KOI: NOC di Indonesia Yang Diakui IOC Adalah KOI
Editor Bolanet | 8 Februari 2013 04:38
KONI berharap dapat menjalankan pekerjaan KOI, seperti pengiriman atlet dalam mengikuti SEA Games, Asian Games dan Olimpiade. Karena itu, KONI akan membahasnya dalam agenda Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) bersama anggotanya di Bandung, Jawa Barat, pada 19 Februari mendatang.
Menurut Wakil Ketua KOI Erick Thohir, pihaknya tidak mempersoalkan rencana KONI Pusat menggelar Munaslub untuk mengubah AD/ART.
Hanya saja, pihaknya meminta agar lembaga pimpinan Tono Suratman tersebut tidak mengambil alih kewenangan KOI.
Diutarakannya, pihaknya sangat menghindari perseteruan dengan KONI. Sebab, Indonesia dapat dikenai sanksi oleh Komite Olimpiade Internasional ().
Pasalnya, KONI sejauh ini sudah menganggap dirinya sebagai National Olimpyc Committee () supaya dianggap sebagai anggota IOC.
Pokoknya, jangan sampai kita di-suspend IOC sepert India. Olahragawan kita yang akan merasakan dampaknya. Padahal, mereka sudah berjuang untuk nama bangsa, ujarnya seraya didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) KOI Timbul Thomas Lubis, Bidang Hukum KOI Haryo Yuniarto, dan Ketua Komisi Sport for All Ade Lukman.
Apalagi, kita memiliki banyak event tahun 2013. Misalnya, SEA Games, Asian Games dan Islamic Solidarity Games. Berdasarkan aturan, NOC di Indonesia yang diakui IOC adalah KOI, bukan KONI, tegasnya.
Sementara itu, Sekjen KOI Timbul Thomas Lubis ikut berkomentar. Dikatakannya, pemisahan antara KONI dan KOI sudah diatur dalam UU No.3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN).
Alhasil, Timbul justru mempertanyakan keberadaan KONI, yang secara tegas seperti dalam UU hanya disebut sebagai KON.
KOI bukannya enggan menjadi satu dengan KONI. Namun, ini merupakan kehendak pemerintah dan DPR. Keberadaan KONI hanya sebagai lembaga swasta kembaran KOI pada masa lampau, pungkas Timbul. (esa/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
IBA-MMA Resmi Jadi Anggota KONI
Olahraga Lain-Lain 27 Agustus 2020, 21:05 -
Shin Tae-yong Bertemu KONI Pusat, Apa yang Disampaikan?
Tim Nasional 28 Juli 2020, 20:57
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Bayer Leverkusen vs PSG - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:04 -
Link Live Streaming Newcastle vs Benfica - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:02 -
Link Live Streaming PSV Eindhoven vs Napoli - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:01 -
Prediksi Bayern Munchen vs Club Brugge 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:59 -
Prediksi Chelsea vs Ajax Amsterdam 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:11 -
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 23:02 -
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:50 -
Link Live Streaming Barcelona vs Olympiakos - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:47 -
Link Live Streaming Kairat Almaty vs Pafos FC - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:46 -
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04