Dapat Perak, Tim Estafet Indonesia Unggul di Pertukaran Tongkat
Anindhya Danartikanya | 31 Agustus 2018 10:40
- Tim estafet 4x100 meter putra sukses mempersembahkan medali perak dalam babak final Asian Games 2018 pada Kamis (30/8) malam. Sang pelatih, Eni Nuraini pun mengaku sangat terkesan pada performa anak-anak asuhannya, dan menyebut mereka unggul pada teknik pertukaran tongkat.
Dalam lomba tersebut tersebut, tim estafet Indonesia 4x100 meter putra diperkuat Fadlin sebagai pelari pertama, disambung Lalu Muhammad Zohri, Eko Rimbawan dan Bayu Kertanegara. Pada babak final tersebut, tim Indonesia berhasil finis dengan catatan waktu 38,77 detik.
Catatan waktu tersebut sudah cukup membuat mereka meraih perak, sementara emas diraih Jepang dengan catatan waktu 38,16 detik dan China mendulang perunggu. Memang untuk mempersiapkan empat orang ini semua untuk menjadi satu, satu tujuan, tidak mudah. Jadi, pada setiap latihan, setiap hari, kami selalu berdiskusi, kata Eni.
Terutama perpindahan tongkat dari pelari pertama ke dua, dari dua ke tiga, dan tiga ke empat apakah dengan jarak segitu sudah cocok atau belum. Di antara mereka juga bisa memperbaiki pertukaran tongkat itu. Memang rahasianya di estafet adalah pertukaran tongkat, lanjut Eni.
Sementara itu, Fadlin mengatakan kekompakan tim jadi kunci agar pertukaran tongkat berlangsung mulus. Faktor inilah yang harus terus diasah agar bisa percaya satu sama lain. 'Strategi' ini pun ternyata terbayar, dan mereka sukses menggenapi perolehan medali Indonesia menjadi 90 medali.
Kuncinya agar perpindahan tongkat mulus adalah kebersamaan tim dan juga kekompakan. Selain itu, kami satu sama lain juga sudah sama-sama paham keinginan teman. Selain itu, yang terpenting juga harus percaya satu sama lain, ucap Fadlin.
Medali perak ini menjadi yang kedua diraih Indonesia dari nomor estafet 4x100 meter sepanjang keikutsertaan di Asian Games. Terakhir, medali perak tersebut diraih pada Asian Games 1966 oleh Soepardi, Agus Sugiri, Bambang Wahjudi dan Jootje Pesak Oroh.
*Update terkini Asian Games 2018 mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di sini.
Sumber: Bola.com
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pengertian Lompat Galah: Sejarah, Teknik Dasar, dan Peraturannya
Lain Lain 21 Mei 2024, 14:52 -
4 Cabang Olahraga Lompat dalam Atletik, Apa Saja?
Lain Lain 21 Mei 2024, 14:05 -
Mengenal Pengertian dan 5 Macam Cabang Olahraga Atletik
Olahraga Lain-Lain 28 Februari 2024, 15:10 -
Penjelasan Diskualifikasi pada Aktivitas Lompat Jauh
Olahraga Lain-Lain 22 Februari 2024, 19:59
LATEST UPDATE
-
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46 -
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04