Crutchlow: Format Kualifikasi MotoGP Buang-Buang Waktu!
Anindhya Danartikanya | 30 Desember 2016 10:45
Bola.net - - Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow menyebut bahwa format kualifikasi MotoGP yang berlaku mulai 2013 hanya buang-buang waktu, dan rider asal Inggris ini mengharapkan adanya perubahan, meski yakin akan sulit dilakukan. Hal ini disampaikan Crutchlow kepada Autosport.
Sejak 2013, para pebalap harus berlomba-lomba mencatatkan waktu tercepat pada sesi latihan bebas pertama (FP1), kedua (FP2) dan ketiga (FP3). Para pebalap yang terlempar dari 10 besar dari kombinasi catatan waktu ketiga sesi ini akan masuk ke sesi kualifikasi pertama (Q1) berdurasi 15 menit.
Dua pebalap tercepat pada sesi Q1 diperbolehkan masuk ke sesi kualifikasi kedua (Q2), bergabung dengan 10 pebalap tercepat lainnya untuk berebut posisi start terbaik. Menurut Crutchlow, format ini memaksa pebalap tampil habis-habisan, sekaligus tak mempedulikan alokasi ban.
Pada intinya, setiap sesi adalah sesi kualifikasi. Semua pebalap hanya membuang-buang alokasi ban. Kami jadi tak peduli lolos ke Q2 atau tidak, karena hanya ingin berebut posisi ke-12. Ini sulit, kami tak bisa bekerja baik, lalu pebalap yang finis keenam tetap tertinggal 40 detik dari pemenang. Kami tak bisa kompetitif karena alokasi ban sudah habis, ujarnya.
Juara World Supersport 2009 ini juga yakin bahwa kebanyakan pebalap MotoGP lebih memilih posisi di sesi Q2 murni ditentukan dari catatan waktu yang digores dalam sesi FP3, agar sesi FP1 dan FP2 pada hari Jumat bisa digunakan untuk fokus mengerjakan setup motor dan hal teknis lainnya.
Kami ingin sesi FP3 menjadi satu-satunya sesi untuk menentukan siapa yang bisa masuk Q2. Tapi saya rasa hal ini mustahil terjadi, karena pertunjukan dan hak siar televisi lebih penting. Bahkan sesi FP1 saja sudah bisa dianggap sesi kualifikasi, jadi ini semua hanya buang-buang waktu, pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Rebut Pole, Kalahkan Fabio Quartararo
Otomotif 6 September 2025, 16:37
LATEST UPDATE
-
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
Liga Inggris 7 September 2025, 01:57 -
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24