-100, Bruno Fernandes Pantas Diabadikan dalam Sejarah Manchester United
Liga Inggris 22 September 2025, 03:30 -
Maresca Bongkar Alasan Sebenarnya Garnacho Batal Masuk Saat Chelsea Kalah dari MU
Liga Inggris 22 September 2025, 02:45 -
Harry Kane Tinggal 2 Gol Lagi! Bakal Pecahkan Rekor Ronaldo dan Haaland di Liga Top Eropa
Bundesliga 22 September 2025, 02:15 -
Duo Barcelona Mundur dari Ballon d'Or! Pedri dan Lewandowski Pilih Absen, Kenapa?
Liga Champions 22 September 2025, 01:45 -
Link Nonton Live Streaming Barcelona vs Getafe - La Liga di Vidio
Liga Spanyol 22 September 2025, 01:00 -
Man of the Match Arsenal vs Manchester City: Erling Haaland
Liga Inggris 22 September 2025, 00:55
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haaland Lampaui Ronaldo dan Messi
Editorial 19 September 2025, 22:58 -
6 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Pertahanan Chelsea di Bursa Transfer Januari
Editorial 18 September 2025, 23:53 -
7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi Menjadi Legenda: Wirtz & Kerkez Berikutnya?
Editorial 18 September 2025, 23:22 -
5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho atau Simeone Paling yang Sering Diusir?
Editorial 18 September 2025, 22:49