Sacchi: Juve Tim Menakutkan

- Juara beruntun di Serie A selama empat musim terakhir, Juventus sempat terseok-seok di awal musim 2015/16. Namun, Juve sudah kembali dan kini telah bertengger di peringkat empat dengan selisih cuma tiga poin dari pemimpin klasemen sementara Inter Milan.

Menurut mantan pelatih timnas Italia Arrigo Sacchi, Juve adalah tim yang menakutkan. Sacchi juga mengaku salut pada Massimiliano Allegri, yang pada awal kepelatihannya di Juve sempat kurang begitu diterima oleh para pendukung La Vecchia Signora.

Juve memiliki dua keuntungan, yakni sejarah dan manajemen yang hebat. Antonio Conte melakukan pekerjaan luar biasa dan Massimiliano Allegri melanjutkannya, kata Sacchi dalam sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sport.

Dia mengambil keputusan berat (dengan menerima tawaran melatih Juve) dan disambut oleh suatu lingkungan di mana dia dianggap sebagai seorang orang luar.

Meski permainan Juve saat ini tak seindah Napoli (besutan Maurizio Sarri) atau Fiorentina (racikan Paulo Sousa), mereka punya tim yang solid dan sangat berkualitas. Mereka adalah tim yang menakutkan, imbuhnya.

Bersama Conte, Juventus meraih tiga Scudetto Serie A secara beruntun pada musim 2011/12, 2012/13, 2013/14. Allegri kemudian datang sebagai pengganti Conte. Mantan pelatih AC Milan itu sukses mempersembahkan Scudetto dan titel Coppa Italia di musim pertamanya.

Allegri nyaris saja membawa Juventus meraih treble, tapi dikandaskan Barcelona di final Liga Champions. Musim ini, masih bersama Allegri, Juventus sudah lolos ke babak 16 besar Liga Champions dan kembali bangkit di Serie A untuk coba meraih Scudetto beruntun mereka yang kelima. [initial]

 (gaz/gia)

Rapor Pemain Juventus vs Pafos: Yildiz Dominan, McKennie Kerja Keras Bagai Kuda, Zhegrova Melempem

Menang Sih, Tapi Spalletti Jujur Sebut Permainan Juventus vs Pafos Sempat Memalukan!