Kebobolan Tiga Gol di Dua Laga, Juventus Catatkan Rekor Terburuk Sejak 2011

Torehan Terburuk Sejak 2011

Kebobolan tiga gol dua pertandingan beruntun. Sebagai klub yang dikenal memiliki pertahanan apik, catatan itu jelas tak menawan. Hasil itu lantas menyamai rekor yang sudah tak pernah lagi terlihat sejak tahun 2011.

Di tahun itu, saat masih diasuh Luigi Del Neri, Juventus juga pernah kebobolan tiga gol dalam dua laga berturut-turut. Parma dan Napoli merupakan dalang dibalik raihan negatif yang terjadi pada bulan Januari tersebut.

Parma memulainya dengan kemenangan 4-1 di ajang Serie A. Felipe Melo selaku gelandang Bianconeri juga harus keluar lapangan akibat diganjar kartu merah oleh sang wasit, tepat saat pertandingan baru berjalan selama 15 menit.

Tiga hari berselang, giliran Napoli yang memberikan mimpi buruk untuk Juventus. Di ajang yang sama, tim asuhan Walter Mazzari menang dengan skor telak 3-0. Edinson Cavani menjadi bintang setelah memborong tiga gol sekaligus.

Faktor Cedera

Salah satu faktor yang diyakini jadi penyebab menurunnya performa pertahanan Bianconeri adalah badai cedera. Dari lima bek yang dimiliki Allegri, tiga pemain di antaranya saat ini sedang mendekam dalam ruang perawatan akibat cedera.

Kala melawan Atalanta, Juventus sejatinya masih diperkuat oleh sang kapten, Giorgio Chiellini. Namun, pria berumur 33 tahun itu harus ditarik keluar lapangan dengan meringis kesakitan pada menit ke-27 untuk digantikan oleh Joao Cancelo.

Sedangkan Bonucci telah mendapati cederanya beberapa hari sebelum melawan Atalanta. Praktis, Bianconri hanya mengandalkan Daniele Rugani serta rekrutan anyar yang baru diboyong dari Lazio, Martin Caceres.

Sialnya, sebelum badai cedera datang, Juventus harus ditinggal oleh bek berkualitas asal Maroko, Mehdi Benatia. Ia memutuskan angkat kaki ke klub Qatar, Al-Duhail, lantaran jarang mendapat kesempatan bermain di musim ini.

Saksikan Juga Video Ini

Berita video dua catatan menarik saat Gonzalo Higuain mencetak dua gol pada laga Chelsea menghadapi Huddersfield, Sabtu (2/2/2019).