Fabio Quartararo: Kemenangan Saya Tak Berarti Yamaha Sempurna
Anindhya Danartikanya | 29 Juli 2020 13:30
Bola.net - Fabio Quartararo tak bisa meminta lebih dari hasil yang telah ia raih dalam MotoGP Spanyol dan Andalusia di Sirkuit Jerez pada 19 dan 26 Juli. Bagaimana tidak? Ia memulai kedua balapan dari pole, juga merebut dua kemenangan beruntun, apalagi dengan margin yang sangat lebar, yakni 4,6 dan 4,5 detik dari Maverick Vinales.
Kesuksesan pembalap Petronas Yamaha SRT ini pun tak terlepas dari performa mesin YZR-M1 2020 yang lebih baik ketimbang tahun lalu. Dari dua pekan balap tersebut, Yamaha bahkan meraih 5 dari 6 tempat di podium. Hanya Andrea Dovizioso satu-satunya rider non-Yamaha yang meraih trofi (finis ketiga di MotoGP Spanyol).
Yamaha diketahui menambahkan sedikit tenaga pada mesin M1 tahun ini, demi mengejar top speed Honda dan Ducati yang tahun lalu jauh lebih superior. Namun, perubahan ini sempat membuat Quartararo kesulitan pada masa pramusim mengingat karakter M1 menjadi sedikit lebih agresif.
Masih Tuntut Top Speed

Karena Yamaha belum berani jor-joran menambahkan begitu banyak tenaga pada mesinnya, top speed mereka belum terlalu signifikan dalam menyamai Honda dan Ducati. Atas alasan inilah Quartararo mengaku masih harus belajar mencari keseimbangannya
"Kami hanya tertinggal pada top speed. Itu saja yang jadi kritik dari saya. Motor kami sangat baik, sasisnya sangat bersahabat, dan kami bisa cepat beradaptasi pada motor. Tapi saya harus tekankan motor ini tidaklah semudah yang dibilang orang. Motor tahun ini lebih sulit dikendarai dari tahun lalu. Motor ini ramah, tapi tetap tak mudah dikendarai," ujarnya via MotoGP.com.
Quartararo juga mengomentari kerusakan mesin yang dialami oleh sang tandem, Franco Morbidelli, dalam MotoGP Andalusia, Minggu (26/7/2020) sama seperti yang dialami Valentino Rossi sepekan sebelumnya, yakni dua insiden yang diyakini menandakan adanya masalah ketahanan pada mesin M1.
Ogah Kepikiran Soal Masalah Ketahanan Mesin
Dalam dua pekan balap ini, Quartararo, Morbidelli, dan Valentino Rossi juga secara mengejutkan telah memakai 4 dari 5 alokasi mesin, sementara Vinales telah memakai kelimanya. Yang lebih mencemaskan lagi: Rossi, Morbidelli, dan Vinales masing-masing sudah kehilangan satu mesin. Padahal, masih ada 11 balapan tersisa.
Jika masalah ini terus-terusan terjadi, Yamaha bisa terancam menghadirkan mesin keenam, yang tentunya melanggar regulasi alokasi mesin MotoGP bagi pabrikan non-konsesi. Konsekuensinya, rider terkait harus memulai balapan dari pitlane. Meski begitu, Quartararo menolak kepikiran.
"Untungnya, saya belum mengalami masalah apa pun. Saya fokus pada tugas saya dan saya tak mau memikirkan mesin atau hal lain. Tugas saya mengeluarkan segala potensi di sesi latihan, kualifikasi, dan balapan. Toh saya juga tak bisa mengubah mesinnya. Kami punya banyak insinyur yang akan menanganinya," tutupnya.
Video: 5 Pebalap Hebat WorldSBK yang Tak Sukses di MotoGP
Baca Juga:
- Ducati yang Tertukar: Dovizioso-Petrucci Justru Belajar dari Bagnaia-Miller
- Petronas: 2 Kemenangan MotoGP Bukti Fabio Quartararo Bukan Lagi Medioker
- Para Rider MotoGP Jengkel Race Direction Diam Soal Insiden Pecco Bagnaia
- Murid VR46 Bikin Ulah Saat Selebrasi, Valentino Rossi Beri Peringatan
- Marc Marquez: Saya Absen atau Tidak, Juara MotoGP 2020 Tetap Valid
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Hasil FP1 Moto2 Malaysia 2025: Jake Dixon dan Albert Arenas Memimpin
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:37
-
Hasil FP1 Moto3 Malaysia 2025: Angel Piqueras Tercepat, Ungguli Jacob Roulstone
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:24
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Formula 1 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
-
Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:44
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:41
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:39
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 16:37
-
Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-9: Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:32
-
Prediksi Arsenal vs Crystal Palace 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:14
-
Nonton BRI Super League 2025/26: Arema FC vs Borneo FC Tayang Eksklusif di Vidio
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:13
-
Gilardino Paham Kuatnya AC Milan, Tapi Pisa Datang Bukan untuk Menyerah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:01
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







