Fabio Quartararo: Saya Cuma Rider Tim Satelit, Tak Punya Beban Juarai MotoGP
Anindhya Danartikanya | 19 Oktober 2020 11:47
Bola.net - Fabio Quartararo tentu kecewa berat hanya finis di posisi 18 dan tak meraih satu pun poin usai start dari pole dalam MotoGP Aragon di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol, Minggu (18/10/2020). Namun pembalap Petronas Yamaha SRT ini mengaku santai saja disingkirkan Joan Mir dari puncak klasemen sementara.
Start dari pole, Quartararo nyaman duduk di posisi kedua pada empat lap pertama. Namun, tiba-tiba saja tekanan ban depannya benar-benar 'di luar kendali. Sejak itu pula, posisi Quartararo terjun bebas. Pada Lap 14, tahu-tahu ia duduk di posisi 15, dan kemudian tersalip tiga rider sekaligus pada lap berikutnya.
Dengan ban depan medium dan ban belakang lunak, Quartararo dicurigai memilih opsi ban yang salah. Namun, El Diablo yakin pilihannya sudah benar, terbukti dari Alex Marquez, yang finis kedua dengan pilihan yang sama. Quartararo bahkan mengaku sempat nyaman berkendara dengan ban itu, sebelum tekanan ban jadi 'aneh'.
Lega Para Rival Terdekat Tak Raih Hasil Mentereng
"Pilihan ban saya sudah tepat karena tiga lap pertama sempurna. Tapi masalahnya tekanan ban saya lebih tinggi dari batas wajar pada tiga lap terakhir. Kami harus cari tahu penyebabnya. Ini sangat aneh. Saya punya ritme baik, walau saya tak mau bilang kemenangan atau podium. Cukup untuk masuk 5-6 besar," ujarnya via Crash.net.
Meski finis tanpa poin, Quartararo merasa lega para rival terdekatnya dalam perebutan gelar dunia juga tak meraih hasil yang signifikan. Joan Mir finis kedua usai dikalahkan Alex Rins dan Alex Marquez, sementara Maverick Vinales finis keempat dan Andrea Dovizioso finis ketujuh.
"Balapan ini sungguh bencana, tapi bisa lebih buruk lagi andai Joan menang, Maverick finis kedua, dan Dovi finis ketiga. Dalam momen negatif ini, kami harus memikirkan hal positif sekecil apa pun, salah satunya adalah fakta bahwa kedua Alex finis di depan Joan," ungkapnya.
Harusnya Rider Pabrikan Lebih Terbebani
Hasil ini pun membuat Quartararo turun ke peringkat kedua pada klasemen pembalap dengan 115 poin, tertinggal 6 poin dari Mir. Meski begitu, rider Prancis ini mengaku santai saja. Walau gelar dunia merupakan impian semua rider, ia mengaku bahwa hasil itu bukanlah target utamanya musim ini.
Quartararo juga mengingatkan banyak pihak bahwa ia baru menjalani tahun keduanya di MotoGP, dan berstatus tim satelit, ditambah timnya yang baru berusia dua tahun. Atas alasan ini, menurutnya rider-rider MotoGP yang berstatus pabrikan lah yang seharusnya lebih terbebani untuk merebut gelar dunia.
"Beban tak sepenuhnya ada di pundak saya. Saya tadinya memang memimpin klasemen, tapi tim kami baru 'lahir' tahun lalu, ini baru tahun kedua saya, dan saya bukan rider pabrikan. Jadi, beban nyata ada di pundak tim pabrikan. Saya nyaman-nyaman saja. Ini balapan yang sulit karena masalah teknis, tapi saya baik-baik saja, karena situasinya bisa saja lebih buruk," tutupnya.
Sumber: Crashnet
Video: Alex Rins Menangi MotoGP Aragon 2020
Baca Juga:
- Kini Pimpin Klasemen, Joan Mir: Saya Mau Menang, Bukan Juara Dunia!
- Marc Marquez Pamer Video Kehebohan Nobar Aksi Alex Marquez di Aragon
- 2 Kali Jatuh, Alex Rins Bahagia Akhirnya Menang di MotoGP Aragon
- Start Ke-11, Alex Marquez Kaget Bisa Naik Podium di MotoGP Aragon
- Klasemen Akhir WorldSBK 2020 Usai Seri Estoril, Portugal
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bangga Jadi Juara Dunia Formula 1, Lando Norris Tegaskan Pakai Nomor Balap 1 pada 2026
Otomotif 9 Desember 2025, 11:47
-
Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2026
Otomotif 8 Desember 2025, 16:50
-
Daftar Lengkap Pembalap MotoGP 2026
Otomotif 8 Desember 2025, 16:50
-
Jadwal Lengkap Balapan Formula 1 2026
Otomotif 8 Desember 2025, 16:49
LATEST UPDATE
-
Napoli vs Milan: Di Lorenzo Ogah Judi Nasib, Partenopei Wajib Menang Tanpa Adu Penalti
Liga Italia 18 Desember 2025, 12:09
-
Napoli vs Milan: Conte Waspadai Tradisi Rossoneri, Apa Kabar Lukaku?
Liga Italia 18 Desember 2025, 11:55
-
MU Ketiban Durian Runtuh Bernama Luke Shaw
Liga Inggris 18 Desember 2025, 11:36
-
Jadwal Lengkap Supercoppa Italiana 2025/2026 Live di ANTV dan Vidio, 19-23 Desember 2025
Liga Italia 18 Desember 2025, 11:35
-
Cuti Bersama 2026 Ditetapkan: Banjir Long Weekend, Cek Libur Nasional di Sini
News 18 Desember 2025, 11:27
-
Kata Fabrizio Romano, Kobbie Mainoo Ingin Gabung Klub Ini Jika Cabut dari MU
Liga Inggris 18 Desember 2025, 11:17
-
Direktur AS Roma Terbang ke Inggris, Transfer Joshua Zirkzee Segera Kelar?
Liga Inggris 18 Desember 2025, 11:05
-
Lewandowski Tinggalkan Barcelona? Bukan ke Miami, Klub MLS Ini Jadi Destinasi Favorit
Liga Spanyol 18 Desember 2025, 10:57
-
Seperti Arsenal Bersabar pada Mikel Arteta, MU Juga Harus Sabar dengan Ruben Amorim
Liga Inggris 18 Desember 2025, 10:55
-
Harga Tiket Piala Dunia 2026 Diprotes, Di Mana Letak Kesalahan Terbesar FIFA?
Piala Dunia 18 Desember 2025, 10:55
-
Inter Milan Panik? Dumfries Naik Meja Operasi, Bintang Roma jadi Target Darurat
Liga Italia 18 Desember 2025, 10:51
-
Sedikit Lagi! Comeback Harry Maguire di Skuad MU Sudah di Depan Mata!
Liga Italia 18 Desember 2025, 10:41
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Premier League yang Bisa Diuntungkan dari Piala Afrika 2025
Editorial 17 Desember 2025, 22:20
-
Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Starting XI Barcelona dengan 4 Pemain Baru
Editorial 16 Desember 2025, 14:48
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19




