Antonio Conte: Inter Milan Harusnya Kalahkan Parma
Serafin Unus Pasi | 27 Oktober 2019 03:20
Bola.net - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte merasa kecewa timnya gagal meraih kemenangan melawan Parma. Conte menilai timnya bermain dengan baik dan layak meraih tiga poin.
Kemarin malam, Inter Milan menjamu Parma di giornata kesembilan Serie A musim ini. DI laga itu Inter yang tampil dominan sukses unggul lebih dahulu melalui gol Antonio Candreva.
Namun Inter sempat dikejutkan ketika Yann Karamoh dan Gervinho berhasil membalikkan kedudukan dengan cepat. Beruntung, Romelu Lukaku sukses mengamankan kemenangan Nerrazurri di laga itu.
Conte mengakui bahwa timnya tidak tampil optimal di babak pertama sehingga mereka tertinggal sebelum babak kedua. "Kami tidak bermain dengan baik di babak pertama," beber Conte kepada Sky Sports Italia.
Baca analisis eks pelatih Chelsea itu di bawah ini.
Layak Menang
Meski tampil kurang optimal di babak pertama, Conte menilai performa timnya sangat baik di babak kedua. Alhasil ia menilai bahwa timnya layak meraih poin penuh di laga itu.
"Anda bisa melihat bahwa Parma bermain dengan sangat baik di babak pertama. Kami juga membuat mereka mudah mencetak gol, dan anda bisa melihat proses terciptanya dua gol yang mereka buat."
"Namun kami berhasil bermain dengan lebih baik setelah jeda pertandingan dan pada akhirnya saya merasa kami layak memenangkan pertandingan tersebut."
Fokus Diri Sendiri
Hasil imbang Inter malam kemarin sebenarnya bisa dibilang cukup merugikan. Mereka sebenarnya bisa naik ke puncak klasemen setelah Juventus ditahan imbang oleh Lecce.
Namun ia menilai bahwa ia tidak perlu memperhatikan hasil yang diraih lawan dan fokus pada performa timnya sendiri.
"Kami tidak perlu melihat hasil yang diraih tim lain. Kami hanya harus fokus pada hasil pertandingan kami." ia menandaskan.
Laga Berikutnya
Inter Milan akan melakoni laga tandang pada tengah pekan nanti.
Mereka akan menantang Brescia di Giornata ke 10 pada hari Rabu (30/10) dini hari nanti.
(Sky Sports Italia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:41
-
Prediksi AC Milan vs Pisa 25 Oktober 2025
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:33
-
AC Milan Makin Perkasa, Tapi Allegri Siapkan Bala Bantuan Baru di Januari 2026
Liga Italia 23 Oktober 2025, 19:22
-
Fikayo Tomori Yakin Luka Modric Bisa Bawa AC Milan Juara Seperti Ibrahimovic
Liga Italia 23 Oktober 2025, 18:06
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
-
Riccardo Calafiori: Bek Unik yang Mengubah Cara Bermain Arsenal di Era Mikel Arteta
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:17
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
8 Detik, 4 Sentuhan, 1 Gol: Seni Serangan Balik yang Buat Dunia Terpana
Liga Champions 24 Oktober 2025, 12:08
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







