Fakta Unik Sirkuit Sepang, Akankah Ducati Perkuat Daerah Kekuasaannya di MotoGP Malaysia 2025?
Anindhya Danartikanya | 23 Oktober 2025 13:05
Bola.net - MotoGP 2025 akan memasuki Seri 20 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 24-26 Oktober 2025. Meski Aprilia baru saja memenangi Seri Australia lewat Raul Fernandez, Ducati masih jadi favorit pemenang di Sepang akhir pekan nanti.
Malaysia pertama kali menjamu ajang Grand Prix balap motor pada 1991. Sejak itu, ada tiga sirkuit yang pernah dipakai jadi tuan rumah, yakni Shah Alam (1991-1997), Johor (1998), dan Sepang (1999-sekarang).
Sepang memiliki panjang 5,54 km dengan trek lurus terpanjangnya mencapai 920 m. Trek ini terdiri dari 15 tikungan, yakni 10 kanan dan 5 kiri. Rekor lapnya masih dipegang oleh rider Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia, dengan 1'56,337 yang dicetak di sesi kualifikasi pada 2024.
Valentino Rossi dan Ducati Jadi yang Tesukses di Sepang
Sampai saat ini, Valentino Rossi masih jadi pembalap tersukses di Sirkuit Sepang, yakni dengan enam kemenangan. Sebanyak dua kemenangan ia raih bersama Honda, dan empat lagi bersama Yamaha.
Uniknya, Ducati merupakan pabrikan paling sukses di sirkuit ini, yakni dengan delapan kemenangan balapan utama. Ini belum ditambah dengan dua kemenangan Sprint.
Alhasil, bakal menarik untuk dilihat apakah Ducati bisa mempertahankan daerah kekuasaannya di edisi 2025. Sebagai rider tim pabrikan, Bagnaia tentunya sangat diandalkan, meski performanya cukup buruk di Seri Indonesia dan Australia.
Berikut daftar peraih kemenangan GP500/MotoGP terbanyak di Sirkuit Sepang.
Peraih Kemenangan GP500/MotoGP Terbanyak di Sepang
Pembalap dengan kemenangan GP500/MotoGP terbanyak di Sepang:
- Valentino Rossi: 6 kemenangan (2001, 2003, 2004, 2006, 2008, 2010)
- Dani Pedrosa: 3 kemenangan (2012, 2013, 2015)
- Kenny Roberts jr: 2 kemenangan (1999, 2000)
- Casey Stoner: 2 kemenangan (2007, 2009)
- Andrea Dovizioso: 2 kemenangan (2016, 2017)
- Marc Marquez: 2 kemenangan (2014, 2018)
- Pecco Bagnaia: 2 kemenangan (2022, 2024)
- Max Biaggi: 1 kemenangan (2002)
- Loris Capirossi: 1 kemenangan (2005)
- Maverick Vinales: 1 kemenangan (2019)
Pabrikan dengan kemenangan GP500/MotoGP terbanyak di Sepang:
- Ducati: 8 kemenangan (2005, 2007, 2009, 2016, 2017, 2022, 2023, 2024)
- Honda: 7 kemenangan (2001, 2003, 2012, 2013, 2014, 2015, 2018)
- Yamaha: 6 kemenangan (2002, 2004, 2006, 2008, 2010, 2019)
- Suzuki: 2 kemenangan (1999, 2000)
Daftar Pemenang Balapan GP500/MotoGP di Sepang dari Tahun ke Tahun
- 1999: Kenny Roberts jr (Suzuki Grand Prix Team)
- 2000: Kenny Roberts jr (Telefonica Movistar Suzuki)
- 2001: Valentino Rossi (Nastro Azzuro Honda)
- 2002: Max Biaggi (Marlboro Yamaha Team)
- 2003: Valentino Rossi (Repsol Honda)
- 2004: Valentino Rossi (Gauloises Yamaha)
- 2005: Loris Capirossi (Ducati Team)
- 2006: Valentino Rossi (Camel Yamaha)
- 2007: Casey Stoner (Ducati Team)
- 2008: Valentino Rossi (Fiat Yamaha)
- 2009: Casey Stoner (Ducati Team)
- 2010: Valentino Rossi (Fiat Yamaha)
- 2011: Dibatalkan akibat insiden kecelakaan Marco Simoncelli
- 2012: Dani Pedrosa (Repsol Honda)
- 2013: Dani Pedrosa (Repsol Honda)
- 2014: Marc Marquez (Repsol Honda)
- 2015: Dani Pedrosa (Repsol Honda)
- 2016: Andrea Dovizioso (Ducati Team)
- 2017: Andrea Dovizioso (Ducati Team)
- 2018: Marc Marquez (Repsol Honda)
- 2019: Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha)
- 2020: Ditiadakan akibat pandemi Covid-19
- 2021: Ditiadakan akibat pandemi Covid-19
- 2022: Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo Team)
- 2023: Alex Marquez (Gresini Racing Ducati) - Sprint
- 2023: Enea Bastianini (Ducati Lenovo Team)
- 2024: Jorge Martin (Prima Pramac Racing Ducati) - Sprint
- 2024: Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo Team)
Baca Juga:
- Terus Tunjukkan Kemajuan Performa, Arai Agaska Sabet Poin dari Wildcard WorldSSP300 Spanyol 2025
- Repsol Resmi Balik ke MotoGP 2026 dengan Peran Baru, Tak Lagi Jadi Sponsor Tim Balap
- Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
- Berjaya di MotoGP Australia 2025, Aprilia Nggak Sabar Lihat Jorge Martin Ikut Rebutan Gelar Dunia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56 -
Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:41 -
AC Milan Makin Perkasa, Tapi Allegri Siapkan Bala Bantuan Baru di Januari 2026
Liga Italia 23 Oktober 2025, 19:22 -
Marc Marquez: Saya Absen Sampai Akhir Musim, Tapi Jangan Lupa Saya Juara Dunianya!
Otomotif 23 Oktober 2025, 18:41
LATEST UPDATE
-
Live Streaming FCSB vs Bologna - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 23 Oktober 2025, 22:46 -
Prediksi Brest vs PSG 25 Oktober 2025
Liga Eropa Lain 23 Oktober 2025, 22:25 -
Manchester United Cemas: Casemiro Terancam Sanksi Lagi di Premier League
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 22:21 -
Bayern Munchen Sempurna di Semua Kompetisi, Tak Terbendung Musim Ini
Liga Champions 23 Oktober 2025, 22:07 -
Pertacami Kirim 6 Atlet MMA ke Asian Youth Games 2025
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025, 22:05 -
Prediksi Chelsea vs Sunderland 25 Oktober 2025
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 21:57 -
Virgil van Dijk Pimpin Rapat Khusus Pemain Liverpool Usai Empat Kekalahan Beruntun
Liga Champions 23 Oktober 2025, 21:51 -
Update Klasemen Grup G AFC Champions League Two: Persib Bandung di Puncak!
Bola Indonesia 23 Oktober 2025, 21:38 -
Prediksi Borussia Monchengladbach vs Bayern Munchen 25 Oktober 2025
Bundesliga 23 Oktober 2025, 21:31 -
Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:41 -
Prediksi AC Milan vs Pisa 25 Oktober 2025
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:33
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39 -
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56