Franco Morbidelli: Kans Bela Monster Yamaha Bukan Wujud Balas Budi Yamaha
Anindhya Danartikanya | 17 September 2021 09:06
Bola.net - Franco Morbidelli merasa dirinya memang layak mendapat kans membela Monster Energy Yamaha di MotoGP. Alhasil, ketika kans itu berada di genggamannya mulai Seri San Marino di Misano, 17-19 September, ia merasa sangat bahagia. Namun, ia yakin bahwa kans ini ia dapatkan bukan karena Yamaha ingin balas budi padanya.
Seperti yang diketahui, Morbidelli 'menyelamatkan' wajah Yamaha pada 2020 meski ia sekadar mengendarai YZR-M1 versi 2019. Ketika Fabio Quartararo, Maverick Vinales, dan Valentino Rossi menunjukkan performa yang naik turun, ia justru sukses meraih lima podium dan tiga kemenangan bersama Petronas Yamaha SRT, bahkan jadi runner up.
Ia sejatinya juga masih punya kontrak dengan SRT sampai akhir 2022, namun semua berubah usai Vinales mendadak berpisah dari Yamaha. Morbidelli tadinya dijadwalkan baru membela tim pabrikan pada 2022, namun Vinales dan Yamaha justru berpisah lebih awal, yakni pada 20 Agustus lalu. Alhasil, ia juga membela tim pabrikan lebih awal.
Merasa Yamaha Tak Punya Utang Budi

Sebelum dapat kans pindah ke Monster Energy Yamaha, Morbidelli juga diketahui sudah berulang kali mendorong pabrikan Garpu Tala untuk memberinya M1 spek terbaru, namun selalu gagal. Alhasil, kesempatan kali ini ia yakini sebagai kesempatan yang memang layak ia dapatkan. Namun, ia yakin ini bukan karena Yamaha ingin balas budi.
"Saya merasa layak dapat kans ini. Saya merasa benar-benar layak, dan saya sudah bicara blak-blakan dengan orang-orang di Yamaha. Akhirnya, di sinilah kami. Yamaha tak berutang apa pun pada saya, namun saya merasa saya layak mendapatkan sesuatu. Namun, jelas Yamaha tak berutang budi pada saya," ujarnya via MotoGP.com.
Dalam sesi jumpa pers pada Kamis (16/9/2021), Morbidelli juga membahas soal crew chief-nya. Selama 2,5 tahun belakangan, rider berusia 26 tahun ini didampingi oleh Ramon Forcada, yang pernah merebut tiga gelar MotoGP bersama Jorge Lorenzo. Kombinasi mereka dianggap sangat ideal, namun mereka harus berpisah.
Sudah Terlalu Banyak Perombakan
Pada sisa musim ini, Morbidelli akan bekerja sama dengan Silvano Galbusera, eks crew chief Valentino Rossi yang kini juga jadi crew chief Cal Crutchlow di tim uji coba Yamaha. Meski begitu, juara dunia Moto2 2017 ini berharap bisa reuni dengan Forcada pada 2022, meski Forcada dikabarkan akan bekerja dengan Andrea Dovizioso.
Morbidelli pun menyatakan, keputusan bekerja dengan Galbusera diambil karena Yamaha sudah melakukan banyak perombakan usai Vinales hengkang. "Mulai akhir pekan ini sampai akhir musim nanti, saya akan bekerja dengan Silvano. Saya menikmati masa-masa bekerja dengan Ramon, saya banyak belajar darinya," tuturnya.
"Tapi kami putuskan untuk tak mengubah terlalu banyak hal, karena sudah terlalu banyak pergerakan di dalam kedua tim. Jadi, kami semua sepakat untuk mempertahankan sebanyak mungkin struktur. Tapi untuk musim depan, kita lihat saja nanti," pungkas anggota VR46 Riders Academy ini.
Sumber: MotoGP
Baca Juga:
- Jadwal Live Streaming WorldSBK Catalunya 2021
- Jadwal Live Streaming MotoGP, Moto2, Moto3, dan MotoE San Marino 2021 di Misano
- Morbidelli Pindah, Dovizioso Kembali: Inilah Daftar Pembalap MotoGP 2022
- Sah! Andrea Dovizioso Balik ke Yamaha Sampai MotoGP 2022, Dapat Kontrak Pabrikan
- Kontrak Lebih Panjang, Franco Morbidelli Bela Monster Energy Yamaha Sampai MotoGP 2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jay Idzes Tampil Apik, Bantu Sassuolo Benamkan Klubnya David De Gea di Zona Degradasi
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:10
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
LATEST UPDATE
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 7 Desember 2025, 05:59
-
Hasil Leeds United vs Liverpool: Perih, Ao Tanaka Bikin The Reds Nggak Jadi Menang
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Ditarik Keluar di Laga Bournemouth vs Chelsea, Seberapa Parah Cedera Liam Delap?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Chelsea Ditahan Imbang Bournemouth, Enzo Maresca: Yang Penting Enggak Kalah!
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:07
-
Hasil Inter vs Como: Nerrazzurri Menang Telak, Kudeta AC Milan Dari Puncak Klasemen
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:42
-
Man of the Match Betis vs Barcelona: Ferran Torres
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 02:42
-
Jay Idzes Tampil Apik, Bantu Sassuolo Benamkan Klubnya David De Gea di Zona Degradasi
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:10
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26



