Henrikh Mkhitaryan Masih Berlari Seperti Remaja, Tapi Masa Depannya di Inter Belum Jelas
Aga Deta | 25 Oktober 2025 09:03
Bola.net - Henrikh Mkhitaryan membuktikan usia bukan penghalang untuk tampil prima di level tertinggi. Meski sudah mendekati usia 37 tahun, performanya tetap luar biasa di setiap pertandingan.
Data menunjukkan, pemain asal Armenia itu tidak hanya profesional, tetapi juga menjadi teladan dalam etos kerja dan kebugaran. Ia masih mampu bermain dengan intensitas tinggi dan berlari tanpa lelah sepanjang laga.
Saat melawan Roma, Mkhitaryan mencatat jarak tempuh sekitar 12 kilometer, tertinggi dibandingkan semua pemain di lapangan. Statistik itu menegaskan betapa pentingnya peran sang gelandang bagi skuad Inter Milan.
Sulit bagi Christian Chivu untuk tidak menurunkannya, meski Luka Sucic tengah berjuang merebut menit bermain. Di tengah jadwal padat, Mkhitaryan tetap jadi pilihan utama karena ketenangan dan pengalamannya.
Mkhitaryan dan Konsistensi yang Menakjubkan
Mkhitaryan menunjukkan daya tahan luar biasa di usia yang tidak lagi muda. Ia masih mampu menekan, mengatur tempo, dan menjaga ritme permainan selama 90 menit penuh.
Kedisiplinan dalam menjaga kebugaran membuatnya selalu siap dimainkan di laga besar. Tidak banyak pemain sebayanya yang masih bisa menjaga performa seperti ini di kompetisi seketat Serie A.
Chivu pun mengandalkannya sebagai penghubung antara lini tengah dan serangan. Perannya dalam menjaga keseimbangan tim membuat Inter sulit membayangkan permainan tanpa kehadirannya.
Masa Depan yang Masih Belum Pasti
Kontrak Mkhitaryan bersama Inter akan berakhir pada akhir musim ini. Ia sempat mempertimbangkan pensiun beberapa bulan lalu sebelum memutuskan untuk melanjutkan karier.
Dalam sebuah wawancara, Mkhitaryan mengatakan bahwa semua kemungkinan masih terbuka. Ia bisa saja berhenti, atau justru bermain dua tahun lagi tergantung pada keputusan klub dan kondisi fisiknya.
Inter menyadari bahwa mereka masih memiliki gelandang yang berstandar Liga Champions. Kini, keputusan akhir ada pada Mkhitaryan sendiri—apakah akan terus melanjutkan perjalanan atau menutup karier gemilangnya.
Sumber: Football Italia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Malaysia di Sepang
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:40
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:39
-
Man of the Match AC Milan vs Pisa: Luka Modric
Liga Italia 25 Oktober 2025, 13:42
LATEST UPDATE
-
Nonton Live Streaming MU vs Brighton di SCTV - Liga Inggris 2025/2026
Liga Inggris 25 Oktober 2025, 22:04
-
Live Streaming Napoli vs Inter Milan - Link Nonton Serie A/Liga Italia di Vidio
Liga Italia 25 Oktober 2025, 22:00
-
Mengulik Standar Keamanan Pangan Dapur Komersial, dari Sanitasi hingga Biaya HACCP
News 25 Oktober 2025, 17:33
-
Nonton Chelsea vs Sunderland, Live Streaming Vidio - Liga Inggris 2025/2026
Liga Inggris 25 Oktober 2025, 17:33
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56














