Dilema Udinese Setelah Lolos Liga Champions

Editor Bolanet | 23 Mei 2011 09:26
- Kesuksesan Udinese menembus Liga Champions harus dibarengi usaha maksimal klub berjuluk La Zebrette itu untuk mempertahankan pemain-pemain terbaiknya.

Sukses Udinese menjadi kuda hitam di Serie A dan menembus empat besar musim ini, membuat pemain-pemain mereka laris manis di bursa transfer musim panas.

Bomber asal Chile Alexis Sanches dan gelandang Gokhan Inler menjadi dua pemain yang paling diburu tim-tim papan atas Serie A dan Eropa.

Pemilik Udinese, Giampaolo Pozzo, mengatakan bahwa timnya pernah menolak tawaran besar pada Sanchez. Namun setelah kompetisi berakhir, Pozzo mengakui ia akan kesulitan mempertahankan Sanchez dari godaan tim-tim besar.

"Sejauh yang saya tahu, Sanchez pantas dihargai sama dengan Lionel Messi, tetapi saya tahu itu tak obyektif," kata Pozzo seperti dilansir Tribal Football.

"Kami telah menerima tawaran senilai 35 juta euro dan kami tolak. Saya tak mau sebutkan nama klub karena kami menghargai mereka. Sanchez masih sangat muda dan kami ingin ia bertahan beberapa tahun lagi. Selain itu, saya yakin ia pantas dihargai lebih dari 35 juta euro," jelasnya.

Sementara untuk Inler, Pozzo mengakui Napoli adalah tim Serie A yang paling serius untuk mendapatkan gelandang sentral asal Swiss keturunan Turki itu.

"Napoli terus menekan kami untuk mendapatkan Inler, tapi kami masih ingin menikmati pesta ini (lolos ke Liga Champions) setidaknya 48 jam sebelum membuat keputusan,"

"Bursa transfer nanti akan sangat ketat. Kami berusaha mempertahankan pemain-pemain muda terbaik kami dan memberi mereka kesempatan untuk berkembang. Saya harap mereka terus melanjutkan petualangan ini, bermain di kualifikasi dan lolos ke babak utama Liga Champions bersama Udinese," pungkasnya. [initial]

LIGA ITALIA - Gagal ke Liga Champions, Pemain Lazio Frustasi (tri/zul)

TAG TERKAIT

BERITA TERKAIT

LATEST UPDATE