Jorge Martin: Joan Mir Rival Terberat Saya, Pecco Bagnaia Justru Teman Setim Terbaik!
Anindhya Danartikanya | 5 September 2024 16:13
Bola.net - Jorge Martin boleh jadi sengit memperebutkan gelar dunia dengan Pecco Bagnaia di MotoGP dalam dua musim terakhir. Rivalitas mereka pun sering jadi topik perbincangan panas. Namun, ternyata Bagnaia bukanlah rival tersengit yang pernah dihadapi Martin, melainkan juara dunia Moto3 2017 dan MotoGP 2020, Joan Mir.
Rivalitas antara Martin dan Mir dimulai pada saat keduanya bersaing di Red Bull Rookies Cup pada 2013 dan 2014. Ini adalah ajang balapan junior yang menjadi batu loncatan bagi banyak pembalap muda untuk menapaki karier di dunia MotoGP. Pada awalnya, hubungan antara kedua pembalap ini sangat baik.
Mereka bahkan bisa dikatakan sebagai teman yang sangat dekat. Namun, seiring meningkatnya persaingan di lintasan, hubungan mereka berubah drastis. Dalam kejuaraan yang penuh tekanan tersebut, mereka tidak hanya bersaing untuk meraih kemenangan, tetapi juga mempertahankan tempat mereka di dunia balap motor profesional.
Dari Berteman, Jadi Musuhan
Menurut Martin, persahabatannya dengan Mir berubah ketika mereka mulai bersaing lebih intens. Saat itu, Martin merasakan tekanan luar biasa demi bisa melanjutkan karier. Rivalitas dengan Mir jadi sangat personal bagi Martin, dan ini memengaruhi hubungan keduanya. Mereka tidak lagi menjadi teman dekat, tetapi menjadi rival sengit.
"Saya bisa bilang rival terberat saya adalah Joan Mir. Kala itu kami ada di Rookies Cup, momen krusial bagi karier saya dan di sana banyak rivalitas. Kami tadinya berteman sangat baik, dan kemudian kami sama sekali bukan teman," curhat Martin kepada DAZN seperti yang dikutip Diario AS, Rabu (4/9/2024).
"Itu adalah masa di mana saya tak hanya memperebutkan kemenangan, melainkan juga demi tetap bisa balapan. Jadi, saya bisa bilang bahwa saat itulah saya menganggap rivalitas ini secara personal," ungkap juara dunia Moto3 2018 dan runner up MotoGP 2023 ini.
Pecco Bagnaia Rekan Setim Terbaik Jorge Martin
Di sisi lain, Martin punya hubungan berbeda dengan Bagnaia. Martin menganggap Bagnaia sebagai rekan setim terbaik yang pernah ia miliki, tepatnya di Aspar Mahinda Moto3 pada 2015-2016. Mereka tak hanya bekerja sama sebagai tandem, tetapi juga hidup bersama selama dua tahun, yang mempererat hubungan mereka.
Bagnaia, yang lebih dulu berpengalaman di Moto3, sering memberikan bantuan dan bimbingan kepada Martin. "Rekan setim terbaik saya adalah Pecco. Itu sudah jelas, tetapi tak hanya karena kami setim selama dua tahun dan hidup bersama, tetapi juga karena ia mencoba membantu saya," kisah 'Martinator.
"Saya merasa ia mencoba membantu saya dengan beberapa cara, itulah alasan ia tandem terbaik saya. Sudah jelas hubungan kami telah berubah, tapi kami sangat saling menghormati, punya hubungan baik, meski tak lagi jadi teman karena kami tak berteman sehari-sehari. Menyenangkan punya hubungan baik," tutup Martin.
Sumber: Diario AS
Baca Juga:
- Bos Pramac Peringatkan Jorge Martin Soal Ancaman Marc Marquez: Dia Juga Masih Bisa Jadi Juara!
- Bantu Marc Marquez Menang, Gresini Racing: Meski Cuma Semusim Kerja Bareng, Kami Tetap Senang Banget!
- Usai 28 Tahun, Valentino Rossi Akhirnya Ngaku Salah Soal Rivalitasnya dengan Max Biaggi
- Daftar Pembalap WorldSBK 2025: Alvaro Bautista Tetap Bela Aruba.it Ducati
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Nonton Live Streaming MotoGP Catalunya 2025 di Vidio dan SPOTV
Otomotif 7 September 2025, 14:47 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 7 September 2025, 14:47 -
Otomotif 7 September 2025, 14:47
-
Juventus Boyong Pemain Real Madrid Ini di Januari 2026?
Liga Italia 7 September 2025, 13:46 -
Thiago Alcantara Terima Pinangan Barcelona, Bakal Jadi Tangan Kanan Hansi Flick
Liga Spanyol 7 September 2025, 13:15
LATEST UPDATE
-
Juventus Boyong Pemain Real Madrid Ini di Januari 2026?
Liga Italia 7 September 2025, 13:46 -
Thiago Alcantara Terima Pinangan Barcelona, Bakal Jadi Tangan Kanan Hansi Flick
Liga Spanyol 7 September 2025, 13:15 -
Sebelum Boyong Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat PDKT dengan Penyerang Liverpool Ini
Liga Inggris 7 September 2025, 12:59 -
Update Cedera Mason Mount: Tidak Serius, Bisa Lekas Main Lagi di MU!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:50 -
Andre Onana Beri Lampu Hijau untuk Pindah ke Trabzonspor!
Liga Inggris 7 September 2025, 12:31 -
Ditinggal Rasmus Hojlund, Perasaan Bek MU Ini Campur Aduk
Liga Inggris 7 September 2025, 12:03 -
Besiktas Ingin Bajak Leandro Trossard, Arsenal: Eits, Gak Dulu!
Liga Inggris 7 September 2025, 11:51 -
Main Bareng Messi, Mimpi Wonderkid Real Madrid Ini Jadi Kenyataan!
Liga Spanyol 7 September 2025, 11:40 -
Matias Ibo, Penerjemah Timnas Indonesia U-23 yang Mahir Kuasai Lima Bahasa
Tim Nasional 7 September 2025, 11:01 -
Per 8 September 2025, Transjakarta Tutup Sementara Halte Pasar Genjing Karena Proyek LRT
News 7 September 2025, 10:56 -
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
Tim Nasional 7 September 2025, 10:15 -
Dirayu Ronaldo, Bruno Fernandes Pindah ke Arab Saudi di Tahun Depan?
Liga Inggris 7 September 2025, 10:13 -
Hanya Mau Baleba, Penyebab MU Tidak Beli Gelandang Baru di Musim Panas 2025
Liga Inggris 7 September 2025, 09:58 -
Demi Derby Manchester, Matheus Cunha Kebut Pemulihan Cederanya
Liga Inggris 7 September 2025, 09:45
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24