Review: Serigala Roma Puncaki Serie A

- AS Roma berhasil menguasai puncak klasemen Serie A dan menjaga rekor 100 persen kemenangan, usai sukses membungkam 2-0 di Luigi Ferraris (26/09/13).

I Lupi kembali mempertegas statistik gol mereka di babak kedua, setelah Mehdi Benatia dan mencetak gol di 45 menit kedua.

Bertandang ke Luigi Ferraris, markas Sampdoria, tim tamu datang dengan persentase 100 persen kemenangan di Serie A. Delio Rossi berharap timnya bisa menghentikan rekor tersebut di pertandingan kali ini.

Roma terlihat ingin kembali mengukir kemenangan di pertandingan kali ini. Terhitung enam peluang telah mereka buat hingga menit ke 30 melalui Kevin Strootman, Daniele De Rossi dan . Sayang pasukan Rudi Garcia belum mampu mengubah kedudukan. 0-0.

Sampdoria bukannya tanpa peluang, Manolo Gabbiadini menjadi pemain yang berbahaya bagi lini pertahanan Roma. Sejumlah peluang ia ciptakan, namun lagi-lagi hanya sebatas peluang.

Namun, hingga babak pertama berakhir, kedua tim yang saling 'jual-beli' serangan gagal mengubah kedudukan. Skor 0-0 menghiasi 45 pertama.

Statistik (HT) Sampdoria - AS Roma:

• Shots: 7 - 7

• Shots on goal: 2 - 2

• Penguasaan bola: 33% - 67%

• Pelanggaran: 6 - 8

• Corner: 4 - 1

• Offside: 0 - 1

• Kartu kuning: 0 - 1

• Kartu merah: 0 - 0.

Babak kedua dimulai, permainan cenderung lebih seimbang. Kedua tim tampak bermain hati-hati dan koordinasi lini belakang semakin rapat. 0-0.

Ada kejadian menarik di menit ke 50, pelatih i Lupi; Rudi Garcia, diusir keluar lapangan dan mendapatkan kartu merah. Menurut laporan di Italia, ia melayangkan protes berlebihan kepada wasit.

Gol yang dinanti-nanti akhirnya muncul, Mehdi Benatia membawa timnya menuju kemenangan kelima di Serie A. Mantan pemain Udinese tersebut sukses melewati empat pemain Sampdoria sebelum mengakhiri aksi briliannya itu dengan sliding-shot. 1-0, Roma unggul sementara di menit 65.

Setelah Gol Benatia, permainan cenderung membosankan. Alur bola lebih sering berada di tengah. Baik Sampdoria maupun Roma terlihat sulit menembus lini pertahanan dan gagal mengubah kedudukan. Skor 0-1 menghiasi laju laga hingga menit ke 85.

Namun, Gervinho mampu menambah keunggulan Roma menjadi 2-0 dan mencetak gol perdana di klub barunya. Berawal dari skema fast break, Totti memberikan umpan matang kepada pemain Pantai Gading tersebut dan mengakhirinya dengan tendangan placing cantik.

Tak lama berselang, wasit akhirnya meniupkan peluit berakhirnya babak kedua. Dan Serigala Roma berhasil memimpin puncak klasemen Serie A, mengingat hanya bermain imbang melawan .

Da Costa (Gk); De Silvestri (Pozzi 74'), Mustafi, Gastaldello, Costa (kartu kuning 63' + Barilla 81')); Gavazzi, Kristicic (kartu kuning 51'), Obiang, Wszolek (Bjarnason 62'); Sansone, Gabbiadini.

AS Roma: De Sanctis (Gk); Maicon (Dodo 35'), Benatia, Castan (kartu kuning 60'), Balzaretti; Pjanic, De Rossi, Strootman (kartu kuning 30'); Marquinho (Totti 62'), Borriello (kartu kuning 74' + Florenzi 84'), Gervinho.

Statistik Sampdoria - AS Roma:

• Shots: 13 - 10

• Shots on goal: 3 - 4

• Penguasaan bola: 41% - 59%

• Pelanggaran: 15 - 16

• Corner: 5 - 1

• Offside: 0 - 3

• Kartu kuning: 3 - 3

• Kartu merah: 1 - 0.

 (bola/rdt)