Mengenal Damien Comolli, Otak di Balik Transfer Suarez dan Modric yang Kini Pimpin Juventus

Editor Bolanet | 2 Juni 2025 08:55

Logo Juventus di jersey Bianconeri untuk musim 2024-2025. (c) dok.JuventusFC

Bola.net - Juventus akhirnya mengumumkan secara resmi penunjukan Damien Comolli sebagai General Manager baru mereka. Eks Presiden Toulouse ini akan langsung memulai tugasnya di Turin dalam waktu dekat.

Comolli akan bertanggung jawab penuh atas sepak bola tim utama Juventus, termasuk sektor marketing dan komersial. Dia akan bekerja langsung di bawah CEO Maurizio Scanavino dalam struktur organisasi klub.

Pria berusia 52 tahun ini bukan nama baru di dunia sepak bola. Dia memiliki pengalaman panjang sebagai scout Arsenal, direktur sepak bola Tottenham dan Liverpool, hingga Presiden Toulouse.

Kedatangannya ke Juventus diharapkan bisa membawa angin segar bagi klub yang sedang berusaha bangkit. Comolli sendiri menyatakan siap membantu Juventus meraih kesuksesan seperti yang diharapkan fans.

Juventus Dekati Johannes Spors untuk Peran Direktur Olahraga Baru, Siapa dan Apa Prestasinya?

Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009

1 dari 5 halaman

Tugas Pertama Comolli di Juventus

Salah satu pekerjaan rumah terbesar Comolli adalah mencari pelatih baru untuk Juventus. Saat ini, Igor Tudor hanya ditunjuk sebagai pelatih sementara untuk Club World Cup.

Dua kandidat kuat Antonio Conte dan Gian Piero Gasperini sudah memilih klub lain. Comolli harus cepat bergerak mencari alternatif pelatih yang sesuai dengan visi Juventus.

Selain itu, Comolli juga perlu menyusun strategi transfer yang efektif. Juventus membutuhkan pemain-pemain berkualitas untuk kembali bersaing di Serie A dan Eropa.

Juventus dan Luka yang Tak Kunjung Sembuh

Juventus yang Terus Meredup

2 dari 5 halaman

Profil Damien Comolli: Talent Hunter Berpengalaman

Comolli memulai karier di dunia sepak bola sebagai pemain akademi AS Monaco. Dia kemudian beralih menjadi pelatih tim U16 sebelum akhirnya meraih gelar sarjana hukum.

Perjalanan kariernya semakin cemerlang saat bergabung dengan Arsenal sebagai scout pada 1996. Selama tujuh tahun di London Utara, dia berhasil menemukan bakat-bakat seperti Kolo Toure dan Gael Clichy.

Prestasinya terus meningkat saat menjadi direktur sepak bola Tottenham. Dialah yang membawa Luka Modric ke Premier League, sebuah transfer yang kemudian menjadi sangat legendaris.

Diincar Banyak Klub, Ini Pernyataan Dusan Vlahovic

Jude Bellingham Akhirnya Sudahi Paceklik Gol, Xabi Alonso: Lanjutkeun!

3 dari 5 halaman

Prestasi Comolli di Berbagai Klub

Di Liverpool, Comolli berhasil merekrut Luis Suarez dan Andy Carroll. Meski Carroll dianggap gagal, Suarez menjadi salah satu transfer terbaik dalam sejarah The Reds.

Tidak semua petualangannya berakhir manis. Saat menjadi direktur olahraga Saint-Etienne, dia mendapat kritik karena beberapa transfer yang kurang berhasil.

Namun dia membuktikan diri lagi dengan membawa Toulouse promosi ke Ligue 1 dan memenangkan Coupe de France. Prestasi inilah yang membuat Juventus tertarik merekrutnya.

Juventus Kalah Lagi, Dusan Vlahovic Geram: Standar Klub Ini Bukan Seperti Itu!

Kalah Tipis dari Real Madrid, Igor Tudor: Juventus Layak Dapat Lebih!

4 dari 5 halaman

Hubungan Spesial dengan Arsene Wenger dan Billy Beane

Comolli memiliki hubungan khusus dengan legenda Arsenal Arsene Wenger. Mereka pertama kali bekerja sama di Monaco sebelum bertemu lagi di Arsenal.

Yang menarik, rekomendasi Comolli untuk Toulouse datang dari Billy Beane, legenda baseball yang inspirasi film Moneyball. Kini Beane juga terlibat dengan pemilik Juventus.

Koneksi-koneksi berkualitas inilah yang membuat Juventus yakin Comolli adalah orang tepat untuk membawa klub kembali ke puncak. Pengalamannya di berbagai liga menjadi nilai tambah yang signifikan.

5 dari 5 halaman

Harapan Juventus dengan Kedatangan Comolli

CEO Juventus Maurizio Scanavino menyambut hangat kedatangan Comolli. Dia yakin pengalaman dan profesionalisme Comolli akan membantu perkembangan klub.

Fans Juventus pun berharap Comolli bisa mengulangi kesuksesannya dalam menemukan bakat-bakat baru. Juventus membutuhkan transfomer handal untuk membangun tim yang kompetitif.

Dengan musim baru yang penuh tantangan, semua mata akan tertuju pada kinerja Comolli. Apakah dia bisa membawa Juventus kembali ke masa kejayaannya?

TAG TERKAIT