5 Pembalap yang Dijuluki 'The Next Valentino Rossi', Bagaimana Nasibnya Kini?
Anindhya Danartikanya | 19 Agustus 2022 16:23
Bola.net - Dilihat dari jumlah gelar dunia, Giacomo Agostini tak pelak lagi merupakan yang terhebat dalam sejarah Grand Prix karena memegang 15 mahkota juara. Namun, bagi kebanyakan orang, terutama di era modern MotoGP, Valentino Rossi lah yang dianggap terhebat sepanjang masa.
Dengan 9 gelar dunia, 235 podium, 115 kemenangan, serta karakter yang easy going dan humoris, Rossi telah menghadirkan perubahan besar dalam dunia balap motor. Tak hanya prestasinya, karismanya yang memikat sukses bikin khalayak awam menoleh pada MotoGP.
Saking hebatnya Rossi baik di dalam maupun luar lintasan, tahun demi tahun muncul pertanyaan siapa pembalap masa kini yang bisa menjadi 'The Next Valentino Rossi'. Pertanyaan itu bahkan masih menggaung di paddock MotoGP usai The Doctor pensiun pada akhir 2021.
Dalam beberapa tahun terakhir, setidaknya terdapat lima pembalap yang sempat disebut-sebut sebagai 'The Next Valentino Rossi'. Siapa saja sih mereka? Berikut ulasannya.
Marc Marquez
Tak pelak lagi bahwa perjalanan karier Marc Marquez dan Rossi cukup mirip. Atas alasan inilah, pada 2013, yakni tahun pertamanya di MotoGP, Marquez kerap dianggap sebagai 'The Next Valentino Rossi'. Apalagi ia meraih begitu banyak kemenangan dan gelar dunia seperti Rossi saat belia.
Meski begitu, sejak keduanya berselisih pada 2015, status 'The Next Valentino Rossi' seolah memudar dari Marquez. Sejak itu pula kiprah mereka jadi tak lagi mirip. Saat ini, Marquez sudah mengoleksi delapan gelar dunia. Satu gelar lagi, ia akan menyamai rekor jumlah gelar Rossi.
Franco Morbidelli
Franco Morbidelli merupakan anggota VR46 Riders Academy yang punya hubungan sangat erat dengan Rossi, bahkan sama dekatnya dengan hubungan antara Rossi dan adiknya sendiri, Luca Marini. Pasalnya, Rossi lah yang membantu Morbidelli bangkit dari keterpurukan saat sang ayah, Livio Morbidelli, meninggal dunia pada 2013.
Morbidelli 'diasuh' oleh Rossi dan jadi anggota pertama di akademinya. Ia adalah rider pertama yang mempersembahkan gelar dunia bagi VR46, yakni di Moto2 2017. Ia juga anggota pertama yang menembus MotoGP, yakni pada 2018. Ia bahkan jadi runner up pada 2020. Sayang, kini Morbidelli sedang terpuruk sejak mengalami cedera lutut yang parah pada 2021.
Marco Bezzecchi
Saat pertama kali menginjakkan kaki semusim penuh di ajang Grand Prix pada 2017, Marco Bezzecchi bikin seisi paddock bengong karena penampilannya yang mirip dengan Rossi. Struktur wajah dan rambut cokelatnya yang keriting, sangat mirip dengan Rossi. Siapa tahu ternyata ia memang anak didik Rossi di VR46 Riders Academy?
Bezzecchi dikenal sebagai salah satu rider VR46 yang nekat dan agresif, sama seperti Rossi saat belia. Atas alasan itulah ia dijuluki 'The Next Valentino Rossi', apalagi ia sangat kompetitif di Moto3 dan Moto2. Saat ini, ia sedang menjalani musim perdana di MotoGP dan sudah meraih satu podium. Kiprahnya pun cukup menarik diperhatikan pada masa mendatang.
Pecco Bagnaia
Satu lagi anggota VR46 Riders Academy yang dijuluki 'The Next Valentino Rossi', yakni Pecco Bagnaia. Apalagi ia sukses menjuarai Moto2 2018. Sejak bergabung dengan Ducati Lenovo Team pada 2021, status tersebut bahkan semakin lekat padanya karena ia sangat diharapkan bisa menjadi juara dunia MotoGP seperti Rossi.
Musim lalu, Bagnaia pun sangat dekat dengan gelar dunia di kelas para raja, tetapi akhirnya kalah dari Fabio Quartararo. Musim ini, Bagnaia kembali menjadi kandidat juara dunia, dan ia pun diharapkan bisa mewujudkan harapan Ducati untuk meraih gelar dunia pembalap yang pertama sejak 2007 lewat Casey Stoner.
Fabio Quartararo
Fabio Quartararo memang berasal dari Prancis. Namun, ia memiliki darah Italia, seperti Rossi, dari nenek moyangnya yang berasal dari Sisilia. Uniknya, sejak kecil ia juga mengidolakan Rossi, dan menganggap Rossi sebagai pahlawan dalam kariernya di MotoGP.
Fakta bahwa kini ia membela tim pabrikan Yamaha, membuktikan bahwa Quartararo layak dianggap sebagai penerus Rossi. Apalagi, ia sukses mengulang kesuksesan Rossi menjadi juara dunia MotoGP 2021. Tak hanya itu, karakternya yang flamboyan juga sangat mirip dengan Rossi, sehingga mudah menarik perhatian fans.
Baca juga:
- Hasil FP1 MotoGP Austria: Jack Miller Berkuasa di Trek Setengah Basah
- Hasil FP1 Moto3 Austria: Andrea Migno Tercepat, Ungguli Daniel Holgado
- Joan Mir Makin Merapat ke Repsol Honda, Ragu Boyong Kru dari Suzuki
- Hasil FP1 MotoE Austria: Mattia Casadei Terdepan, Dibuntuti Niccolo Canepa
- Sambut WorldSBK 2022, Mandalika Jalani Modifikasi demi Penuhi Permintaan Dorna dan FIM
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22
LATEST UPDATE
-
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
Liga Italia 22 Oktober 2025, 14:01 -
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
Liga Italia 22 Oktober 2025, 13:24 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04