
Bola.net - - Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, menegaskan bahwa friksi dengan Tiemoue Bakayoko sudah selesai. Gattuso mengaku tidak memperpanjang masalah itu karena Bakayoko punya komitmen untuk AC Milan.
Pekan lalu, Gattuso dibuat marah oleh ulah Bakayoko. Pemain asal Prancis itu menolak saat disuruh pemanasan pada laga melawan Bologna. Bahkan, Bakayoko kemudian memaki Gattuso dengan kata 'go to hell' atau pergi ke neraka.
Kejadian ini dipicu oleh sikap tidak disiplin Bakayoko. Dia telat datang latihan terakhir Milan. Gattuso pun memberi hukuman pada Bakayoko tidak masuk dalam daftar pemain inti di laga melawan Bologna.
Simak komentar Gattuso yang mengaku sudah melupakan insiden dengan Bakayoko di bawah ini ya Bolaneters.
Komitmen pada AC Milan
Pasca laga antara AC Milan lawan Fiorentina (12/5/2019), di mana Milan menang dengan skor 1-0, Gattuso dengan tegas memastikan jika dia sudah melupakan insiden dengan Bakayoko. Bagi mereka, kini adalah fokus untuk mengejar posisi empat besar.
"Saya menaruh semua yang terjadi di masa lalu setelah keesokan harinya," buka Gattuso dikutip dari Sky Sports Italia.
"Saya tidak keberatan jika ada seorang pemain yang berkata 'pergilah ke neraka'. Yang penting baginya adalah menunjukkan rasa hormat pada rekan satu timnya saat berada di ruang ganti," sambung pelatih 41 tahun tersebut.
Selain itu, Gattuso juga memberi maaf pada Bakayoko dengan syarat dia bakal berkomitmen penuh pada AC Milan di sisa laga musim 2018/19 ini. "Saya harus memikirkan yang terbaik untuk AC Milan," ucap Gattuso.
"Jika para pemain perlu bersumpah demi kebaikan klub, maka saya akan menyelesaikannya," tandasnya.
Bukan Tim Sempurna
Perjalanan AC Milan pada musim 2018/19 ini boleh dikatakan tidak cukup bagus. Milan gagal tampil apik di Copa Italia dan tidak mampu bicara banyak di Liga Europa. Milan kini juga terancam gagal masuk zona empat besar klasemen Serie A.
Milan saat ini bersaing ketat dengan Atalanta untuk berada di zona empat besar klasemen akhir Serie A. Posisi ini sangat penting bagi AC Milan karena akan membawa mereka lolos ke Liga Champions pada musim 2019/20 yang akan datang.
"Kami adalah tim dengan kekuatan dan kelemahan. Kami membuang banyak peluang untuk berada di posisi empat besar. Kami harus lebih matang dan kami punya banyak pemain muda yang kehilangan rasa percaya diri pada momen penting," tutup Gattuso.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
-
Liga Italia 6 September 2025 20:33
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
-
Liga Italia 6 September 2025 15:38
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:40
MOST VIEWED
- Setelah Tolak Arsenal dan Chelsea, Juventus Pagari Kenan Yildiz dengan Gaji Fantastis!
- Alasan Inter Milan Melepas Benjamin Pavard, Bukan Yann Bisseck
- Eks Arsenal Ini Masuk Bidikan AC Milan, Tapi Rossoneri Diadang Satu Masalah Besar
- AC Milan Lewat, Arrigo Sacchi Yakin Tim Ini Lebih Pantas Difavoritkan Juara Serie A
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...