Penghormatan Gattuso untuk Massimiliano Allegri dan Daniele De Rossi
Dimas Ardi Prasetya | 19 Mei 2019 10:53
Bola.net - - Pelatih AC Milan Gennaro Gattuso memberikan tribute alias penghormatan pada Massimiliano Allegri dan Daniele De Rossi yang akan berpisah dengan klubnya masing-masing pada akhir musim ini.
Dalam sepekan ini, ada dua berita besar yang muncul dari Italia. Yang pertama adalah berpisahnya De Rossi dari AS Roma dan disusul dengan hengkangnya Allegri dari Juventus.
De Rossi adalah gelandang yang sangat loyal pada Roma. Sejak mengawali karir sepakbola profesionalnya pada tahun 2001 silam, ia belum pernah pindah ke klub lain.
Sementara itu Allegri sendiri merupakan pelatih yang sangat sukses bersama dengan Bianconeri. Selama lima tahun di Turin, ia berhasil mempersembahkan 11 trofi juara.
Untuk Allegri
Gattuso sangat mengenal Allegri. Keduanya pernah bekerjas sama di Milan.
Ia memuji kualitasnya sebagai pelatih. Ia pun mendoakan yang terbaik bagi Allegri.
"Angka-angka Allegri berbicara sendiri, trofi yang dimenangkannya ada dalam sejarah. Hubungan saya dengan dirinya ... kami sering kali berpelukan, sering bertengkar dan banyak tertawa," bukanya seperti dilansir Football Italia.
"Ia adalah pelatih yang sangat berkualitas, ia pantas mendapatkan yang terbaik dan besok para pemain dan penggemarnya akan menyambutnya dengan penuh kasih sayang," ujarnya.
“Namun, kita hanya harus memikirkan diri kita sendiri dan harga diri kita sendiri. Juventus telah menunjukkan di lapangan tim mereka dan mental yang mereka miliki," serunya.
Untuk De Rossi
Gattuso juga mengenal De Rossi. Ia sering berhadapan dengannya di atas lapangan. Keduanya juga merupakan rekan di timnas Italia.
Gattuso juga merasa nantinya De Rossi akan jadi pelatih hebat, jika ia memutuskan terjun menjadi pelatih. Sementara di sisi lain, Roma nanti akan merasa sangat kehilangan sang gelandang.
"Hal yang paling saya sukai dari De Rossi selama bertahun-tahun, terlepas dari peningkatan teknis dan taktis yang ia buat, adalah bagaimana ia tumbuh setiap tahun pada tingkat manusia," serunya.
“Setiap kali ia melakukan kesalahan ia meminta maaf dengan wajahnya. Ia sudah memiliki alasan yang cukup sebagai Pelatih, dia mengatakan hal-hal sebagaimana adanya," tuturnya.
"Saya berharap yang terbaik untuknya. Roma akan merasakan ketika ia tidak lagi berada di ruang ganti mereka."
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bikin Penyelamatan Krusial, Emil Audero Bantu Cremonese Kalahkan Lecce
Liga Italia 8 Desember 2025, 10:34
-
Man of the Match Napoli vs Juventus: Rasmus Hojlund
Liga Italia 8 Desember 2025, 05:26
LATEST UPDATE
-
Nonton Live Streaming Wolves vs Man United di SCTV - Premier League 2025/2026
Liga Inggris 8 Desember 2025, 23:57
-
Jadwal AC Milan di Serie A Hari Ini, Selasa 9 Desember 2025: Tandang ke Torino
Liga Italia 8 Desember 2025, 22:47
-
Man of the Match Filipina U-22 vs Indonesia U-22: Otu Abang Banatao
Asia 8 Desember 2025, 20:50
-
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Sepak Bola Putra SEA Games 2025
Tim Nasional 8 Desember 2025, 20:45
-
Gaji Fantastis Mohamed Salah di Liverpool: Sentuh Rp144 Juta per Menit!
Liga Inggris 8 Desember 2025, 18:53
-
Hasil Lengkap Pertandingan Bulu Tangkis SEA Games 2025 Thailand, 7-14 Desember 2025
Bulu Tangkis 8 Desember 2025, 18:44
-
Terus Digosipkan Bakal Dilepas Barcelona, Raphinha Meradang!
Liga Spanyol 8 Desember 2025, 18:28
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26










