Makna Proklamasi Kemerdekaan bagi Bangsa Indonesia, Kalian Wajib Tahu
Afdholud Dzikry | 17 Agustus 2020 06:39
Bola.net - 17 Agustus 1945 menjadi momen paling bersejarah bagi bangsa Indonesia. Pembacaan proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia kala itu menjadi tanda berakhirnya masa penjajahan dan awal baru bagi Indonesia.
Indonesia mempunyai sejarah yang panjang demi menggapai kemerdekaan. Proklamasi menjadi pernyataan resmi tentang kemerdekaan dan terbebas dari belenggu penjajah.
Setelah berhasil menyatakan kemerdekaannya, Indonesia resmi menjadi negara yang berdaulat. Indonesia bebas untuk menentukan nasib bangsa tanpa harus dibelenggu para penjajah.
Rangkaian peristiwa bersejarah inilah yang membawa perubahan besar. Meski hanya berlangsung singkat, pembacaan proklamasi kemerdekaan mengandung makna yang sangat penting bagi kehidupan Bangsa Indonesia.
Proklamasi menjadi sebuah pengakuan atas kemerdekaan bangsa Indonesia. Perjuangan yang penuh darah dan air mata pun menjadi saksi, betapa Bangsa Indonesia sangat menginginkan kemerdekaan.
Proklamasi memiliki berbagai makna mendalam bagi bangsa Indonesia. Apa saja kira-kira makna proklamasi kemerdekaan bagi bangsa Indonesia?
Berikut ini penjelasan mengenai sejarah serta makna proklamasi kemerdekaan bagi Bangsa Indonesia yang perlu diketahui, seperti dilansir dari laman GuruPPKN, Jumat (14/8/2020).
Sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Sebelum memahami makna proklamasi kemerdekaan, perlu diketahui dulu sejarahnya. Jadi, pada 6 Agustus 1945, ada peristiwa bom atom yang meledak tepat di kota Hirosima, Jepang. Kala itu, Jepang merupakan satu di antara negara yang menjajah Indonesia.
Sehari setelah peristiwa tersebut, tepatnya pada 7 Agustus 1945, BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) berganti nama menjadi PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia). Hal tersebut sebagai langkah mempertegas keinginan dan tujuan meraih kemerdekaan Indonesia.
Pada 9 Agustus 1945, bom atom kembali dijatuhkan di kota Nagasaki. Peristiwa tersebut membuat Jepang mengakui kekalahannya kepada Amerika Serikat.
Jepang menyerah pada sekutu secara resmi pada 14 Agustus 1945. Kondisi tersebut langsung dimanfaatkan para tokoh pejuang Indonesia untuk segera memproklamasikan kemerdekaan.
Pada 16 Agustus 1945, para pemuda membawa Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok. Hal tersebut bertujuan agar Soekarno dan Hatta tidak terpengaruh Jepang.
Perundingan mengenai naskah Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dilaksanakan di rumah Laksamana Maeda pada 16 Agustus 1945 malam hari.
Adapun pembacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia dilaksanakan pada Jumat, 17 Agustus 1945, jam 10.00 WIB. Kala itu, yang membacakan isi dari proklamasi kemerdekaan adalah Soekarno didampingi oleh Moh. Hatta.
Pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan bertempat di Jl. Pegangsaan Timur 56, Jakarta.
Setelah itu dilanjutkan dengan pengibaran bendera Sang Saka Merah Putih oleh Latif Hendraningrat dan Suhud Sastro Kusumo. Upacara diakhiri dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya.
Makna Proklamasi Kemerdekaan bagi Bangsa Indonesia
Beberapa makna proklamasi kemerdekaan bagi bangsa Indonesia yang perlu diketahui.
- Proklamasi merupakan puncak perjuangan bangsa Indonesia.
- Proklamasi merupakan alat untuk mencapai tujuan negara dan cita-cita besar bangsa Indonesia.
- Proklamasi sebagai titik puncak perubahan dari akhir perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah.
- Proklamasi sebagai sumber hukum bagi pembentukan negara kesatuan Republik Indonesia.
- Proklamasi menjadi pernyataan de facto.
- Proklamasi menjadi tanda awal terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
- Proklamasi menandai awal berlakunya hukum nasional dan akhir berlakunya hukum kolonial.
- Proklamasi sebagai titik awal dari bebasnya penderitaan rakyat, mulai kemiskinan, ketidakbebasan, kebodohan, hingga sistem kerja paksa.
- Proklamasi merupakan jembatan emas menuju masyarakat yang adil, makmur, dan berdaulat.
- Proklamasi sebagai pedoman untuk menjalin hubungan Internasional
- Proklamasi telah menaikkan martabat bangsa.
TEKS PROKLAMASI
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara saksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05 Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta.
Sumber: GuruPPKN
Disadur dari: Bola.com (Faozan Tri/Aning Jati)
Published: 14/8/2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bintang Irak, Mohanad Ali Pastikan Tak Akan Berulah Lagi saat Jumpa Timnas Indonesia
Tim Nasional 11 September 2025, 17:05 -
PR Berat di Lini Depan Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 11 September 2025, 09:59 -
Tak Pernah Surut: Dukungan Tanpa Henti Keluarga Mees Hilgers untuk Timnas Indonesia
Tim Nasional 11 September 2025, 09:51
LATEST UPDATE
-
Hasil Newcastle vs Barcelona: Dwigol Marcus Rashford Bawa Barca Berjaya di Inggris
Liga Champions 19 September 2025, 04:20 -
Gagal Rekrut Carlos Baleba, Manchester United Dinilai Buat Kesalahan Besar
Liga Inggris 19 September 2025, 04:01 -
Link Nonton Live Streaming Sporting Lisbon vs Kairat Almaty - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 19 September 2025, 01:04 -
Link Nonton Live Streaming Eintracht Frankfurt vs Galatasaray - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 19 September 2025, 01:03 -
Link Nonton Live Streaming Newcastle vs Barcelona - Liga Champions di SCTV dan Vidio
Liga Champions 19 September 2025, 01:02 -
Link Nonton Live Streaming Manchester City vs Napoli - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 19 September 2025, 01:01 -
Link Nonton Live Streaming Club Brugge vs AS Monaco - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 18 September 2025, 22:47 -
Link Nonton Live Streaming FC Copenhagen vs Bayer Leverkusen - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 18 September 2025, 22:46 -
Jose Mourinho Resmi Kembali ke Benfica, Siap Uji Chelsea di Liga Champions
Liga Eropa Lain 18 September 2025, 22:10
LATEST EDITORIAL
-
6 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Pertahanan Chelsea di Bursa Transfer Januari
Editorial 18 September 2025, 23:53 -
7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi Menjadi Legenda: Wirtz & Kerkez Berikutnya?
Editorial 18 September 2025, 23:22 -
5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho atau Simeone Paling yang Sering Diusir?
Editorial 18 September 2025, 22:49 -
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13 -
Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel Messi
Editorial 16 September 2025, 21:39