7 Kandidat Pebalap Tim Pabrikan Ducati di MotoGP 2021
Anindhya Danartikanya | 7 Januari 2020 14:18
Bola.net - Ducati Team belakangan ini menjadi tim yang paling dibicarakan mengenai potensi line up pebalapnya di MotoGP 2021 mendatang. Beberapa nama yang diyakini bisa membela tim pabrikan mereka pun bermunculan.
Saat ini, Ducati Team tengah dipenggawai oleh Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, yakni kombinasi yang membuat pihak terheran karena keduanya justru bersahabat karib dan saling bekerja sama.
Dovizioso sendiri telah membela Ducati Team sejak 2013, sementara Petrucci telah bernaung di bawah bendera Ducati Corse sejak 2015, saat ia membela Pramac Racing, dan akhirnya membela tim pabrikan pada 2019.
Meski begitu, posisi mereka tak cukup aman untuk dipertahankan di MotoGP 2021. Ducati punya nama lain yang bisa diletakkan di tim pabrikan mereka. Siapa saja sih mereka? Simak yang berikut ini ya, Bolaneters.
Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci
Dovizioso dan Petrucci bisa saja dipertahankan. Terutama Dovizioso, yang telah membela tim tersebut sejak 2013, saat Desmosedici tengah terpuruk. Selama ini, ia juga menjadi ujung tombak pengembangan Desmosedici.
Masalahnya, Dovizioso akan berusia 35 tahun pada 2021 mendatang. Selain ia berpotensi pensiun, Ducati juga tengah membutuhkan rider muda untuk dijadikan proyek jangka panjang di MotoGP.
Petrucci juga bisa bertahan, asal ia mampu tampil jauh lebih garang pada 2020 ketimbang musim lalu. Meski begitu, seperti Dovizioso, Petrucci akan berusia 31 tahun pada 2021 mendatang.
Maverick Vinales
Saat ini, Maverick Vinales memang tengah membela Monster Energy Yamaha, namun kontraknya akan habis pada akhir tahun nanti, dan ia menjadi nama yang paling panas diperbincangkan untuk membela Ducati Team pada 2021.
Ducati sendiri sudah tak lagi menutupi keinginan mereka untuk menggaet rider berusia 24 tahun tersebut, dan Vinales juga memberi ultimatum kepada Yamaha bahwa dirinya akan keberatan bertahan jika mereka tak mampu memperbaiki masalah pada motor YZR-M1.
Fabio Quartararo
Selain Vinales, rider Yamaha lainnya, Fabio Quartararo juga jadi target Ducati. Quartararo masih berusia 20 tahun, dan telah menunjukkan talenta dan performanya yang apik dalam musim debutnya pada 2019, meski tak mengendarai motor Yamaha spek pabrikan.
Meski begitu, menggaet El Diablo bukanlah perkara mudah bagi Ducati, karena rider Prancis tersebut kini menjadi aset berharga Yamaha, dan diperkirakan akan diturunkan di tim pabrikan Monster Energy Yamaha pada 2021.
Johann Zarco
Johann Zarco terbukti kompetitif saat membela Monster Yamaha Tech 3 pada 2017 dan 2018. Sayangnya, kemampuannya tertutupi masalah kesulitan adaptasi yang ia alami saat masih membela Red Bull KTM Factory Racing sepanjang 2019.
Musim ini, juara dunia Moto2 2015 dan 2016 itu pun akan membela Reale Avintia Racing, yang merupakan tim satelit Ducati. Jika ia mampu tampil kompetitif di atas motor Desmosedici GP19, maka bukan mustahil ia dipromosikan ke tim pabrikan Ducati pada 2021.
Francesco Bagnaia
Masih berusia 22 tahun dan merupakan juara dunia Moto2 2018, Francesco Bagnaia akan menjalani tahun keduanya di Pramac Racing, yang juga tim satelit Ducati. Ia dipastikan akan mengendarai Desmosedici GP20 spek pabrikan, dan diharapkan bisa tampil baik.
Ducati dikenal telah menaruh kepercayaan yang sangat besar kepada 'Pecco', mengingat ia merupakan rider Italia dan punya gaya balap yang sangat mirip dengan Jorge Lorenzo, rider yang tampil sangat gemilang dengan Ducati pada 2018. Jika ia mampu tampil garang tahun ini, ia bisa dipindahkan ke tim pabrikan pada 2021.
Jack Miller
Dari semua rider yang ada, Jack Miller lah yang sejatinya ada di urutan teratas daftar kandidat rider tim pabrikan Ducati. Berusia 24 tahun, saat ini Miller tengah membela Pramac Racing dan sukses meraih lima podium di sepanjang 2019.
Kepindahan Miller ke Ducati Team sejatinya sudah santer dibicarakan orang sejak pertengahan musim lalu, karena ia mampu tampil lebih konsisten ketimbang Petrucci. Selain itu, sebagai rider Australia, ia diharapkan menjadi penerus Casey Stoner, yang mempersembahkan gelar dunia kepada Ducati pada 2007 lalu.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22
LATEST UPDATE
-
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04