Dovizioso Tak Pernah Cemas Kemenangannya Dicabut
Anindhya Danartikanya | 29 Maret 2019 09:25
Bola.net - - Pebalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso mengaku santai-santai saja mengikuti perkembangan kontroversi winglet Desmosedici GP19 yang mendapat protes dari para rival dan sampai dibawa ke meja hijau Federasi Balap Motor Internasional (FIM). Hal ini ia sampaikan dalam sesi jumpa pers MotoGP Argentina pada Kamis (28/3) waktu setempat.
Kemenangan Dovizioso serta finis keenam yang diraih Danilo Petrucci di Qatar, memang sempat terancam dicabut karena winglet pada swingarm mereka dianggap ilegal dan menghasilkan downforce oleh Aprilia, Honda, KTM, dan Suzuki. Meski begitu, FIM Court of Appeal akhirnya menyatakan perangkat itu legal karena terbukti hanya berfungsi untuk mendinginkan ban belakang.
Dovizioso mengaku sangat percaya kebenaran berpihak pada Ducati, jadi ia yakin kemenangannya takkan dicabut. "Saya tak cemas soal poin. Kemunginan terburuknya, Court of Appeal hanya akan melarang kami memakai perangkat itu lagi. Tapi tanpa winglet pun saya tak cemas, karena saya baru pakai untuk pertama kali dalam sesi pemanasan, dan tak punya banyak data soal perangkat itu," ujarnya.
Ingin Lebih Kompetitif
Soal jalannya pekan balap akhir pekan nanti, Dovizioso pun berharap bisa jauh lebih kompetitif ketimbang tahun lalu, di mana ia gagal naik podium dan hanya mampu finis keenam dalam kondisi trek yang setengah basah dan setengah kering.
"Saya berharap bisa lebih kompetitif ketimbang tahun lalu, karena saat itu saya sangat kesulitan. Tapi Argentina memang aneh, kami harus lihat kondisi trek dan cuacanya, karena biasanya sangat sulit fokus pada ban, garis balap dan setup pada sesi latihan," ungkap rider Italia ini.
Takkan Jadi Cerminan Realita
Dovizioso juga meyakini bahwa Argentina juga takkan bisa dijadikan patokan untuk menilai level performa setiap pebalap dan tim, serta mengira-ngira siapa rival tertangguh dalam perebutan gelar dunia. Rider 33 tahun ini juga menyebut takkan mudah bagi Ducati meraih hasil fantastis di Sirkuit Termas de Rio Hondo.
"Terlalu dini memikirkan gelar karena para rival dalam kondisi yang sama baik, dan apa pun bisa terjadi. Argentina takkan jadi cerminan realita musim ini, tapi Suzuki, Honda, dan Yamaha bakal sangat kompetitif di sini. Jadi bakal sulit meraih hasil baik, tapi target kami di sini adalah meraih poin. Kami harus tampil maksimal," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Sesi Pemanasan MotoGP Catalunya 2025: Marco Bezzecchi Tercepat, Ungguli Alex Marquez
Otomotif 7 September 2025, 14:59 -
Jadwal Siaran Langsung MotoGP Catalunya 2025 di Vidio, 5-7 September 2025
Otomotif 7 September 2025, 14:47 -
Nonton Live Streaming MotoGP Catalunya 2025 di Vidio dan SPOTV
Otomotif 7 September 2025, 14:47 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 7 September 2025, 14:47 -
Otomotif 7 September 2025, 14:47
LATEST UPDATE
-
Hasil Turki vs Spanyol: Mikel Merino On Fire, La Furia Roja Pesta Gol Setengah Lusin
Piala Dunia 8 September 2025, 03:59 -
Wow! Mbappe Pilih Liverpool Sebagai Favorit Juara Liga Inggris, Tapi Tak Lupakan Arsenal
Liga Inggris 8 September 2025, 02:21 -
Andre Onana OTW Tinggalkan Man United, Sepakat Merapat ke Trabzonspor
Liga Inggris 8 September 2025, 01:41 -
Man of the Match Lithuania vs Belanda: Memphis Depay
Piala Dunia 8 September 2025, 01:30 -
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24