De Ligt Menimba Ilmu dari Chiellini dan Van Dijk, Bagaimana Hasilnya?
Yaumil Azis | 14 April 2020 08:24
Bola.net - Matthijs De Ligt mungkin bisa disebut sebagai pemain muda yang beruntung. Pasalnya, ia berkesempatan untuk menimba ilmu dengan pemain-pemain kelas dunia seperti Giorgio Chiellini dan juga Virgil van Dijk.
De Ligt digadang-gadang sebagai calon bek terbaik dunia di masa mendatang. Wajar jika demikian, apalagi melihat bagaimana perjalanan Ajax Amsterdam di Liga Champions musim kemarin.
Ya, De Ligt bersama penggawa muda Ajax lainnya berhasil melaju sampai babak semi-final. Dalam perjalannnya, tim raksasa Belanda itu berhasil mengalahkan kandidat juara seperti Real Madrid dan Juventus.
Pencapaian itu ia raih saat usianya bahkan belum genap 20 tahun. Sehingga wajar jika publik melihatnya punya potensi besar untuk menjadi salah satu bek terbaik di masa depan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
De Ligt Belajar dari Ahlinya
Keberuntungan De Ligt tidak sampai di situ saja. Pada musim ini, ia pindah ke Juventus. Dan berkat raksasa Italia tersebut, De Ligt jadi bisa menimba ilmu dari Chiellini yang dikenal sebagai salah satu bek terbaik dunia saat ini.
Tidak hanya itu saja, kesuksesannya di Ajax membuat De Ligt bisa mendapatkan tempat dalam Timnas Belanda. Dan di sana, ia berkesempatan untuk belajar banyak dari Virgil van Dijk yang sekarang memperkuat Liverpool.
De Ligt pun mendapatkan banyak hal dari keduanya. Tidak melulu soal teknik, tapi juga ketenangan dalam membaca situasi dan membuat keputusan genting di lini belakang.
"Anda berbicara banyak hal dengan mereka soal bagaimana mereka melihat dan bertahan dalam situasi tertentu, apa yang mereka akan lakukan terhadap itu. Anda juga bisa lihat betapa tenangnya mereka," ujarnya kepada Foot Truck.
Tidak Mengubah Gaya Bermain Sendiri
Kendati demikian, De Ligt tidak ingin terpengaruh oleh gaya bermain mereka. Baginya belajar itu penting, tapi tidak boleh sampai mengubah gaya bermain yang sudah menjadi ciri khas tersendiri.
"Anda mencoba untuk mengambil beberapa atribut mereka untuk mengembangkan permainan anda," tambah bek berumur 19 tahun tersebut.
"Tapi pada akhirnya, saya pikir yang paling penting adalah mengobservasi mereka namun tidak mengubah gaya bermain sendiri. Saya pikir setiap pemain punya gaya masing-masing," pungkasnya.
(Football Italia)
Baca juga:
- Matthijs De Ligt Sempat Kesulitan di Juventus, Ternyata Ini Penyebabnya
- Terungkap, Alasan Juventus Rela Mengeluarkan Uang Banyak Demi De Ligt
- Bukan MU atau Juventus, James Rodriguez Pilih Gabung Klub Ini
- Sejak Awal, Pogba Tahu Bakalan Tinggalkan Juventus Demi Manchester United
- Soal Ronaldo vs Messi, Dua Pemain Manchester United Punya Jawaban yang Sama
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pesan Carragher pada Liverpool: Jangan Sampai Arsenal Juara!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:28 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 08:53 -
Dilema Besar Arne Slot: Saatnya Coret Mohamed Salah atau Alexander Isak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 05:37
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05 -
Mengintip Forum Diplomasi: AWMUN XII Hadirkan 5 Dewan PBB di Bali.
News 22 Oktober 2025, 08:00 -
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04