Ditawari Kontrak Baru dari Yamaha, Cal Crutchlow: Benahi Dulu Program Tes Kalian!
Anindhya Danartikanya | 4 Oktober 2023 12:55
Bola.net - Tampaknya tak hanya Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli yang heran melihat cara kerja Yamaha di MotoGP. Sang test rider, Cal Crutchlow, juga mengaku tidak sreg dengan cara Yamaha membenahi performa YZR-M1. Tak hanya motornya sulit garang, program tes mereka juga carut marut.
Crutchlow sendiri telah menjabat sebagai test rider Yamaha sejak 2021, usai dirinya pensiun dari kompetisi penuh pada akhir 2020. Menjabat peranan tersebut, rider Inggris ini pun menyaksikan sendiri kesuksesan Yamaha dan Quartararo menjuarai MotoGP 2021.
Namun, sejak menyabet gelar dunia, performa Yamaha justru makin anjlok, terutama musim ini. Lewat Crash.net pada Selasa (3/10/2023), Crutchlow mengakui bahwa Yamaha telah menyodorkan kontrak baru berdurasi tiga tahun kepadanya. Namun, ia belum mau menyepakatinya.
Yamaha Terlalu Banyak Libur
Crutchlow heran karena jadwal dan program tes Yamaha tak sepadat dan tak sekonsisten program tes pabrikan lain. Rider berusia 37 tahun ini mengeluh program tes Yamaha lebih banyak libur. Sekalinya berjalan lagi, tugas menumpuk malah harus dikerjakan dalam waktu singkat.
"Mereka ingin saya menandatangani kesepakatan baru berdurasi tiga tahun. Saya libur sembilan pekan usai tes Sepang, lalu menjalani tiga tes dalam dua pekan, lalu libur lagi 14 pekan. Setelahnya, lagi-lagi saya menjalani tiga tes dalam dua pekan!" keluh Crutchlow.
"Kami harus memastikan bahwa kami lebih konsisten mengendarai motor, begitu juga untuk para insinyur. Begitulah cara Anda mencari progres. Jadi, saya harap mereka bisa datang dengan rencana yang lebih baik, dan setelah itu saya akan ambil keputusan," lanjutnya.
Peringatan Cal Crutchlow untuk Yamaha
Crutchlow juga memperingatkan Yamaha untuk tak terlalu terobsesi mengejar ketertinggalan tenaga mesin dari Ducati. Menurutnya, yang terpenting saat ini YZR-M1 memiliki penyaluran tenaga yang lebih mulus, seperti YZR-M1 versi 2019 yang membuat para ridernya kompak kompetitif.
"Kami tak butuh tambahan tenaga mesin. Percayalah kepada saya. Saya tahu apa yang dilakukan pabrikan lain. Berapa banyak torsi yang mereka pakai saat keluar dari tikungan. Kami lebih banyak memakainya dan mesin kami tidak mulus. Jadi, kami butuh menuju arah ini," ungkapnya.
"Jika kami menuju arah itu, seperti motor 2019, Anda akan lihat akselerasinya, karena pada akhir trek lurus bisa lebih cepat. Motor bisa keluar tikungan jauh lebih cepat. Kini malah hanya spin. Saya menjajal mesin 2023 tahun lalu dan bilang bakal ada masalah, dan kini kami sungguhan dapat masalah," tutup Crutchlow.
Sumber: Crashnet
Baca juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Bayer Leverkusen vs PSG: Nuno Mendes
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:50 -
Man of the Match Villarreal vs Manchester City: Savinho
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:45 -
Man of the Match Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Denzel Dumfries
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:27 -
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05
LATEST UPDATE
-
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19 -
PSV vs Napoli: Malam Mengerikan di Philips Stadium
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:03
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04