Ditahan Imbang Parma, Antonio Conte Keluhkan Jadwal Padat Inter Milan
Serafin Unus Pasi | 27 Oktober 2019 03:40
Bola.net - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte membeberkan analisisnya terkait hasil imbang yang diraih oleh timnya melawan Parma. Conte menilai timnya berada dalam kondisi kelelahan sehingga mereka tidak bisa tampil optimal.
Inter Milan menelan hasil imbang di giornata kesembilan Serie A musim ini. Menjamu Parma di Giuseppe Meazza, Inter hanya mampu bermain imbang dengan skor 2-2.
Pada laga itu, Inter unggul terlebih dahulu melalui gol Antonio Candreva sebelum Parma membalikkan kedudukan menjadi 2-1 berkat gol Yann Karamoh. Beruntung di babak kedua, Romelu Lukaku berhasil menyamakan kedudukan setelah golnya disahkan oleh VAR.
Conte menyebut bahwa hasil ini tergolong cukup apik jika melihat kondisi skuatnya saat ini. "Saya tidak bisa meminta lebih dari para pemain saya karena ini pertandingan ketiga kami dalam jangka waktu enam hari," ujar Conte kepada Sky Sports Italia.
Baca komentar lengkap sang pelatih di bawah ini.
Skuat Terbatas
Conte menyebut bahwa dengan kondisi timnya yang dihadang badai cedera, ia tidak memiliki banyak opsi untuk merotasi pemainnya sehingga itu berpotensi mengganggu performa timnya.
"Karena beberapa hal, kami berlatih dengan susunan pemain yang sama belakangan ini dan saya tidak suka akan hal itu. Sebagai contoh, Stefan De Vrij mengalami masalah di otot adductornya, Kwadwo Asamoah juga mengalami masalah dengan lututnya."
"Dengan situasi seperti ini kami kesulitan menghadapi Parma. Sekarang kami punya tiga hari lagi untuk bermain menghadapi Brescia dan kami kemungkinan memainkan pemain yang sama lagi untuk empat pertandingan beruntun."
Andalkan Pemain Muda
Conte menyebut bahwa jika kondisi ini terus berlanjut, maka itu akan menyebabkan timnya mengalami kelelahan yang mendalam. Untuk itu ia terpaksa memainkan pemain muda yang seharusnya tidak mendapatkan porsi bermain sebanyak ini.
"Situasi ini cukup melelahkan untuk fisik dan mental kami. Saya juga sedikit khawatir karena kami harus memainkan empat pertandingan lagi sebelum jeda internasional berikutnya, dan kami harus mencari solusi terbaik untuk situasi ini."
"Kami terpaksa harus memainkan pemain muda seperti Alessandro Bastoni atau Sebastiano Esposito. Kami terpaksa mempercepat proses pertumbuhan mereka dan itu sangat berbahaya." ia menandaskan.
Gagal Kudeta
Satu poin yang didapatkan Inter Milan di laga ini membuat mereka gagal naik ke puncak klasemen Serie A saat ini.
Jika mereka menang, mereka akan menggusur Juventus yang baru saja ditahan imbang oleh Lecce.
(Sky Sports Italia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Transfer Joao Mario ke Juventus Berujung Kekecewaan?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 10:26
-
Prediksi Napoli vs Inter Milan 25 Oktober 2025
Liga Italia 23 Oktober 2025, 22:55
-
Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:41
LATEST UPDATE
-
Prediksi Lazio vs Juventus 27 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 19:37
-
Prediksi BRI Super League: Persik Kediri vs PSM Makassar 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:35
-
Prediksi BRI Super League: Bali United vs Persita Tangerang 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:29
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona 26 Oktober 2025
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 18:29
-
Saksikan dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Chelsea vs Sunderland Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:26
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:15
-
Prediksi Sassuolo vs AS Roma 26 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 17:53
-
Prediksi Aston Villa vs Manchester City 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 17:09
-
Manuver Baru Menkeu Purbaya: Rekrut 'Hacker' Perkuat Sistem Coretax
News 24 Oktober 2025, 16:56
-
Cara Cek BLT Kesra 2025 dengan Mudah: Panduan Lengkap Penerima dan Pendaftaran
News 24 Oktober 2025, 16:55
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56








