Doni: Saya Inginkan Keadilan!

Editor Bolanet | 11 Agustus 2011 12:07
- Kapten Atalanta, Cristiano Doni mengaku kecewa, marah sekaligus tak bisa tinggal diam demi mencari keadilan setelah ia dijatuhi sanksi karena dituduh terlibat skandal judi.

Penyerang gaek Italia itu dilarang bermain selama tiga setengah tahun, sementara rekan setimnya Thomas Manfredini diganjar sanksi tiga tahun karena keterlibatan keduanya dalam pengaturan hasil pertandingan.

"Saya merasa kecewa dan tak bisa tinggal diam," tulis Doni pada Atalantini.com.

"Hukuman yang dijatuhkan pada Manfredini dan saya ini membuat saya ternganga akibat syok. Membaca alasan atas penjatuhan hukuman ini membuat saya tak bisa berkata-kata. Kami inginkan keadilan!"

"Kami tak ingin membayar atas hal yang merupakan sanksi peringatan untuk pihak lain. Kami ingin mereka yang melakukan kesalahanlah yang membayar."

Doni menyebut jika tuduhan keterlibatannya dalam skandal ini tak lebih karena ia memiliki hubungan dengan Nicola Santoni, mantan kiper Bari yang saat ini menjadi pelatih kiper klub Lega Pro, Ravenna.

"Kami tak punya hubungan apapun dengan skandal ini. Saya tak kenal para karakter dalam saga ini, tapi saya dihukum hanya karena berteman dengan Nicola Santoni," lanjut Doni.

"Percayalah, jika saya bersalah, saya pasti membayarnya. Saya bahkan tak akan membela diri. Pikiran bahwa orang-orang di Bergamo merasa saya terlibat dalam sesuatu yang akan menyakiti Atalanta saja sudah menyayat hati saya." (foti/row)

TAG TERKAIT

BERITA TERKAIT

LATEST UPDATE