Ducati: Larangan Winglet MotoGP Ancam Industri Motor
Editor Bolanet | 20 Agustus 2016 13:15
Winglet kembali populer di MotoGP setelah Ducati memakainya sejak awal 2015. Dinilai membahayakan pebalap, larangan winglet pun diberlakukan tahun depan. Meski begitu, Ducati sangat kecewa dan marah atas keputusan ini, mengingat belum ada kecelakaan MotoGP yang terbukti disebabkan oleh winglet.
Menggunakan safety sebagai alasan melarang winglet justru 'bahaya' untuk kelangsungan motorsport. Hanya karena safety salah satu hal terpenting, jangan sampai memakainya sebagai alasan untuk menurunkan performa kompetitor, ujar Dall'Igna dalam jumpa pers MotoGP Ceko, Jumat (19/8), yang juga dihadiri para petinggi Honda, Yamaha dan Suzuki.
Dari sudut pandang biaya, MSMA (Asosiasi Pabrikan) 'kan sudah sepakat soal dana dan safety yang masuk akal. Tapi jika 'masuk akal' yang dimaksud adalah winglet selebar 1 cm, maka sekalian saja tak usah pakai winglet, dan tak perlu repot-repot mencari satu pendapat di rapat MSMA, tambah Dall'Igna.
Pria Italia ini yakin industri motor justru harus terus mengembangkan aerodinamika. Menurutnya industri motor saat ini belum punya pengetahuan yang begitu tinggi soal hal ini. Larangan winglet adalah masalah industri motor, karena kita tak mengembangkannya demi masa depan, dan pengetahuan soal aerodinamika takkan berkembang, tuturnya.
Dall'Igna bahkan yakin suatu saat nanti teknologi winglet bisa diaplikasikan pada motor produksi massal. Yang terpenting saat ini adalah pengetahuannya. Jika Anda tak mengembangkan pengetahuan, maka ini masalah besar bagi semua pabrikan. Saat ini kami tak boleh mengembangkan aerodinamika, padahal kami juga harus mengumpulkan banyak pengetahuan demi motor produksi massal, pungkasnya. [initial]
(cn/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32
LATEST UPDATE
-
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
Liga Inggris 7 September 2025, 01:57 -
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24