Aleix Espargaro Akui Sudah Lama Rayu Maverick Vinales Gabung Aprilia

Datang pada Momen yang Tepat

Espargaro bahkan meyakini bahwa Vinales datang ke Aprilia pada momen yang tepat, karena RS-GP memang mengalami lonjakan performa tahun ini usai perombakan besar-besaran. Puncaknya pun terjadi saat Espargaro finis ketiga di Silverstone, Inggris, yakni podium perdana Aprilia di era modern MotoGP (bergulir sejak 2002).

"Saya senang Maverick bergabung dengan tim kami. Ia tiba pada saat yang tepat dalam kisah Aprilia. Saya sudah bicara dengan Maverick sejak lama, soal Aprilia dan soal kans bergabung dengan kami pada masa depan. Namun, jelas usai apa yang terjadi di Austria, saya senang ia bisa kembali balapan, terutama dengan kami," ujarnya.

Tandem Keenam, Tandem Tertangguh

Vinales pun menjadi tandem Espargaro yang keenam sejak 2017, yakni usai Sam Lowes, Scott Redding, Andrea Iannone, Bradley Smith, dan Lorenzo Savadori. Espargaro meyakini bahwa lewat Vinales, ia akhirnya punya rekan setim yang benar-benar tangguh. Ia juga yakin, bantuan Savadori sebagai test rider akan membuat Aprilia kian kuat.

"Lewat Maverick, saya punya tandem yang tangguh. Tim kami juga makin kuat, ditambah bantuan dari Sava sebagai test rider. Saya rasa masa depan kami cerah. Meningkatkan performa tak pernah mudah, karena level persaingan sangat tinggi, para rider di depan kami sangat kuat. Tapi ini tantangan yang indah, jadi Maverick dan saya siap untuk menghadapinya," tutupnya.

Sumber: MotoGP