Sanksi Unik untuk Curva Nord Inter Milan: Dilarang Bawa Bendera dan Bikin Koreo!
Asad Arifin | 17 Februari 2024 10:43
Bola.net - Fans Inter Milan, secara khusus Curva Nord Inter, mendapat sanksi usai terlibat dalam penyerangan pada polisi dan fans Juventus. Mereka dilarang membawa bendera dan bikin koreo hingga akhir musim 2023/2024.
Inter Milan menjamu Juventus di Stadion Giuseppe Meazza pada 5 Februari 2024 lalu. Inter Milan meraih kemenangan dengan skor 1-0 pada laga Serie A itu, lewat gol bunuh diri Federico Gatti.
Laga tersebut diwarnai dengan beberapa insiden di luar lapangan. Merujuk pada laporan La Gazzetta dello Sport, ada serangan yang dilakukan pihak Curva Nord Inter kepada petugas polisi dan fans Juventus.
Rupanya, hal tersebut berdampak pada dijatuhkannya sanksi untuk Curva Nord Inter. Sanksi itu bukan dari FIGC atau pihak Serie A, melainkan dari Otoritas Keamanan Publik. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Sanksi untuk Curva Nord Inter

Otoritas keamanan telah memberikan sanksi pada Curva Nord Inter atas kejadian pada duel lawan Juventus pada awal Februari lalu. Sanksi itu tidak berupa larangan menyaksikan laga atau ditujukan pada individu yang terlibat penyerangan.
Sanksi yang diterima Curva Nord Inter, dikutip dari Gazzetta dello Sport, adalah larangan untuk memakai atribut (bendera), membuat koreografi, dan memakai sistem pengeras suara di dalam stadion.
Sanksi tersebut akan berlaku hingga akhir musim 2023/2024. Bukan hanya untuk laga Serie A, akan tetapi Liga Champions dan kompetisi lain.
Curva Nord Inter telah mengkonfirmasi sanksi itu. Jadi, meskipun sudah disiapkan, Curva Nord tidak bisa membuat koreo saat Inter Milan menjamu Atletico Madrid pada leg pertama babak 16 Besar Liga Champions 2023/2024.
Mungkinkah Diadopsi di Indonesia?

Hmmmm.. apakah Komdis PSSI atau otoritas terkait akan menerapkan sanksi yang sama untuk klub-klub di Indonesia? Selama ini, sanksi yang diberikan lebih sering berupa laga tanpa penonton atau penutupan tribune tertentu.
Sanksi tersebut sangat merugikan bagi klub. Sebab, dengan menggelar laga tanpa penonton, potensi pemasukan dari tiket berkurang. Hal yang sama terjadi jika ada penutupan tribune tertentu.
Sementara, dengan sanksi larangan membawa atribut dan melakukan kegiatan tertentu, klub tetap bisa mendapat pemasukan dari penjualan tiket. Fans juga tetap bisa datang ke stadion melihat tim kesayangan mereka berlaga.
Sumber: La Gazzetta dello Sport
Klasemen Serie A 2023/2024
Baca ini juga ya Bolaneters:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Inter vs Como 7 Desember 2025
Liga Italia 6 Desember 2025, 08:02
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 6 Desember 2025, 07:14
-
Revolusi Lini Serang Inter Milan, Produktivitas Gol Melonjak Tajam Musim Ini
Liga Italia 5 Desember 2025, 21:01
-
Inter Milan Segera Perpanjang Kontrak Carlos Augusto
Liga Italia 5 Desember 2025, 20:49
LATEST UPDATE
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
-
Man of the Match Aston Villa vs Arsenal: Matty Cash
Liga Inggris 6 Desember 2025, 22:12
-
Hasil SEA Games 2025: Timor Leste Bangkit dan Tumbangkan Singapura 3-1
Tim Nasional 6 Desember 2025, 21:46
-
Hasil Aston Villa vs Arsenal: Gol Menit Akhir Buendia Lumpuhkan The Gunners
Liga Inggris 6 Desember 2025, 21:29
-
Hasil PSM vs Persebaya: Diwarnai Kartu Merah, Duel Sengit Berakhir Imbang 1-1
Bola Indonesia 6 Desember 2025, 21:09
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26










