Dua Pereli Tanah Air Siap Ikuti Reli Jerman
Editor Bolanet | 16 Agustus 2012 21:15
Hari Jumat (17/8), saya bersama dengan tim akan bertolak menuju Jerman. Ini adalah keputusan berat karena harus berlebaran di sana. Semoga kami mendapatkan berkah dan mampu meraih hasil terbaik, kata Subhan.
Meski berangkat ke Jerman saat Ramadan, pihak Subhan mengaku tidak ada masalah. Selama ini dirinya tetap konsisten dalam berpuasa. Untuk meningkatkan performa saat di Indonesia, latihan dilakukan malam hari. Latihan biasanya menjelang buka. Latihan juga dilakukan malam hari. Selama di Jerman saya akan berusaha untuk tetap berpuasa, kata pebalap yang akrab dipanggil Ubang itu.
Juara nasional reli 2009 itu mengaku, tantangan di reli Jerman sangat besar karena harus berhadapan dengan lintasan aspal. Turun di lintasan aspal merupakan yang pertama kali baginya. Sebelumnya, Subhan selalu akrab dengan lintasan tanah.
Setibanya di Jerman, kami akan langsung bersiap diri. Rencananya kami akan mencoba lintasan mulai hari Senin (21/8), kata pereli yang mengandalkan kendaraan Mitsubhisi Evolution X itu.
Pada kejuaraan ini Subhan tetap menargetkan hasil maksimal. Apalagi pada klasemen sementara PWRC, ia bercokol di posisi tiga dengan 42 poin. Setelah seri Jerman ada dua seri lagi yang harus dijalani yaitu Italia dan Spanyol.
Sementara itu, Rifat juga tidak mau kalah. Guna memaksimalkan kemampuan, ia berlatih di Belgia sebelum turun di kejuaraan resmi. Rifat dan tim telah bertolak ke Belgia sejak Minggu (12/8) lalu dan langsung berlatih di lintasan aspal.
Reli Jerman dengan lintasan aspal adalah hal baru bagi kami. Yang jelas lintasan aspal jauh lebih berat dibandingkan lintasan tanah karena kecepatan lebih tinggi dan beban kerja ban lebih berat, kata Rifat.
Pada WRC dan PWRC Jerman, semua pereli akan melintasi jalan aspal yang sempit. Selain itu mereka akan melintasi kebun anggur Mosel serta melalui pangkalan militer Amerika Serikat, yaitu Baumholder.
Di pangkalan militer itu semua pereli dihadapkan dengan lintasan yang dipenuhi dengan hinkelsteins, atau batuan beton besar yang ditanam di pinggir jalan. (ant/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Reli Sardinia dan KTM, Pintu Masuk Danilo Petrucci Menuju Reli Dakar
Otomotif 10 Desember 2020, 11:23
-
Rehat Sejenak dari MotoGP, Franco Morbidelli Hadapi Para Pereli Terbaik di WRC Monza
Otomotif 4 Desember 2020, 10:15
-
Ikut WRC Monza, Franco Morbidelli Takut Lihat Insiden Romain Grosjean
Otomotif 1 Desember 2020, 11:27
-
Bukan Valentino Rossi, Franco Morbidelli Lah yang Justru Ikut WRC Monza 2020
Otomotif 21 November 2020, 17:33
-
Valentino Rossi Jadi Rebutan Ford dan Hyundai untuk WRC Monza
Otomotif 27 Oktober 2020, 13:28
LATEST UPDATE
-
Krisis Baru Liverpool: Ledakan Kemarahan Mohamed Salah Setelah Tiga Laga Dicadangkan
Liga Inggris 7 Desember 2025, 09:16
-
Sindiran Halus di Balik Pujian: Guardiola Komentari Umpan Rabona Rayan Cherki
Liga Inggris 7 Desember 2025, 08:49
-
Gasak Como 4-0, Lautaro Martinez Tegaskan Kekuatan Inter Milan
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:53
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 7 Desember 2025, 07:07
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:06
-
Man of the Match Leeds United vs Liverpool: Hugo Ekitike
Liga Inggris 7 Desember 2025, 07:05
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 07:04
-
Inter Miami Juara MLS 2025, Ini Kata-kata Penuh Haru Sir David Beckham
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 07:03
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:00
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26





