Sama-Sama Dibuang ke Italia, Ini Perbedaan Alexis Sanchez dengan Mkhitaryan
Richard Andreas | 3 September 2019 14:30
Bola.net - Alexis Sanchez dan Henrikh Mkhitaryan tampaknya menjalani karier yang nyaris serupa. Musim ini, keduanya memulai babak baru di Italia. Sanchez bersama Inter Milan, Mkhitaryan memilih AS Roma.
Tahun lalu, kedua pemain ini juga pernah bertukar klub. Sanchez yang gemilang bersama Arsenal memilih pindah ke Manchester United. Sebaliknya, Mkhitaryan meninggalkan MU untuk bergabung dengan The Gunners.
Nahasnya, nasib keduanya tak jauh berbeda. Sanchez gagal membuktikan kualitasnya di Old Trafford, sementara Mkhitaryan tampil begitu-begitu saja bersama Arsenal.
Kendati demikian, di tengah persamaan tersebut ada satu perbedaan utama. Apa itu? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Sanchez Masih Berjuang
Analis Premier League, Ian Wright membagikan pendapatnya tentang situasi ini. Dia tahu karier keduanya sama-sama merosot, tapi setidaknya Wright percaya Sanchez masih berjuang membuktikan diri, Mkhitaryan sebaliknya.
"Sanchez, melalui kesulitannya, dia terus mencoba tetapi gagal. Mkhitaryan sebaliknya. Ketika Anda bermain di salah satu klub terbesar di Eropa, segalanya soal kontribusi. Bagi saya, salah satu yang terburuk adalah Mkhitaryan," tutur Wright kepada ESPN FC.
"Dia tampak seperti membutuhkan dukungan setiap saat. Ketika Anda bermain untuk klub besar, Anda tidak bisa bersikap seperti itu."
"Anda harus bersikap dewasa dan Anda harus menjawab tantangan, berdiri untuk diri Anda sendiri dan menjadi pria," imbuhnya.
Mkhitaryan Bersembunyi
Sanchez berbeda dengan Mkhitaryan, dia masih berjuang, masih mencoba meski gagal. Menurut Wright, Mkhitaryan pergi ke Italia untuk bersembunyi, Sanchez pergi untuk membuktikan diri.
"Soal Mkhitaryan, saya kira dia bersembunyi. Saya tak yakin Sanchez bersembunyi, saya hanya tahu dia tidak tampil baik, dia kesulitan, dia tertinggal jauh," lanjut Wright.
"Tentang Mkhitaryan, maaf, tapi saya tidak pernah sekecewa ini terhadap satu pemain. Dia hebat bersama Dortmund, tapi merosot sejak pindah ke Premier League," tutupnya.
Sumber: ESPN FC
Baca ini juga ya!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dirayu Ronaldo, Bruno Fernandes Pindah ke Arab Saudi di Tahun Depan?
Liga Inggris 7 September 2025, 10:13 -
Hanya Mau Baleba, Penyebab MU Tidak Beli Gelandang Baru di Musim Panas 2025
Liga Inggris 7 September 2025, 09:58 -
Demi Derby Manchester, Matheus Cunha Kebut Pemulihan Cederanya
Liga Inggris 7 September 2025, 09:45 -
Jadwal MU Lebih Longgar, Ruben Amorim Sudah Siapkan Rencana Camp Luar Negeri!
Liga Inggris 7 September 2025, 05:36
LATEST UPDATE
-
Andre Onana Beri Lampu Hijau untuk Pindah ke Trabzonspor!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:31 -
Ditinggal Rasmus Hojlund, Perasaan Bek MU Ini Campur Aduk
Liga Inggris 7 September 2025, 12:03 -
Besiktas Ingin Bajak Leandro Trossard, Arsenal: Eits, Gak Dulu!
Liga Inggris 7 September 2025, 11:51 -
Main Bareng Messi, Mimpi Wonderkid Real Madrid Ini Jadi Kenyataan!
Liga Spanyol 7 September 2025, 11:40 -
Matias Ibo, Penerjemah Timnas Indonesia U-23 yang Mahir Kuasai Lima Bahasa
Tim Nasional 7 September 2025, 11:01 -
Per 8 September 2025, Transjakarta Tutup Sementara Halte Pasar Genjing Karena Proyek LRT
News 7 September 2025, 10:56 -
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
Tim Nasional 7 September 2025, 10:15 -
Dirayu Ronaldo, Bruno Fernandes Pindah ke Arab Saudi di Tahun Depan?
Liga Inggris 7 September 2025, 10:13 -
Hanya Mau Baleba, Penyebab MU Tidak Beli Gelandang Baru di Musim Panas 2025
Liga Inggris 7 September 2025, 09:58 -
Demi Derby Manchester, Matheus Cunha Kebut Pemulihan Cederanya
Liga Inggris 7 September 2025, 09:45 -
Winitasha Alya dan Tren Penonton Perempuan di Laga Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 08:39
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24