Sumut Siapkan 13 Petinju untuk Kejurnas di Sumsel
Editor Bolanet | 9 Mei 2013 14:15
- Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Sumatera Utara menyiapkan 13 petinju putra dan putri untuk menghadapi kejuaraan nasional (kejurnas) di Palembang, Sumatera Selatan, 17-25 Mei 2013.
13 petinju tersebut masing-masing sembilan atlet pria dan empat wanita. Mereka merupakan hasil seleksi Kejurda Elit di Kabupaten Langkat pada Maret 2013, kata ketua Formatur Pertina Sumut, Edi Sibarani di Medan, Kamis (9/5).
Kesembilan petinju pria tersebut, yakni Anto Hutajulu (56 kg), Riko Bambang Lubis Medan (60 kg) Daniel Pasaribu (75 kg), Bambang Eko (81 kg), Frans (49 kg), Edi Irianto (81 kg), Tomy Laksamana (64 kg), Ramadon (kelas 52 kg) dan Denny (69).
Sementara keempat petinju wanita, yakni Siti Aisyah (60 kg), Suzani (48 kg), Nurmala Deli (54 kg), Novizar Maulina (51 kg).
Edi mengatakan ke-13 petinju tersebut saat ini sedang menjalani pemusatan latihan daerah (pelatda) di Langkat mulai tanggal 5-16 Mei yang digembleng oleh sejumlah pelatih bertangan dingin.
Meski demikian, para petinju yang tengah mengikuti pelatda tersebut belum bisa dipastikan apakah semua nantinya akan berangkat mengikuti kejurnas di Palembang.
Menurut Edi, pihaknya hanya akan membawa petinju yang benar-benar siap bertanding, mengingat lawan-lawan yang bakal dihadapi nanti tentunya merupakan benar-benar pilihan dari daerah masing-masing.
Untuk itu, pihaknya berharap semua petinju benar-benar mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin selama menjalani pelatda demi meningkatkan kualitas diri.
Kalau bisa, mereka semua berangkat ke pelatnas, namun kalau tidak, tentunya hanya yang benar-benar siap saja yang kami bawa, tutup Edi. (ant/kny)
13 petinju tersebut masing-masing sembilan atlet pria dan empat wanita. Mereka merupakan hasil seleksi Kejurda Elit di Kabupaten Langkat pada Maret 2013, kata ketua Formatur Pertina Sumut, Edi Sibarani di Medan, Kamis (9/5).
Kesembilan petinju pria tersebut, yakni Anto Hutajulu (56 kg), Riko Bambang Lubis Medan (60 kg) Daniel Pasaribu (75 kg), Bambang Eko (81 kg), Frans (49 kg), Edi Irianto (81 kg), Tomy Laksamana (64 kg), Ramadon (kelas 52 kg) dan Denny (69).
Sementara keempat petinju wanita, yakni Siti Aisyah (60 kg), Suzani (48 kg), Nurmala Deli (54 kg), Novizar Maulina (51 kg).
Edi mengatakan ke-13 petinju tersebut saat ini sedang menjalani pemusatan latihan daerah (pelatda) di Langkat mulai tanggal 5-16 Mei yang digembleng oleh sejumlah pelatih bertangan dingin.
Meski demikian, para petinju yang tengah mengikuti pelatda tersebut belum bisa dipastikan apakah semua nantinya akan berangkat mengikuti kejurnas di Palembang.
Menurut Edi, pihaknya hanya akan membawa petinju yang benar-benar siap bertanding, mengingat lawan-lawan yang bakal dihadapi nanti tentunya merupakan benar-benar pilihan dari daerah masing-masing.
Untuk itu, pihaknya berharap semua petinju benar-benar mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin selama menjalani pelatda demi meningkatkan kualitas diri.
Kalau bisa, mereka semua berangkat ke pelatnas, namun kalau tidak, tentunya hanya yang benar-benar siap saja yang kami bawa, tutup Edi. (ant/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Susul Cabor Sepak Bola, Tinju PON 2024 Tuai Kontroversi
Olahraga Lain-Lain 15 September 2024, 13:09
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04