30 Kata-Kata Puitis dan Romantis Seno Gumira Ajidarma
Gia Yuda Pradana | 1 Juli 2020 08:17
Bola.net - Bagi para pencinta sastra, sosok Seno Gumira Ajidarma pastinya tak asing di telinga. Kata-kata puitisnya memiliki makna yang romantis dan mendalam.
Seno Gumira Ajidarma dikenal sebagai generasi baru dalam dunia sastra Indonesia. Beberapa buku karyanya adalah Atas Nama Malam, Wisanggeni Sang Buronan, Sepotong Senja untuk Pacarku, Biola tak Berdawai, Kitab Omong Kosong, Dilarang Menyanyi di Kamar Mandi, dan Negeri Senja.
Dia juga terkenal karena menulis tentang situasi di Timor Leste tempo dulu, saat masih bernama Timor Timur, yang dituangkan dalam trilogi buku Saksi Mata (kumpulan cerpen), Jazz, Parfum, dan Insiden (roman), dan Ketika Jurnalisme Dibungkam Sastra Harus Bicara (kumpulan esai).
Dalam karya-karyanya tersebut Seno Gumira Ajidarma banyak mengeluarkan kata-kata mutiara. Ada banyak sekali kata-kata mutiara Seno Gumira Ajidarma yang menyentuh hati.
Berikut ini kata-kata mutiara Seno Gumira Ajidarma.
Kumpulan Kata-Kata Mutiara Seno Gumira Ajidarma
1. "Aku tidak pernah keberatan menunggu siapa pun, berapa lama pun, selama aku mencintainya."
2. "Menulis adalah suatu cara untuk bicara, suatu cara untuk berkata, suatu cara untuk menyapa—suatu cara untuk menyentuh seseorang yang lain entah di mana. Cara itulah yang bermacam-macam dan di sanalah harga kreativitas ditimbang-timbang."
3. "Belajar menulis adalah belajar menangkap momen kehidupan dengan penghayatan paling total yang paling mungkin dilakukan oleh manusia."
4. "Namun orang yang bijak akan menerima segala bentuk perbedaan pandangan sebagai kekayaan, karena keseragaman pikiran memang sungguh-sungguh akan memiskinkan kemanusiaan."
5. "Kita semua memang telah menjadi bodoh, dengan menjadi terlalu cinta kepada cerita-cerita yang bagus, sehingga memaksakannya untuk menjadi kenyataan itu sendiri."
6. "Bagai pasir di tanah itu, aku tak harus jadi penting."
7. "Manusia selalu menuntut dunia membahagiakannya, pernahkah ia berusaha membahagiakan dunia?"
8. "Segala makna memang datang dari manusia, yang menatap dan mendengar, lantas memberi arti."
9. "Dengan ini kukirimkan pula kerinduanku padamu, dengan cium, peluk, dan bisikan terhangat, dari sebuah tempat yang paling sunyi di dunia."
10. "Di dunia ini semua orang sibuk berkata-kata, tanpa pernah mendengar kata-kata orang lain."
11. "Begitu dingin air ketika ia memasukkan kedua tangannya. Begitu jelas kedua tangannya tampak di sana, dan betapa hal semacam itu memberikan kedamaian."
12. "Kutatap senja itu, masih selalu begitu, seperti menjanjikan suatu perpisahan yang sendu."
13. "Betapa kunang-kunang itu memberikan cahaya di tengah kegelapan. Ia menjadi lupa dengan kesia-siaan hidupnya."
14. "Kalau kita bisa mencintai yang kita miliki saja, dan tidak selalu mengharapkan yang tidak ada, barangkali hidup juga akan menjadi lebih mudah."
15. "Hidup menjadi rentetan upacara dan kewajiban tanpa makna."
16. "Kukira hubungan manusia dengan dunia tidaklah terlalu sederhana, karena sementara dunia bagai menelan dan menempatkan manusia di dalamnya, keberadaan dunia hanyalah mungkin karena pembermaknaan manusia."
17. "Karena yang tidak kita ketahui lebih banyak dari yang kita ketahui, dan yang tidak diketahui itulah yang akan menjadi penyebab kematian kita semua."
18. "Apakah tempat memandang yang sama akan menghasilkan penglihatan yang sama?"
19. "Itulah senja, yang seperti cinta, tiada pernah tetap tinggal abadi, selalu berubah sebelum punah, meninggalkan segalanya dalam kegelapan dunia yang merana."
20. "Kurelakan cinta yang tidak abadi seperti mimpi. Biarlah segalanya berlalu dan selalu berlalu seperti peristiwa apa pun yang akan selalu berlalu."
21. "Betapapun semua ini terjadi karena cinta, dan hanya karena cinta--betapa besar bencana telah ditimbulkannya ketika kata-kata tak cukup menampungnya."
22. "Namun apakah masih boleh disebut semacam cinta jika tidak terdapat kebahagiaan padanya meski setidak-tidaknya sesuatu seperti kebahagiaan dalam penderitaan?"
23. "Kepada keturunanku kuriwayatkan sejarah manusia di muka bumi, yang dengan segala kelebihannya dari segenap makhluk lain tak pernah mampu menahan dirinya sebagai penghancur."
24. "Perdamaian yang dipaksakan adalah penjajahan."
25. "Aku tidak perlu menghancurkan sebuah kota, aku hanya perlu membebaskan pikiranku dari ideologi yang paling sempurna."
26. "Senja adalah janji sebuah perpisahan yang menyedihkan tapi layak dinanti karena pesona kesempurnaannya yang rapuh, seperti kehidupan yang selalu terancam setiap saat untuk berakhir dengan patuh."
27. "Aku tidak pernah keberatan menunggu siapa pun berapa lama pun selama aku mencintainya."
28. "Angin yang telah mengembara ke segenap penjuru bumi, masih berhembus dan berbisik, seperti mengingatkan, di dunia ini, tidak ada sesuatu pun yang tetap tinggal abadi."
28. "Aku ingin yakin bahwa kamu memang cinta kepadaku. Aku harus yakin kamu memang cinta, kamu memang sayang, kamu memang selalu memikirkan aku. Apakah kamu selalu memikirkan aku? Katakan padaku kamu cinta, cinta, cinta."
29. "Alangkah mengerikannya menjadi tua dengan kenangan masa muda yang hanya berisi kemacetan jalan, ketakutan datang terlambat ke kantor, tugas-tugas rutin yang tidak menggugah semangat, dan kehidupan seperti mesin, yang hanya akan berakhir dengan pensiun tidak seberapa."
30. Namun orang yang bijak akan menerima segala bentuk perbedaan pandangan sebagai kekayaan, karena keseragaman pikiran memang sungguh-sungguh akan memiskinkan kemanusiaan."
Sumber: Goodreads.com
Disadur dari: Bola.com/Faozan Tri Nugroho/Benediktus Gerendo Pradigdo
Published: 30 Juni 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Rangkaian Kata-Kata Inspiratif Wayne Rooney, Legenda Manchester United
- Kumpulan Kata-Kata Bijak Tentang Kekecewaan, Bikin Hati Jadi Adem
- Wajib Diketahui, Ini 8 Manfaat Daun Saga Bagi Kesehatan
- Kumpulan Kata-kata untuk Rayakan Anniversary Pernikahan, Dijamin Romantis!
- 4 Cerita Lucu Bahasa Jawa, Bikin Kamu Tertawa!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bali United vs Persis: 1 Poin Berharga Laskar Sambernyawa di BRI Super League
Bola Indonesia 23 November 2025, 23:07
-
Ini Alasan Timur Kapadze Ogah jadi Asisten Cannavaro, dan Kode untuk PSSI
Bola Indonesia 22 November 2025, 11:37
-
Rafael Struick dan Misi Besar di SEA Games 2025: Saatnya Sinarnya Kembali Terang?
Tim Nasional 21 November 2025, 17:30
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 7 Desember 2025, 07:07
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:06
-
Man of the Match Leeds United vs Liverpool: Hugo Ekitike
Liga Inggris 7 Desember 2025, 07:05
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 07:04
-
Inter Miami Juara MLS 2025, Ini Kata-kata Penuh Haru Sir David Beckham
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 07:03
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:00
-
Man of the Match Inter vs Como: Lautaro Martinez
Liga Italia 7 Desember 2025, 06:42
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 06:20
-
Selamat, Inter Miami Juara MLS 2025!
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 06:00
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 7 Desember 2025, 05:59
-
Hasil Leeds United vs Liverpool: Perih, Ao Tanaka Bikin The Reds Nggak Jadi Menang
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Ditarik Keluar di Laga Bournemouth vs Chelsea, Seberapa Parah Cedera Liam Delap?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Chelsea Ditahan Imbang Bournemouth, Enzo Maresca: Yang Penting Enggak Kalah!
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:07
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26



